Terbit: 30 March 2020
Ditulis oleh: Rhandy Verizarie | Ditinjau oleh: dr. Jati Satriyo

Ada sejumlah tanda jika Anda sebenarnya butuh konsultasi psikologi. Jangan ragu untuk berkonsultasi dengan psikolog apabila Anda memiliki sejumlah pertanda berikut ini!

8 Tanda Anda Butuh Konsultasi Psikologi (Jangan Ragu)

Apa Itu Konsultasi Psikologi?

Konsultasi psikologi adalah suatu kegiatan yang melibatkan 2 (dua) pihak yakni seorang psikolog yang bertindak sebagai konselor dan pasien sebagai klien yang ingin berkonsultasi mengenai permasalahan hidup yang tengah dialami hingga berdampak pada timbulnya kondisi seperti stres, depresi, demotivasi, dan sebagainya.

Pada sesi konsultasi psikologi, klien akan diminta oleh konselor untuk menceritakan segala permasalahan yang sedang dihadapi. Setelah itu, berbekal ilmu formal dan pengalaman yang dimiliki, konselor akan membantu klien untuk menguraikan masalah-masalah tersebut, untuk kemudian mencari akar dan solusi dari masalah.

Tanda Butuh Konsultasi Psikologi

Jangan ragu, malu, apalagi takut untuk melakukan konsultasi psikologi. Pasalnya, keinginan untuk berkonsultasi dengan psikolog tidak berarti Anda sudah tidak waras alias gila. Konseling sejatinya membantu Anda untuk mencari solusi atas setiap permasalahan hidup yang terjadi, sehingga Anda bisa lebih mengontrol diri.

Ada sejumlah kondisi yang bisa dijadikan acuan bagi Anda untuk segera melakukan konsultasi psikologi. Apa saja tanda butuh konsultasi psikologi tersebut?

1. Stres Sudah Berdampak ke Kualitas Kehidupan

Stres adalah kondisi yang semua orang pasti pernah mengalaminya. Kendati hal ini merupakan kondisi umum, akan tetapi menjadi tidak baik juga apabila berlangsung dalam waktu yang cukup lama sampai-sampai berdampak pada terganggunya sejumlah aspek kehidupan seperti:

  • Pekerjaan
  • Relasi sosial
  • Kesehatan fisik

Jika Anda mengalami stres dan sudah berada di tahap penurunnya kualitas aspek-aspek kehidupan tersebut, maka berkonsultasi ke psikolog nampaknya perlu dilakukan.

2. Suka Merasa Cemas

Gangguan kecemasan (anxiety disorder) juga menjadi masalah mental yang umum dialami orang-orang. Sama seperti stres, rasa cemas juga memiliki dampak negatif bagi keberlangsungan hidup karena bisa mengganggu aktivitas Anda, pun menyebabkan gangguan kesehatan fisik seperti:

  • Sakit kepala
  • Tubuh terasa lelah
  • Gangguan tidur
  • Kehilangan nafsu makan
  • Masalah pencernaan

Oleh karena itu, Anda yang memiliki gangguan kecemasan ini sangat disarankan untuk melakukan konsultasi psikolog gratis maupun berbayar yang banyak tersedia baik secara daring maupun nondaring.

3. Sudah Melakukan Berbagai Cara untuk Menghadapi Masalah, namun Tidak Berhasil

Saat masalah atau gangguan psikologis datang, Anda mungkin akan melakukan berbagai macam cara untuk menyelesaikannya, mulai dari ‘curhat’ ke orang terdekat, travelling, berbelanja, berolahraga, dan sebagainya.

Akan tetapi, ketika berbagai cara tersebut tidak juga membuahkan hasil dan Anda dibuat stres karenanya, maka hal ini menjadi pertanda jika Anda membutuhkan konsultasi psikologi.

Jangan sekalipun merasa ragu karena ini semua demi kebaikan diri Anda sendiri. Jika yang Anda lakukan hanya memendam semuanya sendiri, maka ibarat bola salju, hal ini akan semakin memperburuk kondisi mental dan fisik.

4. Orang-Orang Terdekat Mulai Lelah Mendengar Keluh Kesah

Menceritakan keluh kesah Anda kepada orang terdekat seperti keluarga, teman, maupun pasangan mungkin menjadi salah satu cara terbaik untuk sedikit mengurangi beban pikiran akibat masalah kehidupan yang sedang dialami.

Sayangnya, ada masa di mana orang-orang tersebut mulai merasa lelah atau bahkan bersikap tak acuh terhadap segala hal yang Anda ungkapkan.

Jika ini yang terjadi pada Anda, maka sesi konseling menjadi solusi yang efektif guna mencari solusi penyelesaian masalah yang tengah dihadapi. Jangan khawatir karena konselor sudah paham betul mengenai kondisi mental seseorang sehingga ia tahu apa yang harus diperbuat ketika Anda datang dan ‘curhat’ kepadanya.

5. Mengalami Kejadian Traumatis

Apakah Anda pernah atau baru saja mengalami kejadian traumatis seperti:

  • Kematian salah satu anggota keluarga atau orang terdekat
  • Mengalami kekerasan fisik maupun verbal
  • Mengalami kecelakaan
  • Kehilangan pekerjaan
  • Putus hubungan

Jika ya dan hingga sekarang Anda belum juga bisa melupakan kejadian-kejadian tersebut, maka ini juga menjadi tanda butuh konsultasi psikologi dengan psikolog terpercaya. Nantinya, psikolog akan melakukan langkah-langkah agar Anda bisa lebih mengontrol ingatan terhadap kejadian traumatis yang dialami.

6. Memiliki Fobia ‘Tidak Umum’

Fobia adalah rasa takut berlebih terhadap sesuatu. Anda mungkin mengalami fobia yang masuk ke dalam kategori fobia umum seperti fobia serangga, fobia ketinggian, dan yang lainnya.

Akan tetapi, ada sejumlah jenis fobia ‘tak biasa’ yang mana hal ini jika dibiarkan dapat berdampak buruk bagi kelangsungan hidup. Sebagai contoh, ada orang yang memiliki fobia terhadap makanan atau dalam dunia medis dikenal dengan istilah sitophobia.

Apabila Anda termasuk di antara yang memiliki fobia tersebut—maupun fobia tidak umum lainnya—maka Anda membutuhkan konsultasi dengan psikolog guna menghilangkan ketakutan tersebut. Logikanya, makanan adalah kebutuhan primer makhluk hidup, bukan?

7. Kecanduan Terhadap Sesuatu

Berbagai masalah yang mendera membuat Anda mencari semacam ‘pelarian’ dengan tujuan untuk sejenak melupakan masalah-masalah tersebut.

Beberapa macam ‘pelarian’ yang dimaksud contohnya:

  • Alkohol
  • Pornografi
  • Obat-obatan terlarang

Hal ini tentu saja tidak baik bagi kesehatan diri Anda. Oleh sebab itu, sekiranya Anda mengalami candu terhadap faktor-faktor di atas (maupun candu negatif lainnya), alangkah baiknya untuk melakukan terapi konseling dengan psikolog guna menghentikan rasa candu tersebut.

8. Kehilangan Minat

Anda adalah orang yang memiliki minat terhadap sejumlah hal seperti bermain musik, berolahraga, dan sebagainya.

Akan tetapi, berbagai masalah hidup yang terjadi saat ini sudah sampai membuat Anda kehilangan minat untuk melakukan kegiatan-kegiatan positif tersebut.

Jika demikian, maka ini juga menjadi pertanda kalau Anda membutuhkan terapi psikologis guna mengembalikan minat tersebut. Jadi, jangan ragu untuk datang ke psikolog, ya!

Biaya Konsultasi Psikologi

Biaya atau harga konsultasi psikolog bervariasi. Hal ini biasanya dipengaruhi oleh sejumlah faktor seperti reputasi dan pengalaman psikolog, hingga tingkat kebutuhan dan kondisi klien.

Jika dirata-ratakan, biasanya jasa konsultasi psikolog berkisar di angka Rp100.000,00-Rp300.000,00  per sesi. Beberapa penyedia layanan konseling ada juga yang mematok biaya konsultasi sesuai dengan kemampuan klien atau bahkan tanpa biaya sepeserpun alias gratis.

 

Informasi kesehatan ini telah ditinjau oleh dr. Jati Satriyo

  1. Anonim. Guide to Psychiatry and Counseling. https://www.webmd.com/mental-health/guide-to-psychiatry-and-counseling#1 (Diakses pada 30 Maret 2020)
  2. Dowes, R. 2014. 8 More Reasons to Go to Therapy. https://www.psychologytoday.com/us/blog/in-therapy/201403/8-more-reasons-go-therapy (Diakses pada 30 Maret 2020)
  3. Grohol, J. 2018. 5 Sure Signs It’s Time to See a Therapist. https://psychcentral.com/blog/5-sure-signs-its-time-to-see-a-therapist/ (Diakses pada 30 Maret 2020)
  4. Healthline. Stress and Anxiety. https://www.healthline.com/health/stress-and-anxiety (Diakses pada 30 Maret 2020)
  5. Krans, B. 2017. When to consult a psychologist. https://www.healthline.com/health/mental-health/psychologist-help (Diakses pada 30 Maret 2020)


DokterSehat | © 2024 PT Media Kesehatan Indonesia. Hak Cipta Dilindungi