Isoprinosine adalah obat antivirus untuk mengatasi infeksi virus seperti virus cacar air, hepatitis A, influenza, campak, dan infeksi virus lainnya meskipun tidak memiliki efek secara langsung terhadap virus. Baca terus untuk mengetahui lebih lanjut tentang Isoprinosine obat apa, indikasi, komposisi, kontraindikasi, dosis, dan efek sampingnya.
Rangkuman Informasi Obat Isoprinosine
Nama Obat | Isoprinosine |
Kandungan Obat | Methisoprinol |
Kelas Obat | Imunomodulator untuk penyakit virus & untuk kondisi defisiensi imun |
Kategori Obat | Obat resep, obat keras |
Manfaat Obat | Mengatasi infeksi virus |
Kontraindikasi |
|
Sediaan Obat | Tablet dan sirup (oral) |
Harga Obat |
|
*Harga Isoprinosine mungkin berbeda di setiap apotek.
Isoprinosine Obat Apa?
Isoprinosine adalah obat antivirus untuk mengobati berbagai infeksi virus, termasuk infeksi virus cacar air, campak, influenza, demam berdarah, herpes simplex, herpes zoster, kutil kelamin, sclerosing panencephalitis, dan beberapa infeksi virus lainnya.
Obat ini mengandung Methisoprinol yang bekerja dengan cara meningkatan imunitas sehingga tubuh mampu secara alami membunuh virus penyebab infeksi. Obat ini hanya untuk mengatasi infeksi virus, bukan infeksi bakteri.
Bentuk Sediaan Isoprinosine
Obat ini tersedia dalam dua bentuk sediaan, yaitu tablet dan Isoprinosine syrup. Sediaan tablet memiliki kandungan 500 mg bahan aktif yaitu methisoprinol untuk setiap tabletnya.
Setiap satu strip berisi 8 tablet. Pada bentuk sediaan sirup, setiap 5 ml mengandung 250 mg methisoprinol. Satu botol sirup berisi 60 ml cairan sirup.
Merek Dagang Isoprinosine
Isoprinosine adalah merek dagang obat dari manufaktur Darya-Varia. Anda bisa mendapatkan versi obat generiknya dengan nama Methisoprinol dan Inosine Pranobex. Obat ini hanya bisa didapatkan dengan resep dokter.
Indikasi Isoprinosine
Manfaat obat Isoprinosine adalah untuk mengobati penyakit-penyakit yang diakibatkan oleh virus tertentu. Obat ini dapat menyembuhkan beberapa penyakit akibat virus dengan cara menghambat pertumbuhan virus di dalam tubuh.
Cara kerja kandungan methisoprinol dengan cara meningkatkan sistem kekebalan tubuh. Dengan begitu, sistem pertahanan tubuh mampu melawan serangan virus.
Methisoprinol adalah obat antivirus untuk mengatasi infeksi virus, termasuk:
- Herpes simpleks
- Herpes zoster
- Parotitis
- Varicella atau Cacar air
- Hepatitis A
- Influenza
- Campak
- Demam berdarah
Selain itu, methisoprinol juga bisa digunakan jika menderita bronkiolitis atau rinofaringitis akibat paparan virus. Obat antivirus ini dapat digunakan pada pasien dewasa maupun anak-anak yang mengalami salah satu kondisi medis yang telah disebutkan. Obat ini mungkin digunakan untuk mengobati infeksi virus lainnya.
Penggunaan obat ini tidak boleh sembarangan. Apabila Anda menggunakan methisoprinol tanpa diagnosis dokter atau salah indikasi, maka virus yang rentan dengan methisoprinol akan kebal.
Peringatan Isoprinosine
Meskipun bukan sebuah kontraindikasi, tetapi ada beberapa kondisi di mana pasien harus menggunakan obat methisoprinol secara hati-hati. Pasien yang memiliki masalah asam urat atau gout sebaiknya berkonsultasi dengan dokter terlebih dahulu sebelum memakai Isoprinosine.
Jika Anda memiliki penyakit jantung, tekanan darah tinggi, gangguan pembuluh darah, dan gangguan fungsi ginjal, maka penggunaan obat methisoprinol sebaiknya jangan dilakukan tanpa izin dari dokter.
Sebelum memakai obat methisoprinol, beritahu semua obat-obatan kimia, obat herbal, obat bebas, vitamin, dan suplemen yang sedang Anda terapkan kepada dokter. Ini penting karena adanya kemungkinan interaksi antar obat yang mengganggu kesehatan tubuh.
Memang belum dinyatakan berbahaya bagi ibu hamil dan menyusui. Akan tetapi, sebaiknya Anda tetap berhati-hati dengan melakukan konsultasi ke dokter kandungan sebelum menggunakan obat isoprinosine. Hal ini bertujuan agar kehamilan dan bayi Anda terhindar dari hal-hal buruk.
Efek Samping Isoprinosine
Obat antivirus yang digunakan tidak sesuai aturan dan dosisnya dapat menimbulkan beberapa efek samping. Apabila pasien memiliki hipersensitivitas terhadap kandungan methiosprinol, maka mungkin menyebabkan alergi dan efek samping.
Beberapa reaksi alergi yang dapat muncul seperti sesak napas, ruam kulit, gatal-gatal, sakit perut, mual, muntah, dan sakit kepala atau pusing. Hentikanlah pemakaian obat ini apabila Anda mengalami kondisi tersebut.
Segeralah mencari bantuan medis terdekat agar Anda mendapatkan penanganan yang tepat. Selain itu, efek samping obat juga bisa berupa kelemahan otot atau lelah, vertigo, nyeri sendi, dan poliuria.
Selain menyebabkan buang air kecil yang banyak, obat ini juga dapat menyebabkan peningkatan kadar asam urat dalam urin dan atau serum. Beberapa efek lainnya yang bisa timbul yaitu nyeri sendi, susah buang air besar, dan gangguan pencernaan.
Apabila Anda mengalami beberapa efek samping tersebut maka segeralah berkonsultasi dengan dokter agar mendapatkan rujukan yang tepat. Hal ini bertujuan agar kondisi kesehatan Anda tetap dalam kondisi baik-baik saja.
Dosis Isoprinosine
Isoprinosine memiliki dosis yang berbeda tergantung pada bentuk sediaan, usia, dan tingkat keparahan kondisi medis. Pastikan Anda mendapatkan dan menerapkan dosis yang tepat. Oleh karena itu, disarankan agar Anda mendapatkan dosis atas anjuran dokter karena menyesuaikan dengan karakteristik Anda.
Pada anak-anak, dosis Isoprinosine adalah 3-4 tablet per hari atau 50 mg/kgBB/ hari. Namun, jika anak tersebut mengalami kasus infeksi virus yang berat maka dosisnya menjadi 4-6 tablet atau 100 mg/kgBB/ hari.
Dosis isoprinosine untuk dewasa pastinya lebih tinggi daripada untuk anak-anak. Orang dewasa yang mengalami infeksi virus ringan membutuhkan dosis 4-6 tablet per hari, sedangkan pada kasus infeksi berat maka dosisnya 6-8 tablet per hari. Obat ini tidak boleh digunakan lebih dari 7 hingga 10 hari.
Cara Pakai Obat Isoprinosine
Konsumsi obat tersebut setelah Anda makan. Pemakaian obat methisoprinol saat perut kosong bisa mengiritasi lambung sehingga membuat saluran cerna menjadi tidak nyaman dan sakit perut. Oleh karena itu, jangan minum obat ini sebelum makan.
Petunjuk Penyimpanan Obat Isoprinosine
Berikut ini petunjuk penyimpanan obat-obatan secara umum:
- Simpan obat di tempat yang sejuk. Jauhkan dari paparan sinar matahari langsung.
- Jauhkan dari jangkauan anak-anak atau hewan peliharaan.
- Cek tanggal kedaluwarsa sebelum menggunakan obatnya.
- Jangan membuang sampah obat sembarangan untuk mengurangi risiko penyalahgunaan limbah obat.
Itulah pembahasan tentang Isoprinosine obat apa. Isoprinosine adalah obat untuk mengobati infeksi virus. Hubungi dokter bila batuk berlanjut. Semoga informasi ini bermanfaat!
Dapatkan obat Isoprinosine dan vitamin lainnya di apotek online Farmaku dengan harga terjangkau dan promo tambahan. Gratis ongkir untuk pembelian paket vitamin dan obat untuk isolasi mandiri COVID-19 di wilayah Jakarta. S&K Berlaku.
- Drugs. 2021. Methisoprinol Phapros. https://www.drugs.com/international/methisoprinol-phapros.html. (Diakses pada 24 Juni 2021).
- MIMS. 2021. Isoprinosine. https://www.mims.com/indonesia/drug/info/isoprinosine. (Diakses pada 24 Juni 2021).
- MIMS. 2021. Inosine Pranobex. https://www.mims.com/indonesia/drug/info/inosine%20pranobex?mtype=generic. (Diakses pada 24 Juni 2021).