Keguguran (dalam bahasa inggris disebut miscarriage, dalam medis disebut abortus spontan) adalah setiap kehamilan dini yang secara spontan berakhir sebelum janin dapat bertahan hidup, yaitu sebelum usia kehamilan 20 minggu. Pendarahan vagina, selain bercak, selama awal kehamilan dianggap ancaman-keguguran (threatened miscarriage, atau secara medis disebut abortus iminens). Perdarahan pervagina sangat sering pada awal kehamilan. Sekitar satu dari setiap empat wanita hamil mengalami beberapa pendarahan selama beberapa bulan pertama. Sekitar setengah dari wanita-wanita tersebut menghentikan pendarahan dan hamil normal.
- Ancaman keguguran – Perdarahan vagina selama awal kehamilan. Pendarahan dan rasa sakit dengan terancam keguguran biasanya ringan dan os serviks (mulut rahim) masih tertutup. Seorang doker akan dapat menentukan apakah mulut rahim terbuka pada melakukan pemeriksaan panggul. Biasanya, tidak ada jaringan yang keluar dari rahim. Rahim dan tabung Fallopi dapat nyeri tekan.
- Inevitable miscarriage – Perdarahan vagina bersama dengan pembukaan mulut rahim. Dalam kondisi ini, perdarahan vagina ada , dan mulut rahim terbuka (melebar). Perdarahan biasanya lebih parah, dan sakit perut dan kram sering terjadi namun ukuran bayi tidak bertambah (sama) selama 2 minggu, dengan denyut jantung bayi yang terus berkurang .
- Keguguran inkomplit (abortus inkomplit) – Hasil pengeluaran konsepsi minggu ke-20 kehamilan. Dengan keguguran tidak lengkap, pendarahan lebih berat, dan sakit perut hampir selalu hadir. Mulut rahim terbuka, dan janin mulai berkurang ukurannya. USG akan menunjukkan beberapa jaringan masih tersisa di dalam rahim.
- Keguguran lengkap (abortus komplit) – Keluarnya semua hasil konsepsi dari rahim termasuk janin dan jaringan plasenta. Perdarahan, sakit perut, dan pengeluaran jaringan telah terjadi, perdarahan dan nyeri biasanya berhenti. Jika janin dapat dilihat di luar tubuh, Anda telah keguguran. USG menunjukkan rahim kosong.
Keguguran terjadi ketika kehamilan berakhir tanpa sebab yang jelas sebelum janin mampu bertahan hidup, biasanya sebelum usia kehamilan memasuki minggu ke-20. Usia kehamilan diukur dari hari pertama menstruasi terakhir wanita itu. Keguguran adalah komplikasi dari kehamilan yang sering terjadi. Hal ini dapat terjadi pada sampai dengan 20% dari seluruh kehamilan. Akhir kehamilan ini disebut aborsi spontan. Di bidang medis, aborsi spontan merupakan Istilah yang sering digunakan untuk menggambarkan keguguran.