DokterSehat.Com- Salah satu minuman yang banyak dicari di bulan Puasa atau di Hari Raya Lebaran adalah minuman bersoda. Minuman yang menyegarkan dan manis ini tentu akan sangat enak untuk dikonsumsi saat berbuka. Tak hanya itu, minuman bersoda seakan-akan telah menjadi minuman yang praktis dan pantas untuk disajikan bagi tamu-tamu yang bertandang saat Hari Raya Lebaran. Melihat banyaknya keluarga yang menyajikan minuman bersoda ini, kita pun beresiko mengkonsumsi minuman bersoda dengan berlebihan. Padahal, minuman ini menyimpan banyak bahaya kesehatan seperti berikut ini.
Meningkatkan resiko terkena diabetes
Tingginya kadar gula di dalam minuman bersoda tentu akan membuat kita beresiko besar mengalami diabetes jika kerap mengkonsumsinya. Mengingat penyakit ini cukup mematikan dan bahkan bisa membuat pengidapnya sangat menderita, ada baiknya kita tidak lagi mengkonsumsi minuman bersoda.
Tidak baik bagi kesehatan ginjal
Dalam sebuah penelitian yang dilakukan dengan melibatkan lebih dari 3 ribu partisipan di Amerika Serikat, diketahui bahwa mereka yang rutin mengkonsumsi minuman bersoda dua kali dalam sehari akan meningkatkan resiko terkena kerusakan ginjal hingga 30 persen. Kandungan pemanis buatan, kafein, pewarna buatan, hingga asam fosfat dalam minuman bersoda dituding menjadi penyebab dari kerusakan tersebut.
Memicu obesitas
Minuman bersoda ternyata kaya akan kandungan kalori. Padahal, jika kita mengkonsumsi kalori secara berlebihan, kita bisa meningkatkan resiko terkena masalah obesitas atau kelebihan berat badan. Yang menjadi masalah adalah, obesitas dianggap bisa menjadi pemicu berbagai penyakit berbahaya lainnya layaknya diabetes, stroke, penyakit jantung, dan lain sebagainya.
Merusak gigi dan membuat tulang menjadi semakin rapuh
Kandungan gula yang tinggi dari minuman bersoda jelas akan memberikan pengaruh buruk bagi kesehatan gigi. Tak hanya itu, kandungan asam fosfat pada minuman bersoda juga bisa membuat kalsium pada tulang terlarut sehingga akan membuat tulang pada tubuh menjadi semakin rapuh.