12 Bahaya Minum Soda Setiap Hari bagi Kesehatan Tubuh

Soda merupakan salah satu minuman yang sangat populer untuk menghilangkan dahaga. Namun, dibalik kenikmatan soda terdapat efek buruk bagi kesehatan. Apa saja bahayanya? Simak penjelasan lengkapnya di bawah ini.

Bahaya Minum Soda Setiap Hari bagi Kesehatan

Kandungan gula yang sangat tinggi dari minuman bersoda akan mulai memasuki darah sekitar 10 hingga 15 menit setelah mengonsumsinya. Hal inilah yang akan menimbulkan efek buruk bagi kesehatan tubuh.

Berikut ini adalah berbagai efek buruk yang bisa terjadi jika Anda rutin minum soda, di antaranya:

1. Obesitas

Sebuah penelitian menemukan bahwa semakin banyak Anda mengonsumsi minuman bersoda, semakin besar risiko mengalami kelebihan berat badan. Bahkan, konsumsi dua kaleng atau lebih dalam sehari dapat meningkatkan lingkar pinggang sebanyak 500%.

Hal ini karena pemanis buatan dalam minuman bersoda dapat mengganggu kemampuan alami tubuh untuk mengatur asupan kalori berdasarkan rasa manis makanan.

2. Gangguan Ginjal

Sebuah penelitian mengungkapkan, terlalu sering mengonsumsi soda kemungkinan menimbulkan efek buruk bagi ginjal. Fungsi ginjal akan mengalami penurunan fungsi jika seseorang konsumsi lebih dari dua kali dalam sehari.  Penelitian ini menduga, efek tersebut ditimbulkan karena kandungan pemanis buatan yang ada di dalamnya.

Baca Juga: Kenali 8 Minuman dan Makanan Penyebab Gagal Ginjal

3. Diabetes Tipe 2

Mengonsumsi soda terlalu sering menimbulkan efek peningkatan diabetes tipe 2. Peningkatan kadar gula darah ini memaksa tubuh untuk mengubah gula menjadi lemak di hati.

Selama enam bulan, timbunan lemak di hati mungkin telah meningkat sebanyak 150%, kondisi yang meningkatkan risiko diabetes.

Penelitian lain menunjukkan bahwa pemanis buatan yang ada di dalam soda meningkatkan keinginan untuk konsumsi asupan manis dari gula asli.

4. Mengacaukan Metabolisme

Menurut sebuah penelitian, konsumsi soda satu kali sehari berisiko meningkatkan risiko sindrom metabolik 34% lebih tinggi.

Sindrom ini menimbulkan gejala yang dapat ditandai dengan penumpukan lemak di perut dan kolesterol tinggi sehingga meningkatkan risiko terkena penyakit jantung.

5. Merusak Gigi

Sifat asam dari soda dapat melarutkan enamel gigi jika Anda terlalu sering mengonsumsinya. Orang dewasa yang minum tiga kali atau lebih soda dalam sehari memiliki kesehatan gigi yang lebih buruk. Efek buruk minum soda akan membuat lebih banyak gigi yang tanggal dan berlubang.

6. Gusi Surut

Kebiasaan mengonsumsi minuman bersoda juga bisa menyebabkan garis gusi menyusut atau dikenal sebagai resesi gingiva. Kondisi ini dapat terjadi karena kandungan gula, pengawet, dan pewarna buatan yang ditemukan dalam soda rata-rata dapat mengendap di bawah gusi.

Jika area gusi tidak dibersihkan secara menyeluruh, bakteri akan memakan partikel tersebut yang menyebabkan infeksi dan kerusakan jaringan gusi; yang hampir tidak mungkin untuk beregenerasi.

7. Nyeri Sendi

Rasa sakit dan nyeri pada sendi yang tidak kunjung hilang mungkin akan semakin parah setiap kali mengonsumsi soda manis.

American Journal of Clinical Nutrition mengungkapkan bahwa wanita yang rutin mengonsumsi soda manis memiliki peningkatan risiko rheumatoid arthritis. Selain nyeri sendi, penyakit autoimun ini menyebabkan pembengkakan dan kaku pada sendi.

8. Stroke

Efek minum soda secara langsung menyebabkan peningkatan timbunan lemak dalam tubuh, kondisi ini dapat menyebabkan pengerasan pembuluh darah (termasuk yang dekat dengan otak), sehingga meningkatkan risiko stroke.

Baca Juga: Minum Soda saat Haid, Bolehkah?

9. Meningkatkan Kolesterol

Satu kaleng soda mengandung lebih banyak gula daripada yang Anda butuhkan dalam sehari. Sebuah penelitian yang diterbitkan di Journal of American Medical Association menunjukkan bahwa, terlalu banyak asupan gula menyebabkan naiknya kolesterol jahat (LDL), sementara kadar kolesterol baik (HDL) menunjukkan penurunan.

10. Gagal Jantung

Sebuah penelitian yang diterbitkan di British Medical Journal menunjukkan bahwa efek minum soda dapat menyebabkan gagal jantung.

Risiko gagal jantung ini terkait erat dengan penyakit diabetes, obesitas, dan tekanan darah yang tidak terkontrol. Semua penyakit ini terjadi karena rutin mengonsumsi soda dan minuman manis lainnya.

11. Penyakit Kardiovaskular

Journal of General Internal Medicine mengungkapkan bahwa peminum soda berisiko lebih tinggi terkena stroke, serangan jantung, atau kematian akibat penyakit pembuluh darah.

Beberapa risiko tersebut terjadi bahkan ketika Anda berusaha mengendalikan faktor lain yang meningkakan risiko penyakit kardiovaskular, seperti merokok, kurang olahraga, dan gaya hidup yang buruk.

Oleh sebab itu, untuk menjaga sistem kardiovaskular tetap kuat seiring bertambahnya usia, sudah saatnya menghentikan kebiasaan minum soda.

12. Kanker

Sebuah penelitian yang dilakukan pada tikus mengungkapkan, pewarna karamel yang digunakan dalam beberapa minuman bersoda terbuat dari amonia dan telah terbukti menyebabkan kanker, termasuk kanker kolorektal dan kanker reproduksi.

Kaleng aluminium untuk soda biasanya dilapisi bisphenol A (BPA), senyawa yang menyebabkan kanker pada organ reproduksi.

Nah, itulah berbagai bahaya minuman bersoda bagi tubuh yang harus Anda waspadai. Semoga informasi ini bermanfaat ya, Teman Sehat.