Wasabi: Nutrisi dan 13 Manfaatnya untuk Wajah dan Tubuh

Salah satu manfaat wasabi adalah mencegah keracunan makanan karena bersifat sebagai antiparasit alami dan juga bagus untuk kesehatan kulit, wajah, dan seluruh tubuh. Ketahui apa saja khasiat wasabi, nutrisi, pengolahan, dan efek sampingnya dalam pembahasan ini.

Apa Itu Wasabi?

Wasabi adalah jenis sayuran silangan yang tumbuh secara alami di lembah, sungai, dan pegunungan Jepang, namun juga tumbuh di beberapa wilayah lembap dan teduh di Korea, China, Selandia Baru, dan Amerika Utara. Orang-orang di seluruh dunia mengenalnya sebagai lobak pedas Jepang, namun sebenarnya itu bukan lobak walaupun masih masuk dalam keluarga Brassica sama seperti lobak, kubis, dan mustard.

Wasabi merupakan salah satu bahan penting untuk makanan Jepang, biasanya disajikan sebagai komponen pendukung makanan sushi, sashimi, nigiri, mie Jepang, dan sebagainya. Memiliki rasa yang pedas, pahit, dan menyengat, pasta hijau khas Jepan ini dapat menyeimbangangkan rasa makanan terutama yang terbuat dari bahan mentah.

Bukan hanya sebagai bahan makanan khas, wasabi juga digunakan sebagai obat tradisional Jepang. Bahkan pernah menjadi bahan obat dan makanan istimewa hanya untuk kelas penguasa selama periode Jomon Jepang (sekitar 14.000 SM hingga 400 SM).

Bila Anda ke restoran sushi selain di Jepang, ada kemungkinan besar Anda tidak mendapatkan wasabi Jepang asli karena harganya yang cukup mahal dan umur simpan yang pendek, mengingat rimpang Jepang ini juga cukup langka.

Banyak produsen yang menciptakan tiruan wasabi menggunakan komponen lain yang serupa termasuk tepung mustard, tepung jagung, dan pewarna makanan hijau. Rasa dari wasabi ciptaan biasanya lebih pedas, lebih pahit, dan menyebabkan sensasi panas serta membakar melebihi tanaman asli Jepang.

Nutrisi Wasabi

Terlepas dari rasa pahit yang mungkin tidak terlalu familiar untuk cita rasa warga lokal, wasabi mengandung banyak nutrisi yang baik untuk kesehatan. Berikut ini kandungan nutrisi wasabi (130 gram) yang harus Anda ketahui:

• 142 kalori
• 30.6 g karbohidrat
• 6.2 g protein
• 10.1 g serat
• 2.1 mg zinc 
• 0.2 mg tiamin
• 0.5 mg mangan
• 738 mg potasium
• 166 mg kalsium
• 89.7 mg magnesium
• 0.2 mg copper
• 0.1 mg riboflavin
• 1.3 mg zat besi
• 5 mg vitamin C
• 0.4 mg vitamin B6

Biasanya wasabi dikonsumsi dalam porsi kecil sehingga hanya mengandung sedikit nutrisi yang tidak dapat diukur, namun memasukkannya dalam makanan Anda tetap dapat mempengaruhi kesehatan Anda secara keseluruhan secara positif.

Manfaat Wasabi bagi Kesehatan Tubuh

Rasa pahit, pedas, dan menyengat wasabi berasal dari kandungan isothiocyanate (ITCs). Kandungan tersebut juga memberi berbagai manfaat kesehatan, sebagai berikut:

1. Mencegah Keracunan Makanan

Berdasarkan kamus botani tertua di Jepang —Honzo Waymo— yang disusun pada tahun 918, wasabi disebut sebagai penangkal keracunan makanan. Hal tersebut juga telah dibuktikan kebenarnya dalam sains modern berabad-abad kemudian.

Wasabi memiliki antibakteri dan antiparasit alami untuk membunuh virus, bakteri, atau parasit yang menempel pada makanan. Selain untuk menyeimbangkan rasa, pasta hijau ini juga berguna untuk mencegah keracunan makanan dalam berbagai menu khas Jepang yang kebanyakan dimakan mentah atau setengah matang.

2. Mengandung Antibakteri

Isothiocyanates (ITCs) adalah komponen dalam wasabi yang bertindak sebagai anti parasit alami. ITCs dapat membunuh parasit yang biasanya ada di makanan laut (mentah/setengah matang) dan dapat menginfeksi saluran pencernaan manusia.

Kandungan antibakteri alami juga dapat membunuh bakteri H. pylori, Escherichia coli, dan Staphylococcus aureus. Mereka adalah jenis bakteri penyebab keracunan makanan dan masalah pencernaan paling umum dari makanan mentah, setengah matang, atau tidak bersih.

3. Mengandung Antiinflamasi

Manfaat wasabi selanjutnya sebagai antiinflamasi alami (berdasarkan penelitian sel hewan dalam tabung reaksi.) Inflamasi (peradangan) adalah respon dari sistem imun saat tubuh diserang oleh patogen berbahaya, namun peradangan kronis yang tidak terkontrol dapat memicu penyakit kronis seperti kanker, penyakit jantung, dan diabetes.

Baca Juga: 5 Bahaya Makan Sushi Berlebihan

4. Memiliki Potensi Antikanker

Isothiocyanate (ITCs) memiliki potensi sebagai sifat antikanker untuk menghambat pembentukan akrilamida hingga 90%. Akrilamida adalah bahan kimia yang terbentuk selama proses menggoreng, memanggang, atau mengolah makanan dalam suhu panas.

Beberapa penelitian mengatakan bahwa ada potensi kenaikan risiko kanker bila seseorang mengonsumsi terlalu banyak makanan yang mengandung akrilamida. Walaupun terdengar sangat menjanjikan, penelitian lain masih dibutuhkan untuk memastikan khasiat wasabi sebagai agen antikanker.

5. Mengontrol Berat Badan

Wasabi mengandung senyawa 5-Hydroxyferulic acid methyl ester (5-HFA ester) yang dikatakan dapat memperlambat pembentukan sel lemak dan membunuh gen-gen yang berperan dalam pembentukan sel lemak. Beberapa penelitian pada hewan pernah dilakukan dengan hasil yang cukup menjanjikan untuk mencegah kenaikan berat badan menggunakan ekstrak daun wasabi.

6. Menjaga Kesehatan Otak

Kandungan isothiocyanate (ITCs) memiliki banyak peran positif juga untuk kesehatan otak. Berdasarkan penelitian yang pernah dilakukan pada tikus, kandungan ITCs dapat meningkatkan aktivasi sistem antioksidan di otak untuk mengurangi inflamasi. Jadi, ITCs mungkin dapat mencegah gangguan neurodegeneratif pada otak.

7. Menjaga Kesehatan Tulang

Khasiat wasabi selanjutnya adalah meningkatkan kesehatan tulang. Kandungan asam p-hydroxycinnamic (HCA) dapat mengurangi risiko kerusakan, kerapuhan tulang, dan mencegah osteoporosis.

8. Mengurangi Risiko Anemia

Anemia adalah kondisi di mana tubuh kekurangan sel darah merah yang penuh oksigen. Salah satu penyebab anemia adalah tubuh kekurangan zat besi yang membantu produksi sel darah merah.

Wasabi mengandung sedikit zat besi yang mungkin dapat membantu pencegahan anemia. Anda juga harus memenuhi kebutuhan zat besi dengan makanan lain seperti tofu, sayuran berdaun hijau, hati daging, dll.

9. Mengontrol Tekanan Darah

Sedikit kandungan potasium dalam wasabi dapat membantu menurunkan tekanan darah tinggi. Walaupun mungkin efeknya tidak signifikan, setidaknya pasta hijau ini aman untuk penderita hipertensi karena mengandung rendah sodium.

10. Antiparasit Alami

Salah satu alasan kenapa Anda membutuhkan wasabi saat makan sashimi (makanan khas Jepang berupa ikan mentah segar) adalah untuk mencegah parasit dari ikan mentah masuk ke sistem pencernaan Anda. Kandungan Isothiocyanates (ITCs) sebagai antiparasit alami yang bisa terpapar melalui makanan mentah.

Baca Juga: 8 Manfaat Buah Yuzu (Jeruk Jepang) bagi Kesehatan

11. Menjaga Kesehatan Gigi

Sebuah studi di Jepang menemukan bahwa kandungan ITCs dapat mencegah pertumbuhan Streptococcus mutans yang menyebabkan kerusakan gigi. ITCs akan melindungi gigi dari pembusukan atau risiko gigi berlubang. Beberapa produsen pun telah menciptakan pasta gigi wasabi berdasarkan efek tersebut.

Manfaat Wasabi untuk Wajah

Setelah mengetahui apa itu wasabi, Anda mungkin tertarik untuk mengonsumsinya sekarang. Selain untuk kesehatan, ternyata ada manfaat wasabi untuk wajah, loh!

1. Mengandung Anti-Ageing

Kandungan 6-methylthiohexyl isothiocyanate (6-MSITC) berperan sebagai anti-aging alami. Anti-aging adalah agen untuk mencegah penuaan kulit seperti tanda kerutan, garis-garis halus, dan bintik-bintik kulit.

2. Menjaga Kesehatan Kulit

Wasabi mengandung vitamin C, kalsium, dan kalium yang memperkuat antioksidan dalam kulit. Antioksidan dapat melawan radikal bebas pada kulit yang menyebabkan tanda penuaan, kulit kusam, dan masalah kulit lainnya.

Berbagai produsen kosmetik dan perawatan kulit juga sudah menciptakan sabun pembersih dengan ekstrak wasabi untuk menyegarkan kulit, mengatasi jerawat, dan membersihkan kulit.

Itulah pembahasan lengkap tentang manfaat wasabi untuk wajah dan seluruh tubuh. Anda mungkin harus lebih teliti untuk menemukan pasta hijau asli Jepang yang menyehatkan ini. Semoga informasi ini bermanfaat!