Terbit: 10 March 2018 | Diperbarui: 7 June 2022
Ditulis oleh: Redaksi DokterSehat | Ditinjau oleh: Tim Dokter

DokterSehat.Com- Merasa spesial saat makan suatu jenis makanan? Saat sedang merasyakan hari besar keagaaman seperti lebaran, natal atau imlek, makanan yang tersaji terasa sangat spesial dan mendapatkan suatu tempat di hati kita. Mengapa bisa demikian?

Ini Penyebabnya, Suatu  Makanan Terasa Spesial Untuk Kita

Makanan memiliki suatu nilai masing-masing, tidak hanya nilai dari jenis zat gizi yang dikandungnya. Namun ada pula nilai yang seakan-akan kita tanamkan untuk makanan tersebut menurut perasaan kita masing-masing.

Beberapa jenis zat gizi dalam makanan terbukti dapat memengaruhi perasaan kita jika asupannya tidak terpenuhi. Hal ini ditunjukkan dengan berkuragnya performa tubuh karena kekurangan zat gizi. Akan tetapi ada pula nilai pada makanan yang bisa memengaruhi perasaan kita, menurut British Dietitian Association, beberapa hal atau nilai yang dapat memengaruhi perasaan akan makanan adalah:

    1. Keagaaman

Makanan saat hari besar keagaamaan terasa spesial untuk banyak orang. Utamanya makanan yang hanya dibuat saat menjelang hari keagamaan tersebut tiba, misalnya ketupat saat lebaran, kue kering manis atau ayam panggang saat natal atau kue keranjang saat imlek. Hal tersebut dapat timbul karena efek psikologis dan suasana yang mendukung terciptanya peraasan spesial pada makanan tertentu tersebut.

    1. Ekonomi

Beberapa jenis makanan dianggap memiliki nilai spesial karena nilai ekonominya yang tinggi. Makanan yang dibuat dari bahan-bahan khusus terpilih yang sulit diperoleh dan makanan yang dibuat dengan proses dan waktu lama, biasanya menjadi makanan yang memiliki nilai tinggi. Misalnya makanan dari telur ikan tertentu atau minuman anggur yang terfermentasi dalam waktu lama. Hal ini menyebaban makanan tersebut memiliki nilai ekonomi yang tinggi dan memengaruhi perasaan kita saat mengonsumsinya.

    1. Budaya

Makanan yang hanya khas ada pada suatu daerah atau muncul saat ada acara budaya tertentu juga memengaruhi perasaan saat mengonsumsinya. Hampir mirip dengan makanan saat acara keagamaan, makanan yang dibuat karena budaya biasanya hanya ada di suatu tempat dan dibuat menjelang acara atau budaya tertentu saja. Hal ini yang membuat makanan tersebut menjadi spesial saat kita makan.

Ternyata memang ada alasana selain gizi yang memang memengaruhi perasaan kita dalam mengonsumsi suatu makanan. Bagaimana dengan Anda? Makanan apa yang terasa paling spesial untuk Anda?


DokterSehat | © 2024 PT Media Kesehatan Indonesia. Hak Cipta Dilindungi