Manfaat daging babi pada umumnya hampir sama dengan daging merah lainnya. Kandungan tinggi protein, vitamin, hingga mineral, membuatnya dapat menjadi menu tambahan yang bagus untuk diet sehat. Simak penjelasan mengenai manfaatnya bagi kesehatan, selengkapnya di bawah ini.
Kandungan Nutrisi Daging Babi
Dibanding daging merah lainnya, daging babi memiliki reputasi tidak sehat. Padahal, dagingnya juga merupakan sumber nutrisi yang baik. Dalam 100 gram (3,5 ons) daging babi giling yang dimasak mengandung:
- Kalori: 297.
- Protein: 25,7 gram.
- Lemak: 20,8 gram.
- Karbohidrat: 0 gram.
- Serat: 0 gram.
- Gula: 0 gram.
Selain itu, daging babi juga mengandung:
- Protein.
- Niasin.
- Vitamin B6 dan B12.
- Zat besi.
- Zinc.
Daging babi juga merupakan sumber vitamin dan mineral yang baik seperti fosfor, selenium, dan tiamin. Dibanding daging merah lainnya seperti sapi dan domba, daging babi lebih kaya tiamin (vitamin B1), yaitu vitamin yang dibutuhkan untuk berbagai fungsi tubuh.
Selain itu, vitamin B6 dan B12 banyak ditemukan pada daging babi, di mana hal ini sangat penting untuk pembentukan sel darah dan fungsi otak. Selenium dalam daging babi juga sangat penting untuk mendukung fungsi tiroid.
Adakah Manfaat Daging Babi bagi Kesehatan?
Daging babi tanpa lemak yang dimasak dengan baik dan dikonsumsi dalam jumlah sedang, dapat memberikan manfaat bagi tubuh. Berikut adalah beberapa manfaat potensial konsumsi daging babi, di antaranya:
1. Menjaga Kesehatan Otot
Protein berkualitas tinggi dalam daging babi adalah asam amino lengkap dan karena itu merupakan bahan pembangun yang sempurna untuk menciptakan otot baru. Seiring bertambahnya usia, tubuh kehilangan massa otot sehingga dapat menyebabkan kondisi seperti sarkopenia, degenerasi otot yang ekstrem.
Makan protein berkualitas tinggi seperti yang ditemukan dalam daging babi dapat membantu memperlambat atau mencegah sarkopenia. Protein di dalamnya juga dapat membantu menjaga jaringan otot sehat yang sudah Anda miliki.
2. Meningkatkan Kinerja Otot
Daging babi mengandung asam amino beta-alanine, yang membantu tubuh membentuk senyawa yang disebut carnosine. Carnosine penting untuk menjaga fungsi otot tetap normal.
Sebuah penelitian menunjukkan bahwa suplemen beta-alanine dosis tinggi yang dikonsumsi selama 4-10 minggu, menyebabkan peningkatan kadar carnosine 40-80% pada otot partisipan. Kadar carnosine yang tinggi juga dikaitkan dengan kelelahan yang lebih rendah dan kinerja otot yang lebih tinggi.
Baca Juga: 10 Manfaat Daging Bebek dan Kandungan Nutrisi (Disertai Cara Memasak)
3. Meningkatkan Fokus
Daging babi memiliki kalori yang cukup tinggi sehingga berguna untuk memberikan energi bagi tubuh untuk melakukan aktivitas, mencegah kelelahan, menjaga kekebalan tubuh, dan meningkatkan fokus dalam melakukan aktivitas.
4. Menjaga Kesehatan Tulang
Tubuh membutuhkan kalsium untuk menjaga kesehatan tulang. Dalam setiap 100 gram daging babi terdapat sekitar 7 mg kalsium. Oleh karena itu, mengonsumsi daging babi dipercaya dapat memberikan manfaat untuk tulang, seperti mencegah osteoporosis hingga mendukung tumbuh kembang. Kandungan fosfor di dalamnya juga membantu menjaga kesehatan gigi dan memperkuat tulang.
5. Mencegah Anemia
Daging merah seperti babi, sapi, dan domba mengandung selenium, mineral penting yang berguna untuk mencegah anemia. Konsumsi daging merah seperti daging babi dapat membantu menyembuhkan sekaligus mencegah anemia.
Kandungan zinc yang ada di dalamnya juga berguna untuk memproduksi plasma darah, mencegah anemia, mempercepat pemulihan bekas luka, dan menjaga kekebalan tubuh.
6. Menjaga Kesehatan Kulit
Manfaat kesehatan lainnya dari daging babi adalah meningkatkan kesehatan kulit. Hal ini terkait dengan kandungan tinggi kolagen yang ada di dalamnya. Collage merupakan essence yang dapat dimanfaatkan sebagai pelindung kulit. Mengonsumsi daging babi dan mendapatkan manfaat kolagen, dapat membantu kulit bebas dari jerawat, mencegah penuaan, serta mengencangkan dan melembapkan kulit.
7. Meningkatkan Sistem Kekebalan Tubuh
Mengonsumsi daging babi yang memiliki kadar lemak dan energi yang tinggi akan membantu tubuh memiliki sistem kekebalan yang baik. Meski begitu, Anda tetap perlu mengonsumsinya dalam jumlah sedang karena lemak yang tinggi juga menyimpan bahaya bagi kesehatan.
Itulah beberapa manfaat daging babi bagi kesehatan. Bagi yang diperbolehkan konsumsi, perhatikan juga cara mengolah daging babi agar aman dikonsumsi. Hindari konsumsi daging babi mentah karena berisiko masih mengandung parasit tertentu.
- Anonim. Pork: Is It Good for You?. https://www.webmd.com/diet/pork-good-for-you#1. (Diakses pada 16 September 2021).
- Anonim. 11 Health Benefits of Pork Tenderloin (Surprising). https://drhealthbenefits.com/food-bevarages/meats/health-benefits-of-pork-tenderloin. (Diakses pada 16 September 2021).
- Joseph, Michael. 2018. Is Pork Good or Bad For You? (and Full Nutrition Facts). https://www.nutritionadvance.com/is-pork-good-or-bad-for-you/. (Diakses pada 16 September 2021).