Terbit: 3 May 2020 | Diperbarui: 9 May 2022
Ditulis oleh: Rhandy Verizarie | Ditinjau oleh: Tim Dokter

Namanya memang tak sepopuler leunca, namun manfaat rimbang tidak kalah jika dibandingkan dengan ‘saudaranya’ tersebut. Apa saja khasiat rimbang bagi kesehatan tubuh kita? Simak informasinya berikut ini!

11 Manfaat Rimbang, Si ‘Kembaran’ Leunca

Apa Itu Rimbang?

Rimbang adalah nama sebuah tanaman yang masih satu kerabat dengan terong. Jika dilihat sekilas, rimbang memiliki bentuk yang hampir mirip dengan tanaman leunca. Ya, keduanya memang merupakan tanaman yang masuk ke dalam suku terung-terungan (Solanaceae). Pun, rimbang sama halnya seperti leunca yakni kerap digunakan sebagai ‘lalapan’.

Sama seperti ‘saudaranya’, rimbang yang memiliki nama ilmiah Solanum torvum ini diperkaya oleh sejumlah zat penting yang dibutuhkan oleh tubuh. Kandungan nutrisi rimbang meliputi:

  • Flavonoid (flavonol dan flavon)
  • Asam fenolat
  • Asam askorbat
  • Karotenoid
  • Potasium
  • Vitamin A
  • Vitamin B1
  • Vitamin C

Zat-zat tersebut memiliki fungsinya masing-masing, mulai dari antimikroba, antiinflamasi, hingga antioksidan.

Manfaat Rimbang bagi Kesehatan Tubuh

Tak hanya memberikan sensasi nikmat saat mengonsumsinya bersama dengan lauk-pauk, rimbang juga membawa sejumlah manfaat besar bagi tubuh.

Berikut ini adalah daftar manfaat rimbang yang perlu Anda ketahui.

1. Memperlancar Peredaran Darah

Manfaat rimbang bagi tubuh yang pertama adalah untuk memperlancar peredaran darah.

Kandungan senyawa flavonoid pada rimbang, baik daun maupun buahnya, menjadi alasan mengapa tanaman herbal yang satu ini disebut-sebut bisa memperlancar aliran darah di dalam tubuh.

Lancarnya peredaran darah di dalam tubuh tentu menjadi hal yang sangat penting. Pasalnya, aliran darah yang tidak lancar menjadi pemicu dari timbulnya gangguan kesehatan, salah satunya hipertensi atau tekanan darah tinggi.

2. Mencegah Diabetes

Mengonsumsi rimbang secara rutin juga dipercaya dapat mengendalikan kadar gula darah di dalam tubuh sehingga risiko terkena penyakit diabetes dapat diminimalisir.

Memang, belum banyak studi  ilmiah yang benar-benar bisa membuktikan manfaatnya yang satu ini. Rasa pahit (karena sedikitnya kandungan gula) yang dimiliki oleh rimbang mungkin menjadi alasan yang cukup masuk akal mengapa tanaman tersebut dianggap dapat  membantu mengontrol kadar gula darah.

3. Mencegah dan Mengatasi Peradangan

Pada rimbang juga terdapat kandungan senyawa bernama campesterol.

Campesterol adalah senyawa yang memiliki sifat antiinflamasi. Alhasil, mengonsumsi rimbang secara tepat dapat mencegah tubuh Anda dari peradangan. Pun, rimbang dapat dijadikan obat alternatif guna mengatasi peradangan yang sudah telanjur terjadi.

4. Mengatasi Infeksi

Tubuh yang mengalami infeksi, baik infeksi yang disebabkan oleh jamur maupun bakteri, bisa diatasi dengan cara mengonsumsi rimbang salah satunya. Khasiat rimbang untuk mengobati infeksi dikarenakan tanaman herbal ini diperkaya oleh  zat-zat antimikroba dan juga antibakteri.

5. Mengatasi Masalah Pencernaan

Kandungan zat pada tanaman rimbang yang memiliki nama lain takokak ini juga diklaim efektif dalam mengatasi sejumlah masalah pencernaan. Sejumlah penyakit sistem pencernaan seperti diare, sakit perut, dan maag bisa diatasi oleh tanaman rimbang ini.

Sayangnya, penelitian yang dapat membuktikan manfaat rimbang yang satu ini masih sangat terbatas. Perlu adanya penelitian lebih lanjut guna menguatkan klaim tersebut.

6. Meningkatkan Sistem Kekebalan Tubuh

Tubuh yang sehat dan tidak mudah terserang penyakit ditunjang oleh sistem imun yang kuat.

Salah satu cara meningkatkan sistem kekebalan tubuh yang bisa dilakukan adalah dengan mengonsumsi rimbang. Manfaat rimbang untuk meningkatkan imunitas dihasilkan oleh kandungan vitamin C di dalamnya. Menurut penelitian, vitamin C adalah vitamin yang efektif untuk meningkatkan sistem kekebalan tubuh.

Akan tetapi, belum dapat dipastikan apakah vitamin C yang terkandung di dalam rimbang memiliki dampak besar terhadap peningkatan sistem kekebalan tubuh tersebut.

7. Meminimalisir Risiko Penyakit Kardiovaskular

Khasiat rimbang lainnya yang tak kalah penting adalah untuk meminimalisir risiko penyakit kardiovaskular seperti jantung dan stroke.

Lagi-lagi, khasiat rimbang yang satu ini dikarenakan tanaman yang juga dijuluki ‘beri Turki’ tersebut mengandung vitamin C. Dari hasil studi yang dilakukan oleh peneliti dari University of Michigan, AS, dikatakan bahwa vitamin C memiliki peran yang cukup krusial dalam melindungi tubuh dari penyakit kardiovaskular.

8. Mencegah Kanker

Kanker adalah penyakit mematikan yang terjadi akibat berkembangnya sel-sel abnormal di dalam tubuh. Sel-sel kanker berkembang setelah sel-sel tubuh mengalami kerusakan. Penyebabnya? Tak lain adalah serangan radikal bebas.

Rimbang adalah tanaman yang diperkaya oleh senyawa flavonoid. Senyawa ini merupakan antioksidan yang fungsi utamanya adalah untuk menangkal serangan radikal bebas pemicu penyakit kanker. Fungsi flavonoid tersebut akan dibantu oleh vitamin C. Sebagaimana diketahui, vitamin C adalah vitamin yang juga memiliki sifat antioksidan.

9. Merawat Fungsi Jantung

Sebuah studi yang dirilis oleh African Journal of Foods and Integrated Agriculture pada tahun 2017 menyebutkan perihal kandungan mineral pada tanaman rimbang, salah satunya potasium.

Adanya kandungan potasium pada rimbang ini lantas menghasilkan manfaat rimbang terkait dengan organ jantung. Dikatakan bahwasanya potasium efektif untuk merawat fungsi jantung, khususnya menjaga kekuatan otot jantung sehingga organ pemompa darah ini dapat menjalankan tugasnya dengan baik.

10. Menjaga Keseimbangan Cairan Tubuh

Masih dari penelitian yang sama, khasiat buah rimbang melalui kandungan potasiumnya adalah untuk menjaga keseimbangan cairan di dalam tubuh. Kadar cairan di dalam tubuh tentu saja harus senantiasa dijaga volumenya. Kurangnya volume cairan tubuh akan berdampak pada tidak optimalnya sejumlah fungsi tubuh.

Oleh karenanya, rajin-rajinlah mengonsumsi rimbang (dan makanan bergizi lainnya) agar keseimbangan cairan di dalam tubuh Anda tetap terjaga.

11. Merawat Kesehatan Kulit

Kulit yang terawat tentu menjadi impian semua orang. Ada banyak sekali cara merawat kesehatan kulit yang bisa dilakukan, baik secara medis maupun secara alami.

Salah satu cara alami merawat kesehatan dan kecantikan kulit adalah dengan mengonsumsi rimbang. Manfaat rimbang untuk merawat kesehatan kulit ini, lagi-lagi didapat dari vitamin C yang dikandungnya.

Hal ini sebagaimana dibuktikan oleh sebuah penelitian yang dirilis oleh American Journal of Clinical Nutrition.

Dengan melibatkan sekitar 4 ribu wanita usia 40-74 tahun, penelitian tersebut menemukan fakta bahwa wanita yang rutin mencukupi kebutuhan vitamin C-nya memiliki kulit yang lebih terawat dan terlihat mudah ketimbang mereka yang kekurangan vitamin C.

Akan tetapi, perihal vitamin C pada tanaman rimbang atau ‘takokak’ memiliki dampak besar terhadap kesehatan kulit sampai saat ini belum dapat dipastikan, namun tidak ada salahnya jika Anda tetap mengonsumsi tanaman herbal ini untuk membuat kulit tetap sehat.

Efek Samping Rimbang

Lantas, apakah ada efek samping yang ditimbulkan jika Anda mengonsumsi rimbang?

Sejauh ini, rimbang tergolong aman untuk dikonsumsi. Selama Anda mengolahnya dengan benar seperti mencucinya sampai bersih terlebih dahulu kemudian dimasak hingga matang, seharusnya rimbang tak menimbulkan gejala efek samping apapun.

Mungkin rasa pahit yang dimilikinya akan cukup mengganggu bagi Anda yang sejatinya tidak suka pahit. Kembali lagi, hal ini tergantung dari bagaimana Anda mengolah tanaman tersebut sebelum dikonsumsi.

Itu dia informasi mengenai manfaat rimbang bagi kesehatan yang perlu Anda ketahui. Perlu diingat, khasiat rimbang di atas belum sepenuhnya dapat dibuktikan secara ilmiah. Jangan ragu untuk berkonsultasi dengan dokter spesialis gizi mengenai rimbang dan kegunaannya tersebut. Semoga bermanfaat!

 

  1. Anonim. Turkey Berry Facts & Health Benefits. https://www.healthbenefitstimes.com/turkey-berry-facts-and-health-benefits/ (Diakses pada 22 Oktober 2019)
  2. Satish, S. 2019. Turkey Berry: Tiny Size, Big Benefits. https://www.deccanherald.com/living/food-fiesta/turkey-berry-tiny-size-big-benefits-745790.html (Diakses pada 22 Oktober 2019)
  3. USU. Rimbang: Tinjauan Pustaka. http://repository.usu.ac.id/bitstream/handle/123456789/55548/Chapter%20II.pdf?sequence=4&isAllowed=y (Diakses pada 22 Oktober 2019)
  4. West, H. 2018. 6 Health Benefits of Vitamin A, Backed by Science. https://www.healthline.com/nutrition/vitamin-a-benefits#section3 (Diakses pada 21 Oktober 2019)
  5. Yarley Otu, P et al. 2017. Characterization of Turkey Berry (Solanum Torvum)- Fresh, Dry, and Powder. https://www.researchgate.net/publication/317953762_Characterization_of_turkey_berry_Solanum_torvum-_fresh_dry_powder (Diakses pada 22 Oktober 2019)


DokterSehat | © 2024 PT Media Kesehatan Indonesia. Hak Cipta Dilindungi