Terbit: 13 November 2020 | Diperbarui: 9 May 2022
Ditulis oleh: Gerardus Septian Kalis | Ditinjau oleh: dr. Ursula Penny Putrikrislia

Manfaat potasium bagi tubuh adalah sesuatu yang penting karena mineral ini mendukung agar semua sel tubuh berfungsi dengan normal. Apa saja manfaat yang bisa Anda dapatkan dari mineral yang juga sering disebut kalium ini? Simak penjelasan selengkapnya.

12 Manfaat Potasium, Cegah Penyakit Stroke hingga Batu Ginjal

Apa Itu Potasium?

Kalium atau potasium adalah salah satu mineral yang paling banyak ditemukan pada tubuh. Sekitar 98% potasium dalam tubuh ditemukan di sel. Dari jumlah ini, 80% ditemukan di sel otot, sedangkan lainnya dapat ditemukan di tulang, hati, dan sel darah merah.

Saat berada di air, mineral yang masuk dalam kategori elektrolit ini menjadi ion positif atau negatif yang memiliki kemampuan menghantarkan listrik. Sementara ion yang dihasilkan dari potasium membawa muatan positif.

Tubuh menggunakan listrik ini untuk mengelola berbagai proses, termasuk keseimbangan cairan, sinyal saraf, dan kontraksi otot. Oleh karena itu, jumlah elektrolit yang rendah atau tinggi dalam tubuh dapat memengaruhi banyak fungsi penting tubuh.

Manfaat Potasium bagi Kesehatan Tubuh

Potasium adalah mineral esensial yang memiliki beberapa peran penting bagi tubuh. Berikut adalah berbagai manfaat yang bisa Anda dapatkan, antara lain:

1. Mencegah Stroke

Beberapa penelitian telah menemukan bahwa konsumsi makanan yang kaya potasium dapat membantu mencegah stroke. Para peneliti menemukan bahwa seseorang yang banyak mengonsumsi makanan yang mengandung potasium memiliki risiko stroke 24% lebih rendah dibanding seseorang yang hanya mengonsumsi sedikit.

2. Mendukung Fungsi Sistem Saraf

Sistem saraf menyampaikan pesan antara otak dan tubuh. Pesan-pesan ini disampaikan dalam bentuk impuls saraf yang kemudian membantu mengatur kontraksi otot, detak jantung, refleks, dan banyak fungsi tubuh lainnya.

Impuls saraf dihasilkan oleh ion sodium yang bergerak ke dalam sel dan ion potasium yang bergerak keluar dari sel. Penurunan kadar potasium dalam darah dapat memengaruhi kemampuan tubuh untuk menghasilkan impuls saraf. Oleh karena itu, mendapatkan asupan kalium yang cukup dapat menjaga kesehatan sistem saraf.

3. Membantu Mengatur Kontraksi Otot dan Jantung

Mineral ini penting untuk menjaga kesehatan jantung karena pergerakannya masuk dan keluar sel membantu menjaga detak jantung teratur. Ketika kadar mineral dalam darah terlalu tinggi atau rendah, jantung bisa melebar dan melemah.

Pada akhirnya, kontraksi akan melemah dan menghasilkan detak jantung yang tidak normal. Jika jantung tidak berdetak dengan benar, maka jantung tidak dapat secara efektif memompa darah ke otak, organ, dan otot.

4. Menjaga Tekanan Darah Tetap Stabil

Manfaat potasium berikutnya adalah mengendalikan tekanan darah. Tekanan darah tinggi merupakan faktor risiko penyakit jantung yang umum terjadi. Menerapkan pola diet yang kaya akan potasium dapat mengurangi tekanan darah dengan membantu tubuh menghilangkan kelebihan sodium.

Kadar sodium yang tinggi dapat meningkatkan tekanan darah, terutama bagi orang yang tekanan darahnya sudah tinggi.

5. Membantu Mengatur Keseimbangan Cairan Tubuh

Air adalah salah satu komponen terbesar yang menyusun tubuh manusia. Tubuh terbuat dari sekitar 60% air, di mana 40%-nya ditemukan di dalam sel dalam zat yang disebut cairan intraseluler (ICF).

Sisanya ditemukan di luar sel seperti darah, cairan tulang belakang, dan di antara sel. Cairan ini disebut cairan ekstraseluler (ECF). Jumlah air dalam ICF dan ECF dipengaruhi oleh konsentrasi elektrolitnya, terutama potasium dan sodium.

6. Mencegah Osteoporosis

Meski osteoporosis sering dikaitkan dengan tingkat kalsium yang rendah, sebuah penelitian menunjukkan bahwa diet kaya potasium dapat membantu mencegah osteoporosis dengan mengurangi kalsium yang hilang melalui urine

Dalam sebuah penelitian pada 62 wanita sehat berusia 45-55 tahun, para peneliti menemukan bahwa orang yang makan paling banyak kalium memiliki total massa tulang terbesar.

7. Mengatasi Gigi Sensitif

Beberapa penelitian menunjukkan bahwa menggunakan pasta gigi yang mengandung potasium nitrat dapat mengurangi sensitivitas gigi. Beberapa penelitian mengungkapkan bahwa masalah gigi sensitif bisa membaik secara signifikan hanya dalam waktu sekitar 2 – 4 minggu, setelah penggunaan pasta gigi yang mengandung potasium nitrat.

Mineral ini dapat menenangkan saraf gigi saat gejala gigi sensitif muncul, sehingga rasa nyeri atau ngilu bisa mereda.

8. Mencegah Kram Otot

Kram bisa terjadi apabila tubuh terlalu sedikit magnesium, kalium, atau kalsium. Selain itu, olahraga intensitas tinggi juga dapat menghilangkan beberapa mineral tubuh yang hilang melalui keringat. Guna mencegah terjadinya kram otot, jumlah kalium dan sodium yang cukup—sebelum, selama, dan setelah olahraga—tampaknya penting untuk diperhatikan.

9. Meningkatkan Fungsi Otak

Manfaat potasium berikutnya adalah membantu mengirim lebih banyak oksigen ke otak. Hal ini memungkinkan otak dapat menjalankan fungsinya lebih baik. Jika otak kekurangan oksigen, Anda berisiko mengalami hipoksia serebral, kondisi ketika otak tidak mendapat asupan oksigen yang cukup meski aliran ke otak tetap berjalan normal.

10. Mengurangi Tingkat Stres

Potasium bermanfaat bagi Anda yang ingin menurunkan stres. Manfaat ini terkait dengan terjaganya tekanan darah yang menjadi stabil saat Anda mengonsumsi makanan yang kaya kalium dalam jumlah yang cukup. Mineral ini juga membantu otot-otot untuk rileks, sehingga membuat Anda tidak tegang dan tidak memperburuk situasi.

11. Meningkatkan Metabolisme

Apakah Anda memiliki masalah dengan metabolisme? Jika iya, sepertinya Anda harus mendapatkan manfaat potasium. Mineral ini dapat mengembalikan tingkat metabolisme ke tingkat efektivitas alami. Potasium membantu tubuh memecah dan memetabolisme makanan.

12. Mencegah Batu Ginjal

Kalsium adalah mineral umum terdapat pada batu ginjal. Beberapa penelitian menunjukkan bahwa potasium sitrat menurunkan kadar kalsium dalam urine. Dengan cara ini, potasium dapat membantu melawan batu ginjal. Terdapat banyak buah dan sayuran mengandung potasium sitrat yang dapat ditambahkan ke makanan Anda sehari-hari.

Nah, itulah berbagai manfaat potasium yang bisa Anda dapatkan.

 

  1. Anonim. Potassium. https://www.rxlist.com/potassium/supplements.htm. (Diakses pada 13 November 2020).
  2. Anonim. 10 Benefits of Potassium for Your Brain & Heart. http://ashforth.com/pdfs/wellness_2015-6_health.pdf. (Diakses pada 13 November 2020).
  3. Cervoni, Barbie. 2020. The Health Benefits of Potassium. https://www.verywellhealth.com/health-benefits-of-potassium-4588613. (Diakses pada 13 November 2020).
  4. Raman, Ryan. 2017. What Does Potassium Do for Your Body? A Detailed Review. https://www.healthline.com/nutrition/what-does-potassium-do#TOC_TITLE_HDR_2. (Diakses pada 13 November 2020).


DokterSehat | © 2024 PT Media Kesehatan Indonesia. Hak Cipta Dilindungi