DokterSehat.Com- Makanan apa yang menjadi makanan favorit Anda selama bulan puasa? Saat bulan puasa, tentu ada berbagai masakan, camilan atau kue yang khas muncul hanya pada saat bulan Ramadan saja ya. Akan tetapi, pemilihan makanan favorit yang tidak tepat selama bulan Ramadan bisa menganggu kesehatan tulang, lho.
Ya, makanan yang sering dikonsumsi, apalagi dalam jangka waktu satu bulan, tentu sedikit banyak akan memengaruhi kesehatan tubuh.
Kerap dianggap tidak penting, namun kesehatan tulang menjadi salah satu hal yang bisa terganggu dengan pemilihan makanan favorit yang tidak tepat tersebut.
Untuk itu, yuk ketahui makanan apa saja yang sebaiknya tidak kita konsumsi berlebihan selama bulan puasa, diantaranya:
1. Makanan yang banyak mengandung natrium, seperti keripik kemasan atau makanan cepat saji
Coba perhatikan, seringkah Anda mengonsumsi camilan yang memiliki banyak rasa buatan, misalnya keripik kemasan berbumbu, camilan berbumbu tambahan saat waktu berbuka hingga sahur? Atau mungkin mengonsumsi camilan makan malam berupa makanan cepat saji misalnya hamburger dengan kentang goreng, sosis atau nugget?
Jika iya, maka kini mungkin saatnya Anda untuk mulai mengurangi kebiasaan tersebut ya, karena hal ini jika dilakukan terus menerus akan sangat mengurangi asupan kalsium dalam tubuh.
Kalsium akan rusak dalam tubuh akibat tingginya kandungan natrium dalam tubuh sehingga kesehatan serta kepadatan tulang akan terganggu.
2. Minuman bersoda
Rasa yang sangat manis dari minuman bersoda tentu sangat nikmat dikonsumsi sebagai minuman setelah makan utama saat berbuka, atau minuman setelah salat tarawih ya.
Sayangnya minuman bersoda adalah salah satu minuman yang sangat menganggu kesehatan tulang lho.
Kandungan asam fosfat yang tinggi pada minuman bersoda terbukti merusak tulang, apalagi jika minuman bersoda yang Anda konsumsi adalah minuman soda yang mendapatkan penamabahan rasa buatan seperti rasa jeruk.
Selain mengganggu kesehatan tulang, mengonsumsi minuman bersoda saat puasa akan berisiko mengganggu kesehatan lambung hingga meningkatkan kadar gula darah dalam tubuh.
3. Mengonsumsi makanan yang rendah kandungan gizi penting untuk tulang
Camilan yang miskin gizi, tinggi kalori dan tinggi lemak misalnya roti atau cake dengan tambahan gula, cokelat manis atau gorengan, tentu merupakan makanan yang rendah akan kandungan gizi seperti vitamin D atau kalsium.
Terlalu banyak mengonumsi camilan tersebut akan mengurangi asupan vitamin D dan kalsium dalam tubuh sehingga kepadatan tulang bisa terganggu.
Lalu, camilan apa yang baik dikonsumsi saat bulan puasa agar kesehatan tulang tetap terjaga?
Camilan yang baik dikonsumsi saat bulan puasa agar kesehatan tulang tetap terjaga tentu adalah camilan yang tinggi akan kandungan vitamin D dan kalsium.
Anda bisa mengolah masakan, atau camilan khas Ramadan dengan menggunakan bahan makanan sumber kalsium da vitamin D, misalnya dengan membuat:
1. Kolak berisi buah dan kacang-kacangan dengan susu nabati sebagai pengganti santan
Pada olahan ini, susu nabati menjadi makanan pengganti santan untuk kolak, yang akan memberikan asupan kalsium dan vitamin D pada kolak.
2. Menambahkan kacang-kacangan, keju atau yoguhrt pada olahan camilan khas Ramadan
Menambahkan keju rendah lemak pada roti, topping kacang almond atau yoghurt rendah lemak pada salad atau jus buah, atau mengonsumsi kurma bersamaan dengan kacang-kacangan sebagai takjil bisa Anda lakukan untuk meningkatkan asupan kalsium dan vitamin D bagi tubuh.
Selain pemilihan makanan yang tepat, satu hal lagi yang penting untuk tetap menjaga kesehatan tulang selama puasa adalah mendapatkan asupan vitamin D dari paparan sinar matahari.
Jadi selain memilih camilan yang tepat, selalu sempatkan untuk berjemur agar kesehatan tulang tetap optimal, ya.