Kalsium klorida obat apa? Kalsium klorida adalah obat yang pemanfaatannya adalah untuk mengatasi penyakit hipokalsemia, yakni sebuah kondisi ketika tubuh kekurangan mineral kalsium. Selain itu, obat ini juga bisa digunakan untuk mengatasi defisiensi vitamin D dan hipoparatiroidisme.
Rangkuman Informasi Kalsium Klorida
Nama obat | Kalsium klorida |
Golongan obat | Anti hipokalsemia |
Kategori obat | Obat keras |
Manfaat obat |
|
Sediaan obat | Injeksi |
Cara Kerja Kalsium Klorida
Cara kerja kalsium klorida dalam mengatasi hipokalsemia ini tentu dengan menambah kadar kalsium di dalam tubuh penderitanya.
Selain itu, obat ini juga memiliki mekanisme kerja yakni mengendalikan ambang potensial eksitasi aksi yang mana hal ini penting untuk menunjang fungsi otot dan saraf.
Indikasi Kalsium Klorida
Indikasi atau manfaat yang paling utama dari obat ini adalah untuk mengobati hipokalsemia.
Hipokalsemia adalah kondisi di mana kalsium pada tubuh berada di level yang rendah, khususnya yang terdapat di plasma darah. Hal ini tentu saja membahayakan tubuh karena seperti yang kita ketahui, kalsium adalah mineral yang memiliki peran penting bagi tubuh. Manfaat kalsium bagi tubuh antara lain:
- Membantu pembentukan tulang
- Merawat kesehatan dan kekuatan tulang
- Mengoptimalkan kinerja sistem saraf
- Mengoptimalkan fungsi otot
Tak hanya mengobati hipokalsemia, obat ini juga diformulasikan untuk mengatasi masalah kesehatan lainnya seperti defisiensi vitamin D, kekurangan produksi hormon paratiroid (hipoparatiroidisme).
Obat ini pun kerap digunakan untuk terapi pengobatan pada kondisi-kondisi berikut:
- Aritmia
- Resusitasi jantung
- Overdosis magnesium sulfat
- Overdosis kanal kalsium
Kontraindikasi Kalsium Klorida
Indikasi obat di atas akan hilang dan justru menimbulkan reaksi tertentu apabila digunakan oleh orang-orang dengan masalah kesehatan berikut ini:
- Hipersensitivitas terhadap kalsium klorida
- Gangguan pernapasan
- Hiperkalsemia
- Gangguan fungsi ginjal
- Radang paru (Sarcoidosis)
- Penyakit jantung
Sampaikan pada dokter terlebih dahulu sebelum menggunakan obat apabila Anda mengalami salah satu dari masalah-masalah kesehatan di atas. Dokter mungkin akan terlebih dahulu mengobati penyakit Anda sebelum memberikan obat ini. Atau untuk sementara waktu, dokter akan memberikan alternatif obat pengganti yang lebih aman.
Dosis Kalsium Klorida
Obat ini tergolong keras. Artinya, penggunaan obat ini tidak bisa sembarangan dan harus berdasarkan resep yang diberikan oleh dokter. Berikut ini adalah gambaran dosis obat yang perlu Anda ketahui.
- Dosis kalsium klorida untuk hipokalsemia: 500-1000 mg 1-3 hari sekali melalui intravena
- Dosis kalsium klorida untuk hiper magnesemia: 500 mg melalui intravena
Untuk jenis penyakit lainnya, dosis tergantung dari kondisi pasien dan hasil analisis dokter. Pastikan untuk menggunakan obat sesuai dosis yang telah diberikan oleh dokter. Penggunaan obat yang tidak tepat akan menimbulkan gejala overdosis yang bisa membahayakan tubuh.
Petunjuk Penggunaan Kalsium Klorida
Berikut adalah petunjuk penggunaan obat yang harus Anda perhatikan sebelum menggunakan obat ini:
- Pastikan perawat memberikan obat sesuai dengan dosis yang telah diresepkan oleh dokter
- Pastikan perawat memberikan obat yang sudah tidak layak pakai (kedaluwarsa, rusak, dan sebagainya)
- Gunakan obat secara teratur, yakni di rentang waktu yang sama sesuai dengan arahan dokter. Contoh, setiap 3 hari sekali (untuk dosis 3 hari sekali). Tentukan jadwal pemberian obat dan lakukan secara konsisten sampai penggunaan obat dapat dihentikan.
- Apabila lupa menggunakan obat pada jadwal yang sudah ditentukan, konsultasikan kepada dokter terlebih dahulu apakah obat masih bisa digunakan atau harus menunggu jadwal yang selanjutnya.
- Imbangi penggunaan obat dengan minum air putih yang banyak, makan makanan bergizi (terutama makanan mengandung kalsium), istirahat yang cukup, dan kegiatan lainnya sesuai arahan dokter
Petunjuk Penyimpanan Kalsium Klorida
Obat ini harus disimpan di tempat yang benar untuk agar kualitas obat tetap terjaga. Berikut adalah petunjuk penyimpanan obat yang benar:
- Simpan obat di tempat bersuhu 15 – 30 derajat celcius
- Hindari menyimpan obat di tempat lembap
- Hindari menyimpan obat di tempat yang terpapar sinar matahari langsung
- Jauhkan dari jangkauan anak-anak
- Segera buang obat apabila sudah memasuki masa kedaluwarsa
Efek Samping Kalsium Klorida
Penggunaan obat mungkin akan menimbulkan gejala efek samping. Berikut ini adalah sejumlah gejala efek samping yang disebabkan oleh obat ini:
- Ruam pada kulit
- Kulit gatal
- Kulit memerah
- Kulit mengelupas
- Kepala pusing
- Demam
- Sesak di area dada
- Tenggorokan tidak nyaman
- Kesulitan bernapas
- Kesulitan menelan makanan
- Suara menjadi serak
- Mulut terasa tidak enak
- Pembengkakan pada wajah, bibir lidah
- Abnormalitas detak jantung
- Perubahan suasana hati (mood)
- Urine disertai darah
- Sakit punggung
- Kehausan
- Gangguan pencernaan (sembelit)
- Nafsu makan menurun
Segera beritahukan dokter apabila Anda mengalami gejala-gejala di atas pasca menggunakan obat ini agar bisa diperiksa lebih lanjut.
Interaksi Kalsium Klorida
Obat akan berinteraksi dengan sejumlah jenis obat-obatan. Obat-obatan yang dimaksud di antaranya sebagai berikut:
- Adenosine
- Ceftriaxone
- Charcoal
- Cholecalciferol
- Diazepam
- Digoxin
- Furosemide
- Haloperidol
- Ipratropium
- Lorazepam
- Midazolam
- Morfin
- Naloxone
- Ondansentron
- Vitamin D3
Sampaikan pada dokter apabila di saat yang bersamaan, Anda juga tengah mengonsumsi salah satu dari obat-obatan di atas agar dokter bisa mencarikan alternatif obat lainnya yang lebih aman untuk digunakan.
Peringatan dan Perhatian Kalsium Klorida
Peringatan! Sebelum menggunakan kalsium klorida, perhatikan juga hal-hal berikut ini:
- Jangan mengonsumsi obat apabila Anda juga sedang mengonsumsi obat-obatan yang berinteraksi dengan obat ini
- Hentikan penggunaan obat jika dirasa mengalami sejumlah efek samping seperti kepala pusing, ruam, kulit gatal, dan gejala efek samping lainnya sebagaimana telah disebutkan di atas
- Beritahu dokter apabila Anda sedang mengonsumsi obat-obatan tertentu, memiliki alergi obat, atau memiliki riwayat suatu penyakit
- Calcium Chloride. https://www.drugs.com/cdi/calcium-chloride.html (Diakses pada 18 Desember 2019)
- Calcium Chloride. https://www.rxlist.com/consumer_calcium_chloride_cacl_cac12/drugs-condition.htm (Diakses pada 18 Desember 2019)
e