Terbit: 1 February 2021 | Diperbarui: 20 June 2022
Ditulis oleh: Devani Adinda Putri | Ditinjau oleh: dr. Ursula Penny Putrikrislia

Berpikir kritis adalah kemampuan untuk berpikir rasional dalam menganalisis dan memutuskan apa yang harus dilakukan dan dipercayai. Ketahui bagaimana cara berpikir kritis dan pentingnya bagi kehidupan.

Berpikir Kritis: Manfaat, Proses, Contoh, dan Cara Melatih Pikiran

Apa Itu Berpikir Kritis?

Berpikir kritis adalah kemampuan untuk berpikir jernih, rasional, dan masuk akal dalam menganalisis informasi, memecahkan masalah, dan membuat keputusan dalam kehidupan atau kegiatan sehari-hari. Orang dengan pikiran kritis juga memiliki kemampuan yang baik dalam membuat penilaian serta mengevaluasi fakta, fenomena, data, atau objek tertentu.

Orang yang memiliki banyak informasi, berpengetahuan luas, atau memorinya bagus belum tentu seorang pemikir kritis. Seorang pemikir kritis ditandai dengan kemampuan untuk menggunakan informasi dan pengetahuan yang ia miliki untuk memecahkan masalah, memiliki kemampuan identifikasi, dan terus memperbaiki kekurangan atau kesalahan dalam cara berpikir.

Proses Berpikir Kritis

Berikut ini proses dari berpikir kritis (critical thinking) saat seseorang memiliki sebuah masalah:

  • Mengidentifikasi masalah atau isu yang sedang terjadi.
  • Membuat kesimpulan tentang penyebab masalah itu muncul.
  • Mengumpulkan berbagai alternatif solusi atau cara menyelesaikan masalah tersebut.
  • Mengumpulkan informasi atau data tentang masalah tersebut melalui penelitian.
  • Memiliki sikap objektif di mana tidak melibatkan emosi, asumsi, atau prasangka pribadi saat coba menyelesaikan masalah.
  • Mempelajari atau menyortir semua informasi.
  • Menganalisis solusi apa yang mungkin berhasil dan tidak berhasil.
  • Mempelajari dan terus mengidentifikasi cara terbaik untuk menyelesaikan masalah tersebut dan menyebabkan masalah lainnya.

Setiap orang harus memiliki pemikiran kritis untuk meningkatkan kualitas diri, menyelesaikan masalah, melakukan pekerjaan dengan hasil maksimal, dan memperbaiki kemampuan dalam sosial. Cara berpikir kritis ini tidak datang secara natural, namun harus dilatih dari waktu ke waktu selama proses kehidupan.

Ciri Orang yang Berpikir Kritis

Berpikir kritis adalah proses disiplin secara intelektual di mana seseorang dapat membuat konsep, menganalisis, mengevaluasi informasi, menerapkan solusi, dan menyelesaikan masalah dengan baik. Orang dengan pemikiran kritis juga memiliki kemampuan observasi yang baik.

Nah, apakah Anda seorang pemikir kritis? Berikut ini adalah kemampuan yang dimiliki seseorang yang berpikir kritis:

  • Memahami hubungan logis antar semua ide, fakta, atau informasi yang ada.
  • Kemampuan identifikasi, observasi, evaluasi, penalaran, dan refleksi yang baik.
  • Dapat memecahkan masalah secara sistematis.
  • Memiliki rasa penasaran atau keingintahuan untuk mempelajari lebih banyak informasi dan terbuka untuk ide-ide baru.
  • Mengajukan pertanyaan relevan terkait sebuah informasi atau terkait masalah tertentu.
  • Tidak mempercayai semua informasi atau objek dengan mudah sebelum benar-benar melakukan penelitian yang sistematis.
  • Bersikap rendah hati, akan mengakui bila informasi atau ide Anda kurang relevan terhadap sebuah kondisi.
  • Memiliki kemampuan komunikasi dan pengertian yang baik.

Contoh Cara Berpikir Kritis

Berikut ini contoh orang yang berpikir kritis dalam kejadian nyata:

  • Seorang kepala toko akan menganalisis semua keluhan pelanggan dan menggunakan informasi tersebut untuk memperbaiki sistem dan meningkatkan kepuasan pelanggan.
  • Pekerja renovasi rumah akan meninjau bangunan dan menganalisis bahan bangunan apa saja yang paling relevan, terjangkau, dan berkualitas bagus untuk tujuan renovasi ruangan sesuai dengan keinginan klien.
  • Seorang pekerja kantoran akan mengatur waktu kerja, pertemuan, dan mencari ide-ide baru untuk menyelesaikan pekerjaannya dengan maksimal.

Pada dasarnya, orang dengan pemikiran kritis akan berusaha untuk menyelesaikan masalah dengan baik, tidak gegabah membuat keputusan, dan tidak mudah menilai orang lain atau kasus sebelum melakukan observasi. Nah, apakah Anda memiliki kemampuan tersebut?

Manfaat Berpikir Kritis bagi Kehidupan

Berikut ini manfaat berpikir kritis bagi kehidupan setiap individu:

1. Keterampilan Berpikir Utama

Cara berpikir kritis dibutuhkan semua individu dalam berbagai profesi. Termasuk bila Anda bekerja di bidang pendidikan, engineers, keuangan, penelitian, manajemen, dan hampir semua bidang.

2. Kunci Kesuksesan

Mengembangkan pemikiran kritis akan membuat hasil pekerjaan Anda lebih maksimal. Anda juga akan menjadi pribadi berkualitas dalam kebutuhan profesional dan karir.

3. Membuat Keputusan Lebih Baik

Anda harus membuat banyak keputusan dalam setiap detail kehidupan, termasuk keputusan sederhana seperti rasa kopi apa yang akan Anda minum pagi ini. Kemampuan berpikir kritis akan memudahkan Anda dalam keputusan hal besar seperti pekerjaan, dengan siapa Anda akan menikah, pembelian aset baru, dll.

4. Meningkatkan Kreativitas

Orang kreatif bukan hanya tentang ide-ide baru yang luar biasa, namun tentang bagaimana menciptakannya secara relevan. Seseorang yang memiliki jiwa kreatif dan juga kemampuan berpikir kritis dapat menghasilkan karya yang bisa dipertanggungjawabkan dan hasil yang sempurna.

5. Memudahkan Kehidupan

Mengetahui apa yang Anda inginkan, lakukan, percayai, dan putuskan tentu akan membuat hidup lebih mudah dan bahagia. Anda juga bisa mengerti diri Anda lebih baik.

6. Meningkatkan Kemampuan Komunikasi

Anda mungkin memiliki gagasan, opini, atau ide yang bisa Anda komunikasikan lebih baik bila Anda memiliki pemikiran kritis. Anda juga bisa lebih baik menyerap informasi dan mendengarkan orang lain.

7. Menjaga Hubungan

Anda akan memiliki pemikiran lebih terbuka dan memahami lebih banyak jenis orang. Orang dengan pemikiran kritis tidak akan membuat konklusi sendiri atau menghakimi orang lain.

8. Sangat Penting untuk Pengetahuan Baru

Anda akan lebih mudah beradaptasi dan menerima pengetahuan baru yang akan meningkatkan kehidupan Anda. Anda juga terbuka untuk menerima informasi, gagasan, atau objek lain dari luar.

9. Keterampilan Bahasa, Presentasi, dan Public Speaking

Anda akan menjadi orang yang logikal, terstruktur, dan memiliki kemampuan lebih baik untuk menyampaikan ide dengan bahasa dan komunikasi yang cerdas. Intelektualitas Anda akan lebih terpancar dari cara berpikir Anda yang sistematis.

10. Penting untuk Refleksi Diri

Anda akan belajar tentang cara hidup dengan lebih bijaksana. Selain menemukan solusi baru, Anda juga akan berpikir untuk memperbaiki kesalahan.

11. Menjadi Kualitas Individu Lebih Baik

Tentu saja kemampuan berpikir yang lebih matang akan membuat Anda menjadi orang yang lebih baik dan terus mencapai tujuan yang lebih besar. Anda juga akan membuat keputusan secara matang sehingga rencana masa depan Anda lebih terarah.

Cara Mengasah Kemampuan Berpikir Kritis

Setiap Anda menghadapi sebuah masalah atau pilihan, jangan langsung bereaksi atau mengambil keputusan dengan tergesa-gesa. Tenangkan diri Anda dan mulai berpikir dengan jernih. Kemampuan berpikir kritis dapat diasah setiap waktu. Berikut ini cara berpikir kritis:

1. Identifikasi Masalah

Ketahui apa pertanyaan utama atau akar masalah tersebut. Bila Anda tahu apa inti masalahnya, Anda bisa menemukan solusinya degan lebih mudah. Anda tidak akan terperangkap dengan isu lain yang hanya membuat masalah terlihat semakin rumit.

2. Kumpulkan Semua Informasi

Bila sudah memahami akar masalah, selanjutnya coba cari sumber yang relevan terkait masalah tersebut. Kumpulkan semua opini, data, fakta, argumen, atau sudut pandang berbeda.

3. Analisis dan Evaluasi Informasi

Analisis mana informasi yang benar, mana yang salah, mana yang argumentatif, dan mana sumber yang bisa Anda andalkan. Anda juga harus menarik garis merah dan mengevaluasi informasi yang bisa mendukung solusi.

4. Identifikasi Asumsi

Pisahkan informasi yang hanya sebuah asumsi, berbasis prasangka, atau hanya bentuk dari emosi Anda saja. Jangan sampai keputusan yang Anda ambil hanya berpusat pada prasangka Anda saja.

5. Membagun Informasi Signifikan

Apakah informasi yang Anda saring sudah relevan dan signifikan dengan masalah yang Anda coba selesaikan? Tinjau dan bangun informasi yang penting untuk jadi landasan sebelum Anda memutuskan sesuatu.

6. Buat Keputusan

Mengukur lagi mana keputusan yang paling relevan dan baik. Membuat keputusan setelah Anda pikirkan dengan matang pasti akan membuat Anda merasa lebih baik. Berpikir kritis akan mengurangi risiko Anda menyesali keputusan atau mengambil keputusan yang kurang tepat.

7. Komunikasikan Diri Anda

Jelaskan keputusan Anda pada pihak yang bersangkutan. Anda juga mungkin mau memberi tahu pertimbangan apa saja yang menjadi landasan keputusan Anda.

Itulah pembahasan lengkap tentang cara berpikir kritis dan manfaatnya bagi kehidupan. Semoga informasi ini dapat memberikan pengetahuan lebih baik dan berguna untuk Anda.

 

  1. Alban, Deane. 2020. WHY CRITICAL THINKING IS IMPORTANT (& HOW TO IMPROVE IT). https://bebrainfit.com/critical-thinking/. (Diakses pada 1 Februari 2021).
  2. Indeed. 2020. 5 Critical Thinking Skills to Use at Work (And How to Improve Them). https://www.indeed.com/career-advice/career-development/critical-thinking-skills. (Diakses pada 1 Februari 2021).
  3. Philosophy. 2020. [C01] What is critical thinking? https://philosophy.hku.hk/think/critical/ct.php. (Diakses pada 1 Februari 2021).
  4. Tomaszewski, Michael, CPRW. 2021. Critical Thinking Skills: Definition, Examples & How to Improve. https://zety.com/blog/critical-thinking-skills. (Diakses pada 1 Februari 2021).
  5. ThoughtCo. 2020. Critical Thinking Definition, Skills, and Examples. https://www.thoughtco.com/critical-thinking-definition-with-examples-2063745. (Diakses pada 1 Februari 2021).


DokterSehat | © 2024 PT Media Kesehatan Indonesia. Hak Cipta Dilindungi