Terbit: 16 December 2016 | Diperbarui: 29 June 2022
Ditulis oleh: Redaksi DokterSehat | Ditinjau oleh: Tim Dokter

Anak yang lahir dengan FAS dapat berkembang ke dalam kondisi sekunder akibat sindrom  yang mereka alami. Kondisi sekunder dapat mencakup sebagai berikut:

Fetal Alcohol Syndrome (FAS) – Kondisi Penyerta, Penyebab, dan Diagnosis

  • Masalah kesehatan mental seperti gangguan pemusatan perhatian, gangguan perilaku, depresi dan episode psikotik.
  • Masalah di sekolah, termasuk kesulitan bergaul dengan orang lain, ketidaktaatan pada aturan, dan sering membolos.
  • Masalah dengan hukum. Mereka yang lahir dengan FAS mungkin memiliki masalah untuk mengendalikan kemarahan dan frustrasi. Hal ini dapat menyebabkan perilaku kekerasan. Akibatnya, remaja dan orang dewasa dengan FAS lebih mungkin untuk terlibat dengan masalah hukum. Orang-orang dengan FAS juga sangat rentan terhadap persuasi dan manipulasi yang dapat menyebabkan dirinya terlibat kegiatan ilegal tanpa disadari.
  • Lebih dari sepertiga orang-orang yang memiliki FAS memerlukan rawat inap karena penggunaan obat terlarang atau penyalahgunaan alkohol.
  • Kesulitan bertahan untuk satu pekerjaan dan hidup secara mandiri.

Penyebab Fetal Alcohol Syndrome

FAS disebabkan oleh penggunaan alkohol selama kehamilan. Alkohol yang diminum wanita hamil akan berjalan melalui aliran darah dan melalui plasenta masuk ke dalam janin. Padahal, janin yang belum berkembang sempurna belum bisa memproses alkohol dalam tubuhnya seperti orang dewasa.

Pada akhirnya, alkohol dapat mengganggu pengiriman oksigen dan nutrisi yang optimal untuk janin yang sedang berkembang. Karena itulah paparan alkohol sebelum kelahiran dapat membahayakan perkembangan jaringan dan organ tubuh serta menyebabkan kerusakan otak secara permanen pada janin.

Wanita yang sering mengonsumsi minum minuman beralkohol (4-5 gelas per hari) sangat mungkin meningkatkan kemungkinan bahwa bayinya akan memiliki FAS. Bahkan, efek FAS juga dapat terlihat pada anak-anak yang ibunya hanya mengonsumsi sedikit alkohol selama masa kehamilan, di mana sang ibu hanya minum alkohol satu kali per hari.

Diagnosis Fetal Alcohol Syndrome

Hingga kini tidak ada tes khusus yang bisa mengidentifikasi FAS. Diagnosis hanya tergantung pada keahlian seorang pengasuh yang sangat mengerti karateristik yang terkait dengan FAS.

Jika anda menduga anak anda memiliki sindrom ini, bicaralah dengan dokter sesegera mungkin. Diagnosis dini dapat mengurangi risiko gangguan, termasuk kesulitan belajar dan penyalahgunaan zat.


DokterSehat | © 2025 PT Media Kesehatan Indonesia. Hak Cipta Dilindungi