DokterSehat.Com – Banyak orang yang berpikir jika pornografi hanya akan memuaskan nafsu saja dan tidak akan membahayakan kesehatan. Padahal, menurut pakar kesehatan, pornografi ternyata bisa memberikan efek buruk yang jauh lebih berbahaya jika dibandingkan dengan narkoba, khususnya bagi anak-anak atau remaja. Seperti apakah efek buruk tersebut?
Jika seseorang sudah mengenal pornografi pada usia yang sangat dini, maka otak akan merekam semua gambar atau video yang tidak senonoh tersebut. Pada awalnya, anak biasanya akan kaget dengan video yang tidak biasa dan tidak pernah terbayangkan olehnya ini. Namun, rasa kaget ini akah berubah menjadi rasa penasaran dan ingin tahu apa kelanjutan dari gambar atau video porno tersebut. Setelah itulah, kadar hormon dopamine dalam otak, hormon yang bisa menyebabkan kita merasa senang sekaligus berperan besar dalam perilaku dan proses belajar, akan meningkat. Hal ini ternyata bisa membuat seseorang memiliki keinginan berlebihan untuk melihat berbagai hal yang berbau porno atau bahkan kecanduan. Yang menjadi masalah adalah, andai seseorang sudah terlanjur kecanduan pornografi, tidak ada obat yang bisa menangani hal tersebut. Hal ini tentu sangat berbeda dengan mereka yang kecanduan narkoba dan bisa meminta bantuan panti rehabilitasi.
Tak hanya bisa membuat seseorang kecanduan, banyak kasus yang menunjukkan bahwa kebiasaan melihat pornografi semenjak usia sangat dini bisa mempengaruhi seseorang menjadi pedofil. Hal ini tentu berbahaya bagi banyak orang, khususnya bagi generasi-generasi berikutnya di masa depan.
Melihat betapa berbahayanya pornografi ini, ada baiknya orang tua lebih waspada dalam mengawasi anak-anaknya, khususnya dalam menggunakan gadget layaknya komputer, laptop, smartphone, tablet, dan lain sebagainya. Tak hanya itu, pastikan untuk membatasi penggunaan internet pada anak agar mereka tidak bisa mengakses apapun yang berkaitan dengan pornografi. Orang tua juga sebaiknya memberikan pemahaman yang baik pada anak agar mereka tidak mudah tertarik dengan berbagai hal yang berbau pornografi.