Terbit: 24 December 2021 | Diperbarui: 27 December 2021
Ditulis oleh: Muhamad Nuramdani | Ditinjau oleh: Tim Dokter

Virus Yezo adalah infeksi virus yang ditularkan ke manusia melalui gigitan kutu. Infeksi virus ini menimbulkan gejala, seperti demam hingga nyeri di kaki. Lantas seberapa bahaya virus ini? Selengkapnya simak penjelasan lengkapnya di bawah ini! 

Infeksi Virus Yezo Gegerkan Jepang, Apa Gejalanya?

Apa Itu Virus Yezo?

Virus Yezo adalah infeksi virus bernama Nairovirus yang ditularkan melalui gigitan kutu. Virus ini menyebabkan penyakit pada manusia yang menimbulkan gejala, seperti demam dan penurunan trombosit darah dan sel darah putih (leukosit), yang berfungsi menangkal zat asing dan penyakit.

Yezo berasal dari nama dalam sejarah Jepang untuk Hokkaido, pulau paling utara tempat virus pertama kali ditemukan.

Penelitian Virus Yezo

Awalnya, jenis virus ini ditemukan ketika seorang pria berusia 41 tahun menjalani perawatan di rumah sakit di tahun 2019. Pasien ini memiliki gejala demam dan nyeri di kaki setelah tergigit kutu saat berjalan di hutan Hokkaido, Jepang.

Pasien lain dirawat karena gejala serupa setelah gigitan kutu di tahun berikutnya. Analisis genetik virus dalam sampel darah dari kedua pasien ditemukan virus ini.

Sementara tes sampel darah dari pasien rumah sakit lainnya yang memiliki gejala serupa setelah gigitan kutu sejak tahun 2014, menyatakan lima pasien lagi terinfeksi virus ini.

Para peneliti virus ini kemudian beralih guna menemukan sumber virus dan menemukan antibodi untuk virus pada hewan liar, seperti rusa sika dan rakun, serta RNA Yezo pada tiga spesies kutu utama di Hokkaido.

Famili virus tersebut mengandung Nairobi Sheep Virus dan virus demam berdarah Crimean-Congo, yang ditularkan melalui gigitan kutu.

Virus dari Jepang ini paling dekat hubungannya dengan virus Sulina dan virus Tamdy, yang masing-masing telah terdeteksi di Rumania dan Uzbekistan. Ada laporan bahwa virus Tamdy telah menyebabkan demam akut pada warga di China.

Baca Juga: Virus Corona: Definisi, Gejala, Pengobatan, Pencegahan

Tanda dan Gejala Virus Yezo

Berdasarkan penelitian yang diterbitkan dalam jurnal Nature Communications, tim penelitian terus mencari tanda-tanda virus dalam sampel darah pasien yang dirawat di rumah sakit dengan gejala yang sama sejak 2014.

Penelitian menemukan tanda virus ini pada setidaknya lima pasien lainnya, yang semuanya menunjukkan gejala berikut ini:

  • Demam tinggi .
  • Penurunan trombosit darah dan sel darah putih.
  • Tanda-tanda fungsi hati yang abnormal.

Pasien yang terinfesi virus Yezo dilaporkan mengalami keluhan lainnya, termasuk:

  • Nyeri pada kaki.
  • Kehilangan nafsu makan.

Apakah Virus Yezo Berbahaya?

Menurut Keita Matsuno, ahli virologi di Institut Internasional untuk Pengendalian Zoonosis Universitas Hokkaido, setidaknya sebanyak tujuh orang terinfeksi virus ini di Jepang sejak tahun 2014. Namun, sejauh ini tidak ada kasus kematian yang dikonfirmasi.

Matsuno juga menyatakan bahwa virus ini tampaknya telah menyebar di Hokkaido, dan kemungkinan besar virus ini menyebabkan penyakit ketika ditularkan ke manusia dari hewan melalui kutu.

Para peneliti Menyarankan lebih banyak rumah sakit harus menguji virus pada pasien dengan gejala yang menunjukkan infeksi virus ini.

Penyakit yang ditularkan melalui kutu merupakan ancaman global. Misalnya, di Amerika Serikat, penyakit Lyme, babesiosis, dan demam berbintik Rocky Mountain merupakan beberapa penyakit yang harus diwaspadai.

Baca Juga: Norovirus: Gejala, Penyebab, Pengobatan, Pencegahan, dll

Investigasi Penyebaran Virus Yezo

Para peneliti telah menemukan tanda-tanda antibodi virus ini pada rakun dan rusa sika Hokkaido, yang asli dari wilayah tersebut. Penemuan ini setelah menyaring sampel darah yang diambil dari satwa liar tersebut selama periode 10 tahun mulai tahun 2010.

Penelitian ini juga menemukan RNA virus ini dalam tiga spesias kutu utama di seluruh pulau di utara Jepang.

Meskipun sejauh ini tidak ada kematian akibat virus ini, Matsuno meyakini bahwa pengujian di luar Hokkaido dan di rumah sakit di seluruh Jepang sekarang ini sangat penting unuk dilakukan.

 

  1. Anonim. 2021. New Yezo Virus Disease in Ticks. https://www.medicinenet.com/script/main/art.asp?articlekey=265587 (Diakses pada 23 Desember 2021)
  2. Bidhuri, Arushi. 2021. New Infectious Disease Reported In Japan; Yezo Virus Causes Fever, Drop In Blood Platelets. https://www.thehealthsite.com/news/new-infectious-disease-reported-in-japan-yezo-virus-causes-fever-drop-in-blood-platelets-841063/ (Diakses pada 23 Desember 2021)
  3. Lea, robert. 2021. Yezo Virus, New Disease That Infects Humans, Discovered in Japan. https://www.newsweek.com/yezo-virus-new-disease-infects-humans-discovered-japan-ticks-hokkaido-1635580 (Diakses pada 23 Desember 2021)
  4. Robert Preidt. 2021. Japanese Scientists Discover New Disease Carried by Ticks. https://www.webmd.com/skin-problems-and-treatments/news/20211007/japanese-scientists-discover-new-disease-carried-by-ticks (Diakses pada 23 Desember 2021)


DokterSehat | © 2024 PT Media Kesehatan Indonesia. Hak Cipta Dilindungi