Terbit: 5 July 2016
Ditulis oleh: Redaksi DokterSehat | Ditinjau oleh: Tim Dokter

DokterSehat.Com – Meskipun dalam waktu dekat bulan ramadhan akan segera berakhir, namun ada baiknya kita juga mempelajari beberapa hal yang berkaitan dengan kesehatan tubuh yang terjadi selama kita berpuasa. Tahukah anda, ada sebuah masalah kesehatan yang cukup sering menyerang mereka yang berpuasa yakni kecenderungan mengalami masalah darah rendah yang sangat tidak normal, yakni lebih rendah dari 90/60 mmHg. Selain tubuh yang cenderung lemas, penderita masalah darah rendah bisa mengalami lesu, mual-mual, muntah-muntah, pusing-pusing, hingga jatuh pingsan. Lantas, adakah cara agar kita tidak terkena masalah darah rendah saat berpuasa?

Agar Tidak Mengalami Masalah Darah Rendah Saat Berpuasa

Pakar kesehatan menyebutkan jika masalah darah rendah yang terjadi pada orang yang berpuasa seringkali diakibatkan oleh konsumsi makanan dan minuman yang kurang sehat selama bulan puasa ini. Sebagai contoh, kita kekurangan asupan air putih dengan cukup yakni sekitar 8 hingga 10 gelas air putih setiap harinya. Jika kita tidak mengkonsumsi air putih sebanyak itu, dikhawatirkan kita akan mengawali masalah darah rendah yang membuat kita merasa lemas atau berkunang-kunang saat berdiri setelah duduk dalam waktu yang sangat lama. Selain itu, jika kita tidak memenuhi asupan vitamin B dan C, protein, dan kalori setiap hari, maka dikhawatirkan kita akan mengalami gejala masalah darah rendah.

Jika kita mengalami masalah darah rendah selama bulan puasa, kita justru direkomendasikan untuk mengkonsumsi asupan garam yang lebih banyak setiap harinya. Diharapkan konsumsi garam yang lebih tinggi membuat tekanan darah meningkat dan seimbang. Selain itu, jika kita rutin melakukan olahraga, maka kita pun cenderung mampu menjaga keseimbangan tekanan darah dengan baik. Jangan beralasan karena berpuasa kita akan lemas untuk berolahraga. Di sore hari, khususnya menjelang waktu berbuka adalah waktu yang paling ideal melakukan olahraga yang menjaga tubuh dari masalah darah rendah selama berpuasa.


DokterSehat | © 2024 PT Media Kesehatan Indonesia. Hak Cipta Dilindungi