Terbit: 1 November 2016 | Diperbarui: 21 February 2022
Ditulis oleh: Redaksi DokterSehat | Ditinjau oleh: Tim Dokter

Tidak ada cara yang pasti untuk mencegah sinusitis. Tapi ada beberapa hal yang mungkin bisa membantu, antara lain:

Infeksi Sinus – Pencegahan

  • Jangan merokok, dan cobalah untuk tidak terlalu dekat orang-orang yang merokok
  • Sesering mungkin mencuci tangan Anda, terutama selama musim dingin dan flu, dan mencoba untuk tidak menyentuh wajah Anda
  • Cobalah untuk menjauh dari penyebab alergi.

Perlukah operasi sinusitis?

Anda mungkin membutuhkan operasi, jika antibiotik dan obat-obatan lain tidak membuka sinus Anda. Juga, jika struktur sinus Anda mungkin tidak benar. Misalnya, polip hidung dapat menghalangi aliran sinus. Jika itu yang terjadi, dokter Anda dapat berdiskusi dengan Anda tentang beberapa jenis prosedur operasi.

Dokter biasanya menggunakan endoskopi untuk melakukan operasi ini. Kebanyakan orang dapat kembali ke kegiatan normal mereka dalam waktu 5-7 hari. Pemulihan penuh bisa memakan waktu sekitar 4 sampai 6 minggu.

Ada beberapa prosedur yang dapat dilakukan secara rawat jalan:

  • Turbinektomi untuk menyusutkan jaringan yang bengkak di hidung. Ini hanya membutuhkan waktu beberapa menit.
  • Balloon sinuplasty membuka sinus yang membengkak, yang memungkinkan mereka untuk mengalirkan lendir lebih bebas. Ini jauh seperti balon angioplasty, di mana ahli bedah terbuka diblokir pembuluh darah ke jantung.

Apa yang terjadi jika sinusitis tidak diobati?

Anda akan mengalami rasa sakit dan ketidaknyamanan. Dalam kasus yang jarang terjadi, sinusitis yang tidak diobati dapat menyebabkan meningitis, abses otak, atau infeksi tulang. Bicarakan dengan dokter Anda tentang keprihatinan Anda.

Pencegahan Sinusitis

Ada beberapa cara yang bisa anda lakukan untuk dapat mengurangi risiko sinusitis:

  • Vaksinasi flu setiap tahun akan membantu mencegah flu (influenza) dan infeksi berikutnya pada saluran pernapasan bagian atas.
  • Hindari kontak dengan orang yang sedang pilek dan infeksi virus saluran pernapasan atas. Jika Anda memiliki kontak dengan orang yang sedang infeksi ini, cucilah tangan Anda sesering mungkin, terutama setelah kontak dengan orang yang terinfeksi.
  • Hindari rokok, cerutu, dan asap rokok di rumah Anda dan tempat kerja. Asap akan mengganggu dan membuat peradangan membran dalam hidung dan sinus.
  • Jika Anda memiliki alergi, hindari hal-hal yang memicu serangan alergi Anda. Pertimbangkan berbicara dengan dokter Anda tentang imunoterapi, seperti suntikan alergi.
  • Hindari menghirup udara kering. Pertimbangkan untuk menggunakan humidifier (pelembab) di rumah dan tingkatkan kelembaban di udara.

Pastikan anak Anda mendapatkan semua imunisasi yang dianjurkan. Beberapa imunisasi, seperti vaksin konjugasi pneumokokus, dapat membantu mencegah infeksi telinga dan sinus.

Infeksi Sinus: 1 2 3

DokterSehat | © 2024 PT Media Kesehatan Indonesia. Hak Cipta Dilindungi