DokterSehat.Com – Penisilin obat apa? Penisilin adalah obat antibakteri yang termasuk ke dalam golongan antibakteri. Antibiotik penisilin terdiri dari beberapa jenis golongan obat. Apa sajakah obat-obatan yang termasuk ke dalam golongan penisilin?
Baca terus untuk mengetahui lebih lanjut tentang berbagai jenis obat penisilin termasuk informasi tentang bentuk sediaan penisilin, kandungan penisilin, harga penisilin, indikasi penisilin, kontraindikasi penisilin, manfaat penisilin, dosis penisilin, dan efek samping penisilin.
Rangkuman Informasi Obat Penisilin
- Nama : Penisilin
- Golongan Obat : Antibiotik
- Bentuk Sediaan : Tablet, kapsul, serbuk injeksi, cairan infus
- Harga : Tergantung bentuk sediaan dan kandungan
- Manfaat : Mengobati penyakit infeksi akibat bakteri
- Cara kerja : Menghambat sintetis dinding sel bakteri
- Indikasi Penggunaan : Infeksi
- Kontraindikasi : Hipersensitivitas, kehamilan, menyusui
- Dosis : Tergantung jenis dan derajat infeksi
- Cara pakai : Oral, injeksi, intravena
- Efek samping : Reaksi alergi, diare, demam, dan lainnya
Bentuk Sediaan Penisilin
Obat penisilin terdiri dari banyak jenis. Bentuk sediaan obat golongan penisilin pun juga beragam. Antibiotik penisilin memiliki beberapa macam bentuk, yaitu tablet, kapsul, serbuk injeksi, dan cairan infus.
Semua jenis obat penisilin harus dengan resep dan anjuran dokter. Penisilin dalam bentuk tablet dan kapsul adalah obat penisilin yang bisa digunakan sendiri di rumah ecara oral, sedangkan penisilin dalam bentuk injeksi dan cairan infus membutuhkan tenaga medis profesional yang biasanya dilakukan di klinik atau rumah sakit.
Jika Anda menggunakan obat golongan penisilin dalam bentuk tablet ataupun kapsul, maka simpanlah obat antibiotik tersebut di tempat yang kering. Selain itu, jangan menyimpan obat penisilin di tempat yang terkena paparan matahari terus menerus karena bisa mengubah struktur kimia dan cara kerjanya.
Harga Penisilin
Harga penisilin berbeda-beda tergantung pada jenis bentuk sediaan dan jenis kandungan yang ada di dalamnya. Kisaran harga penisilin adalah sekitar Rp500-15.000 per tablet, Rp12.000-100.000 per botol, dan Rp15.000-25.000 per vial.
Manfaat Penisilin
Manfaat penisilin adalah untuk mengobati berbagai jenis penyakit infeksi yang diakibatkan oleh bakteri-bakteri tertentu. Jadi, jangan heran bila Anda mengalami penyakit infeksi akibat bakteri tertentu, maka Anda dianjurkan untuk menggunakan penisilin.
Cara Kerja Penisilin
Penisilin adalah golongan obat yang termasuk sebagai antibiotik. Antibiotik adalah zat yang diproduksi oleh mikroba seperti fungi. Zat yang dihasilkan oleh mikroba itu bisa menghambat pertumbuhan atau membunuh bakteri.
Cara kerja obat antibiotik penisilin untuk membunuh bakteri atau menghambat pertumbuhan bakteri adalah dengan menghambat sintetis dinding sel bakteri. Dengan begitu, bakteri pun akan mengalami gangguan dan mati.
Golongan Penisilin
Antibiotik penisilin terdiri dari beberapa macam golongan, yaitu:
- Benzilpenisilin dan Fenoksimetilpenisilin
- Benzilpenisilin (Penisilin G)
- Fenoksimetilpenisilin (Penisilin V)
- Penisilin Tahan Penisilinase
- Flukloksasilin
- Kloksasilin
- Penisilin Spektrum Luas
- Amoksisilin
- Ampisilin
- Bakampisillin
- Co amoksiklav
- Pivampisilin
- Sultamisilin
- Penisilin Antipseudomonas
- Piperasilin
- Piperasilin + tazobaktam
- Sulbenisilin
- Tikarsilin
- Tikarsilin + asam klavulanat
- Mesilinam
- Pivmesilinam
Masing-masing golongan penisilin tersebut ada perbedaan khusus pada cara kerja, indikasi, dosis, dan lainnya. Namun, secara umum semua dapat mengatasi masalah infeksi yang disebabkan oleh bakteri gram positif atau bakteri gram negatif.
Indikasi Penisilin
Indikasi dari penggunaan obat penisilin tergantung pada jenis golongannya. Hal ini dikarenakan cara kerja obat penisilin tidak semua sama. Semua obat golongan penisilin tidak bekerja aktif untuk semua jenis bakteri.
Berikut ini adalah indikasi penggunaan obat penisilin menurut golongannnya:
1. Indikasi Benzilpenisilin dan Fenoksimetilpenisilin
Obat antibiotik penisilin yang tergolong ke dalam Benzilpenisilin dan Fenoksimetilpenisilin memiliki indikasi penggunaan pada penyakit infeksi akibat bakteri streptokokus (termasuk pneumokokus) dan meningokokus.
Selain itu, penggunaan obat penisilin golongan ini juga bisa untuk mengobati infeksi lainnya seperti infeksi tenggorokan, infeksi mulut, difteri penyakit lyme pada anak, gangren gas, endokarditis, pnemonia, antraks, selulitis, tonsilitis, dan lainnya.
2. Penisilin Tahan Penisilinase
Golongan penisilin tahan penisiliase ampuh untuk mengobati penyakit infeksi karena stafilokokus penghasil penisilinase. Penyakit infeksi ini meliputi termasuk otitis eksterna, impetigo, selulitis, endokarditis, dan terapi tambahan pada pneumonia.
3. Penisilin Spektrum Luas
Obat antibiotik penisilin golongan penisilin spektrum luas memiliki diindikasikan pada masalah infeksi:
- endokarditis
- meningitis
- infeksi saluran kemih
- otitis media
- sinusitis
- infeksi pada mulut
- bronkitis
- infeksi Haemophillus influenza, salmonellosis invasif
- dan sebagainya
4. Penisilin Antipseudomonas
Golongan penisilin antipseudomonas bisa digunakan untuk mengobati beberapa jenis penyakit infeksi berat yang disebabkan oleh Pseudomonas aeruginosa dan beberapa bakteri gram negatif, seperti Proteus spp dan Bacteroides fragilis.
5. Mesilinam
Penisilin yang tergolong Mesilinam bisa mengobati penyakit infeksi akibat bakteri gram negatif seperti Eschericia coli, Klebsiella, Enterobacter, dan Salmonella. Beberapa penyakit akibat bakteri tersebut seperti bakteriuria dan sistitis akut tanpa komplikasi.
Kontraindikasi Penisilin
Orang-orang yang memiliki alergi terhadap obat-obatan dari golongan penisilin tidak bisa menggunakan penisilin. Selain itu, beberapa jenis obat penisilin juga dikontraindikasikan dengan kekurangan karnitin, disfungsi hati, dan riwayat jaundice.
Jangan memberikan penisilin kepada bayi di bawah 3 bulan, ibu hamil, ibu menyusui. Penisilin bisa diserap oleh ASI sehingga memengaruhi komposisi ASI yang tidak baik bagi bayi menyusui. Berkonsultasilah dengan dokter sebelum menggunakan penisilin jika ingin memberikan kepada anak-anak.
Dosis Penisilin
Dosis penisilin tergantung pada nama generik atau kandungan obatnya. Penisilin dalam bentuk tablet atau kapsul diberikan dengan dosis mulai dari 125 mg hingga 1 gram per hari dalam dosis terbagi, sedangkan injeksi dan cairan infus sekitar 1,2-4,8 gram per hari.
Selain itu, dosis obat penisilin juga disesuaikan dengan jenis infeksi dan derajat infeksinya (ringan, sedang, atau berat). Oleh karena itu, ikutilah aturan pakai dan dosis obat golongan penisilin yang dianjurkan dokter.
Efek Samping Penisilin
Efek samping penisilin yang timbul akibat hipersensitivitas adalah reaksi alergi yang ditandai dengan sakit kepala, sesak napas, gatal, ruam, mual, muntah, dan sakit kepala.
Selain itu, ada pula beberapa efek samping penisilin yang umum terjadi, seperti:
- sakit kepala
- demam
- diare
- nyeri sendi
- gangguan saluran cerna
- kulit kemerahan
- dermatitis
- flebitis di lokasi injeksi
- konvulsi
Berikut ini adalah beberapa efek samping penisilin yang jarang terjadi:
- toksisitas
- kelainan darah (leukopenia, trombisitopenia, anemia hemolitik)hepatitis
- kolestatik jaundice
Efek samping seperti urtikaria dan reaksi anafilaksis merupakan efek samping obat penisilin yang harus diwaspadai. Hal ini dikarenakan efek samping tersebut berakibat fatal bagi kesehatan dan keselamatan hidup.
Sumber:
- BPOM: Penisilin. http://pionas.pom.go.id/ioni/bab-5-infeksi/51-antibakteri/511-penisilin