Terbit: 16 October 2020 | Diperbarui: 6 April 2022
Ditulis oleh: Redaksi DokterSehat | Ditinjau oleh: Tim Dokter

Saat mendengar kata karbohidrat, Anda tentu langsung mengarahkan pikiran pada nasi, kentang atau mi bukan? Ya, bahan makanan tersebut memang merupakan bahan makanan yang banyak mengandung karbohidrat. Namun, tahukah Anda bahwa buah juga mengandung karbohidrat. Apa saja buah yang mengandung karbohidrat itu?

7 Buah yang Ternyata Banyak Mengandung Karbohidrat

Buah Tinggi Karbohidrat Berbahaya bagi Kesehatan?

Jika sebelumnya Anda berpandangan bahwa karbohidrat hanya terdapat pada makanan pokok saja, sebaiknya Anda harus mengubah pandangan itu karena ada juga buah yang mengandung karbohidrat. Hal ini tentu penting untuk diketahui, apalagi pada beberapa kondisi yang mengharuskan asupan karbohidrat dalam tubuh harus dibatasi.

Pembatasan asupan itu tidak hanya dari makanan pokok, namun juga dari buah yang mengandung karbohidrat tinggi. Buah yang mengandung karbohidrat disebabkan karena adanya kandungan gula alami yang ada pada buah tersebut. Meskipun gula alami yang ada pada buah adalah gula yang sehat dan baik dikonsumsi, nyatanya gula tersebut tetaplah merupakan salah satu bentuk lain dari karbohidrat.

Buah yang mengandung gula pada dasarnya adalah sesuatu yang baik karena terkandung secara alami. Akan tetapi, asupan karbohidrat yang tinggi pada buah tentu penting mendapatkan perhatian, agar Anda tidak berlebihan mengonsumsi buah yang mengandung karbohidrat tinggi dalam satu hari. Hal ini harus menjadi perhatian bagi Anda yang sedang menjalani diet rendah karbohidrat, menjaga kadar gula tubuh, atau melakukan diet rendah kalori.

Daftar Buah yang Mengandung Karbohidrat

Beberapa jenis buah yang banyak mengandung karbohidrat adalah buah dengan kandungan gula yang cukup tinggi dan beberapa jenis buah olahan. Berikut 7 jenis buah yang mengandung karbohidrat, di antaranya:

1. Buah mangga

Buah yang mengandung karbohidrat pertama adalah mangga. Pada umumnya, hampir semua orang suka dengan mangga. Buah manis dan menyegarkan ini menjadi salah satu pilihan favorit. Sayangnya, rasa manis tersebut justru rentan menyebabkan kandungan karbohidrat dari gula buah menjadi lebih tinggi. Dalam satu buah mangga ukuran sedang, tubuh Anda akan mendapatkan asupan karbohidrat yang cukup banyak yaitu sekitar 40 gram. Angka ini tentu cukup tinggi untuk memenuhi kebutuhan karbohidrat harian tubuh.

2. Buah pisang

Apakah Anda salah satu orang yang gemar mengonsumsi pisang? Jika iya, sepertinya Anda harus waspada dengan kandungan karbohidrat di dalamnya. Buah yang mengandung karbohidrat ini mengandung sekitar 30 gram dalam satu sajian pisang Hal ini tentu menjadikan pisang sebagai buah yang tidak tepat dipilih saat sedang menjalani diet rendah karbohidrat dengan tujuan kondisi medis atau penurunan berat badan.

3. Buah apel

Selain mangga dan pisang, apel adalah buah yang mengandung karbohidrat. Dalam satu porsinya terdapat 25 gram karbohidrat. Meski apel merupakan buah yang banyak mengandung zat gizi, sehingga kerap disebut sebagai salah satu jenis buah yang super sehat, namun apel adalah buah tinggi karbohidrat yang sebaiknya dihindari bagi Anda yang sedang menjalani diet rendah karbohidrat.

4. Buah kering

Seringkah Anda mengonsumsi buah prune, plum kering, dan kismis? Jika iya, maka Anda patut mempertimbangkan kandungan karbohidrat yang cukup tinggi pada buah kering tersebut. Buah kering umumnya mengalami proses yang bisa meningkatkan kandungan gula alami di dalamnya, sehingga membuatnya menjadi buah yang mengandung karbohidrat tinggi.

Hal ini memang membuat buah menjadi awet, namun sayangnya dalam 100 gram buah kering memiliki kandungan karbohidrat yang tinggi yaitu 70-90 gram karbohidrat. Perlu diketahui, gula dapat terbentuk secara alami dalam konsentrat buah yang dikeringkan. Satu cangkir kismis yang dikeringkan mengandung 110 gram karbohidrat dan satu cangkir potongan aprikot kering mengandung 72 gram.

Sebagai perbandingan, secangkir aprikot segar mengandung 15 gram karbohidrat. Selain itu, cranberry yang dimaniskan dan dikeringkan mengandung 92 gram karbohidrat per cangkir, blueberry yang dimaniskan dan dikeringkan mengandung 116 gram karbohidrat, sementara secangkir blueberry segar hanya mengandung 18 gram.

5. Nanas

Dalam satu cangkir nanas terdapat 22 gram karbohidrat. Namun, buaht tinggi karbohidrat ini menawarkan banyak nutrisi. Anda akan mendapatkan 131 persen dari kebutuhan vitamin C harian dan 76 persen dari kebutuhan mangan harian Anda dalam satu cangkir.

6. Stroberi

Karbohidrat pada stroberi harus benar-benar diperhatikan bagi penderita diabetes. Asupan karbohidrat yang berlebihan pada pada penderita diabetes akan membuatnya sulit untuk mengontrol gula darah. Stroberi sendiri mengandung 12,7 gram karbohidrat.

Pada umumnya, penderita diabetes akan membatasi asupan karbohidrat sebanyak 45 hingga 60 gram setiap kali makan. Oleh karena itu, mereka harus benar-benar memperhitungkan jumlah karbohidrat yang dikonsumsi dalam sehari.

7. Anggur

Perlu Anda ketahui, dalam satu mangkuk anggur mengandung 27 gram karbohidrat. Konsumsi buah ini terlalu banyak juga dapat menimbulkan efek negatif seperti munculnya alergi dan masalah pencernaan. Nah, itulah beberapa buah tinggi karbohidrat yang harus Anda batasi konsumsinya.

Pada kondisi normal, tubuh membakar karbohidrat untuk dijadikan energi. Saat asupan karbohidrat dikurangi dengan melakukan diet karbohidrat, metabolisme tubuh akan memasuki proses ketosis, yaitu membakar lemak untuk mendapatkan sumber energi. Ketika lemak dibakar dan menjadi sumber energi utama, berat badan pun bisa berkurang.

Diet rendah karbohidrat juga dipercaya dapat memperbaiki atau mencegah kondisi kesehatan yang serius seperti diabetes, hipertensi, penyakit kardiovaskular dan sindrom metabolik. Klaim tersebut belum dapat dibuktikan sepenuhnya karena masih diperlukan penelitian lanjutan.

Setelah Anda mengetahui apa saja buah yang mengandung karbohidrat tinggi, hal penting lain yang harus menjadi perhatian adalah diet karbohidrat jangka panjang dapat menyebabkan tulang keropos, tubuh kekurangan mineral dan vitamin, serta menimbukan masalah pada sistem pencernaan.


DokterSehat | © 2024 PT Media Kesehatan Indonesia. Hak Cipta Dilindungi