Lagesil adalah obat yang digunakan untuk mengatasi gejala kelebihan asam lambung seperti tukak lambung atau kembung. Lebih lanjut simak penjelasan selengkapnya mulai manfaat obat, dosis, efek samping, dan lainnya dalam ulasan di bawah ini!
Rangkuman Informasi Umum Obat Lagesil
Nama Obat | Lagesil |
Kandungan Obat | Simethicone 50 mg, magnesium hydroxide 250 mg, aluminium hydroxide 250 |
Kelas Obat | Antasida, obat antirefluks, dan antiulserasi |
Kategori | Obat bebas |
Tingkat Keamanan untuk Ibu Hamil dan Menyusui | Kategori C:
Obat hanya boleh digunakan bila besarnya manfaat melebihi besarnya risiko terhadap janin. Kandungan magnesium hidroksida di dalam obat ini dapat terserap ke dalam ASI, tetapi dianggap aman selama menyusui. |
Manfaat Obat | Mengobati hiperasiditas lambung, ulkus peptik, dan kembung |
Kontraindikasi | Tidak disarankan bagi pasien dengan riwayat alergi terhadap kandungan dalam obat ini. |
Sediaan Obat | Tablet dan sirup |
Harga obat | Rp30.000 – Rp130.000 |
Lagseil Obat Apa?
Lagesil adalah obat yang digunakan untuk mengobati gejala kelebihan asam lambung seperti sakit perut dan heartburn (sensasi panas di dada). Kandungan obat seperti antasida aluminium dan magnesium bekerja dengan cepat untuk menurunkan asam di lambung. Sementara antasida cair biasanya bekerja lebih cepat atau lebih baik daripada tablet atau kapsul.
Obat lagesil hanya bekerja pada asam yang ada di lambung, tetapi tidak mencegah produksi asam. Obat ini dapat digunakan sendiri atau dengan obat lain yang menurunkan produksi asam (misalnya H2 blockers seperti cimetidine/ranitidine dan proton pump inhibitors seperti omeprazole).
Manfaat Obat Lagesil
Obat lagesil adalah formula seimbang secara ilmiah yang mencakup manfaat gabungan dari 27 vitamin dan mineral penting termasuk asam folat, kalsium, zat besi, antioksidan utama (betakaroten, C dan E) dan zinc.
Obat ini diindikasikan untuk mengatasi beberapa masalah pencernaan, berikut di antaranya:
- Hiperasiditas lambung (kadar asam lambung tinggi).
- Ulkus peptik (sakit pada lapisan esofagus, lambung, atau usus kecil).
- Perut kembung.
Dosis Obat Lagesil
Obat ini tersedia dalam bentuk tablet dan suspensi. Umumnya pemberian dosis obat ini berdasarkan usia dan kondisi pasien. Berdasarkan sediaan obat, berikut ini dosis obat lagesil:
Lagesil tablet:
- Dewasa: 1 tablet, diminum 3-4 kali sehari.
- Anak-anak: ½ tablet, diberikan 3-4 kali sehari.
Lagesil syrup (suspensi):
- Dewasa: 1-2 sendok teh, diberikan sebanyak 3-4 kali sehari.
- Anak usia di atas 12 tahun: 1-2 sendok teh, diberikan sebanyak 3-4 kali sehari.
Selama mengonsumsi obat ini, sebaiknya jangan memulai, menghentikan, atau mengubah dosis obat apa pun tanpa persetujuan dokter Anda.
Petunjuk Penggunaan Obat Lagesil
Konsumsi obat ini sesuai yang dianjurkan oleh dokter atau ikuti petunjuk penggunaan yang tertera pada kemasan obat. Berikut ini adalah petunjuk penggunaan obat lagesil:
- Minum obat ini setelah makan dan sebelum tidur sesuai kebutuhan.
- Jangan biarkan lagesil sirup membeku.
- Jika menggunakan obat ini dalam bentuk cair, kocok botol obat sebelum menuangkannya sesuai dosis. Sediaan obat cair bekerja paling baik jika meminumnya tanpa cairan lain.
- Bila gangguan pencernaan berlanjut atau memburuk setelah menggunakan obat ini selama 1 minggu, atau jika merasa memiliki masalah medis yang serius, segera dapatkan bantuan medis.
- Jika menggunakan obat ini secara teratur setiap hari selama lebih dari 2 minggu, mungkin akan mengalami masalah medis yang memerlukan perawatan berbeda. Oleh karenanya, tanyakan kepada dokter tentang obat apa yang cocok untuk Anda.
Petunjuk Penyimpanan Obat Lagesil
Menyimpan obat dengan baik dan benar dapat mempertahankan manfaat dan menghindari obat dari kerusakan. Maka dari itu simpan obat ini dengan langkah-langkah berikut:
- Simpan obat dalam suhu kamar bersuhu 20°C-25°C.
- Simpan obat di dalam kotak obat atau P3K (pertolongan pertama pada kecelakaan), sebaiknya di tempat yang kering dan tidak lembap.
- Jauh obat dari suhu panas dan paparan cahaya matahari langsung.
- Jangan membekukan obat-obatan kecuali dokter atau apoteker yang menganjurkan.
- Jauhkan obat-obatan dari pandangan atau jangkauan anak-anak dan hewan peliharaan.
- Jangan membuang obat ke toilet atau menuangkannya ke saluran pembuangan kecuali diinstruksikan untuk melakukannya. Hal ini untuk mencegah pencemaran lingkungan. Untuk itu konsultasikan dengan apoteker tentang cara membuang obat kedaluwarsa yang aman.
Efek Samping Obat Lagesil
Seperti obat-obatan lainnya, obat ini juga dapat menimbulkan efek samping. Jika gejala efek samping obat ini menetap atau menjadi parah, sebaiknya segera beri tahu dokter.
Berikut ini efek samping yang ringan dari obat lagesil:
- Mual
- Sembelit
- Diare
- Sakit kepala.
- Hipofosfatemia, kadar fosfat sangat rendah dalam darah.
Segera beri tahu dokter jika salah satu dari efek samping yang tidak biasa dan jarang tetapi sangat serius ini terjadi, meliputi:
- Pusing.
- Pingsan.
- Feses berwarna hitam atau lembek.
- Pernapasan lambat atau pendek.
- Detak jantung lambat atau tidak teratur.
- Perubahan mental atau suasana hati (misalnya kebingungan).
- Nyeri saat buang air kecil.
- Nyeri perut.
- Muntah seperti ampas kopi.
Jika disarankan untuk menggunakan obat ini, sebelumnya dokter telah menilai bahwa manfaatnya lebih besar daripada risiko efek sampingnya. Sebagian besar orang yang menggunakan obat ini tidak memiliki efek samping yang serius.
Meskipun reaksi alergi yang sangat serius dari obat ini jarang terjadi, namun segera dapatkan pertolongan medis bila mengalami gejala reaksi alergi yang serius, termasuk berikut ini:
- Ruam.
- Gatal.
- Pembengkakan, terutama di wajah, lidah, dan tenggorokan.
- Pusing yang berat.
- Kesulitan bernapas.
Interaksi Obat Lagesil
Interaksi obat dapat terjadi jika menggunakan lagesil bersama dengan jenis obat-obatan lain tertentu. Interaksi obat dapat menyebabkan penurunan efektivitas obat, merubah cara kerja obat, dan meningkatkan potensi terjadinya efek samping.
Beri tahu dokter tentang semua obat-obatan yang Anda gunakan, termasuk obat resep, nonresep, dan produk herbal.
Berikut ini beberapa obat yang sebaiknya tidak digunakan bersama obat lagesil, antara lain:
- Suplemen fosfat (seperti kalium fosfat).
- Sodium Polystyrene Sulfonate.
- Antasida.
- Digoxin.
- Pazopanib.
- Tetrasiklin.
- Kuinolon seperti ciprofloxacin.
- Reseptor H2 antagonis
- Warfarin.
Peringatan dan Perhatian Obat Lagesil
Meskipun termasuk obat bebas, namun obat ini harus digunakan dengan benar. Gunakanlah obat ini dengan hati-hati dan ikuti petunjuk dokter atau sesuai petunjuk penggunaan yang tertera pada kemasan obat.
Berikut ini beberapa hal yang menjadi peringatan dan perhatian sebelum mengonsumsi lagesil:
- Sebelum mengonsumsi obat ini, beri tahu dokter tentang daftar obat yang Anda gunakan saat ini, misalnya vitamin, suplemen herbal, dan lainnya), alergi, penyakit yang diderita, dan kondisi kesehatan saat ini (misalnya kehamilan, jadwal operasi yang akan datang, dan lainnya).
- Beberapa kondisi kesehatan mungkin membuat tubuh lebih rentan terhadap efek samping obat.
- Gunakan obat seperti yang dianjurkan oleh dokter atau mengikuti petunjuk yang tertera pada kemasan obat.
- Dosis diberikan berdasarkan pada kondisi pasien. Beri tahu dokter jika kondisi Anda tidak berubah atau menjadi lebih buruk.
- Jika ingin menggunakan obat lagesil, sebaiknya konsultasikan dengan dokter jika memiliki kondisi atau masalah kesehatan, termasuk radang usus buntu, penyumbatan usus, menyusui, diare, masalah jantung atau ginjal, berencana untuk program hamil, dan hamil.
Harga Obat Lagesil
Obat ini bisa didapatkan di berbagai apotek dan toko obat baik secara online maupun offline. Harga obat lagesil di setiap toko obat dan apotek mungkin berbeda-beda. Biasanya obat dalam sediaan tablet dijual dengan kisaran harga Rp22.500 per strip, sedangkan sediaan sirup 100 ml di kisaran harga Rp38.000 per botol.
Demikian ulasan lengkap tentang lagesil, obat yang digunakan untuk mengatasi gejala kelebihan asam lambung. Informasi kesehatan ini tidak menggantikan konsultasi langsung dengan apoteker atau dokter.
- Anonim. 2020. Lagesil Tablet. https://www.tabletwise.net/indonesia/lagesil-tablet (Diakses pada 9 Juli 2024)
- Anonim. Lagesil. https://www.mims.com/indonesia/drug/info/lagesil (Diakses pada 9 Juli 2024)
- Anonim. 2018. Lagesil Uses. https://www.ndrugs.com/?s=lagesil. (Diakses pada 9 Juli 2024)