DokterSehat.Com- Apakah Anda tahu apa saja yang disebut lemak jahat dan baik? Kita tentu sering mendengar ada lemak yang menyebabkan penyakit, lalu ada pula lemak yang justru baik untuk kesehatan. Apa sajakah lemak itu?
Ada berbagai macam jenis lemak, ada yang terbentuk dari makanan atau yang memang terbentuk di tubuh kita. Menurut Mayo Clinic, lemak sebenarnya merupakan jenis zat gizi yang dibutuhkan untuk mendukung kebutuhan tubuh. Lemak melarutkan beberapa jenis vitamin dan mendukung fungsi organ dan sistem tubuh.
Namun lemak memberikan cukup banyak kalori pada tubuh, hal inilah yang menyebabkan kondisi yang dapat menganggu kesehatan tubuh. Selain itu, lemak juga bisa terbentuk dari asupan zat gizi selain lemak, misalnya karbohidrat dari nasi, yang jika kita terlalu banyak mengonsumsinya akan sama-sama disimpan oleh tubuh dalam bentuk lemak. Hal inilah yang menyebabkan kita sering kali kelebihan lemak dalam tubuh.
Pemilihan lemak yang tepat akan mencegah tubuh kita mengonsumsi lemak yang berlebihan, sehingga penting bagi kita untuk mengetahui apa saja jenis lemak yang baik dan lemak jahat, yaitu:
- Lemak yang sebaiknya dibatasi
– Lemak jenuh (saturated fat)
-
- : lemak ini banyak terdapat pada makanan berprotein hewani yang akan menyebabkan peningkatan kolesterol jahat yaitu LDL yang berisiko meningkatkan risiko penyakit jantung.
– Lemak trans
-
- : lemak ini jarang ada alami pada makanan namun ada cukup banyak pada makanan kemasan yang telah mendapatkan proses hidrogenase yang meningkatkan kadar LDL pada tubuh.
- Lemak yang sehat
– Lemak tidak jenuh
-
- : terdiri dari lemak MUFA dan PUFA yang banyak ada pada bahan makanan dari tumbuhan misalnya kacang-kacangan, biji-bijian dan minyak dari tanaman misalnya minyak zaitun atau minyak biji bunga matahari. Lemak jenis ini akan mendukung berkurangnya risiko penyakit jantung dengan meningkatkan HDL atau kolesterol baik
– Omega-3
- : Omega-3 merupakan jenis lemak PUFA, yang terbukti mendukung fungsi jantung dan baik untuk keseahatan tubuh secara umum.
Nah, jadi kini Anda sudah tahu apa saja jenis lemak. Jadi pilih jenis lemak yang baik ya dalam konsumsi Anda sehari-hari.