Terbit: 21 October 2024 | Diperbarui: 22 October 2024
Ditulis oleh: Muhamad Nuramdani | Ditinjau oleh: dr. Ursula Penny Putrikrislia

Fluocinonide adalah obat topikal untuk mengatasi berbagai masalah kulit. Selengkapnya ketahui Fluocinonide cream, mulai dari fungsi, dosis, cara pakai, hingga efek sampingnya dalam penjelasan di bawah ini.

Fluocinonide: Fungsi, Dosis, Efek Samping, dll

Rangkuman Informasi Obat Fluocinonide

 Nama Obat  Fluocinonide
 Kandungan Obat  Fluocinonide
 Kelas Obat  Kortikosteroid Topikal
 Kategori Obat  Obat keras/obat resep
 Manfaat Obat  Mengatasi  masalah kulit seperti alergi, ruam, eksim, dan dermatitis
Kontraindikasi Obat
  • Sudah mengalami infeksi di kulit sebelumnya
  • Intoleransi terhadap obat
  • Atrofi kulit (kerusakan jaringan kulit) yang sudah ada sebelumnya
 Sediaan Obat  Obat topikal (krim)
 Harga Obat  Rp15.000/tube

Fluocinonide Obat Apa?

Fluocinonide adalah obat topikal untuk mengatasi dermatosis yang responsif terhadap kortikosteroid. Obat ini juga dapat digunakan untuk mengatasi berbagai masalah kulit seperti ruam, alergi, eksim, psoriasis plak, dan dermatitis.

Obat ini termasuk dalam obat kortikosteroid yang kuat dengan kemampuan mengurangi gejala kulit gatal, merah, serta bengkak atau meradang. Obat ini bekerja dengan cara mencegah tubuh melepaskan zat alami yang menyebabkan peradangan kulit.

Merek Dagang Fluocinonide

Obat beberapa masalah kulit ini juga dijual dengan beberapa merek dagang, seperti:

  • Dermacin
  • Fluocinonide-E
  • Fluovix
  • Fluex
  • Lidex
  • Licon
  • Lidex-E
  • Vanos

Obat ini mungkin juga dipasarkan dalam merek dagang lain yang belum tercantum dalam artikel ini.

Fungsi Obat Fluocinonide

Kortikosteroid topikal adalah obat yang mengandung steroid untuk membantu mengatasi berbagai macam masalah pada kulit, termasuk berikut ini:

  • Ruam kulit
  • Alergi
  • Pembengkakan
  • Kulit kemerahan
  • Gatal-gatal

Fluocinonide cream juga dapat digunakan untuk mengatasi masalah kulit lainnya, seperti:

  • Eksim: Dermatitis atopik yang ditandai dengan kulit merah, gatal, pecah-pecah, dan kasar.
  • Psoriasis: Penyakit kulit yang ditandai dengan gejala kulit gatal, merah, bercak-bercak, dan bersisik.
  • Dermatitis: Peradangan kulit yang menimbulkan gejala kulit kering, bengkak, ruam, mengelupas, hingga melepuh.
  • Dermatosis: Istilah ini untuk semua gangguan kulit terutama yang disebabkan oleh peradangan kulit.

Obat ini mungkin juga digunakan untuk indikasi lainnya yang belum dicantumkan dalam artikel ini.

Dosis Obat Fluocinonide

Dosis obat kortikosteroid topikal untuk mengatasi gangguan kulit secara umum, yaitu:

  • Dosis Dewasa: Oleskan obat topikal 0,05% – 0,1% secara merata ke area kulit yang mengalami masalah kulit.
  • Jadwal Dosis: Oleskan krim sebanyak 1-4 kali sehari.

Anda dapat mengurangi dosis apabila kondisi kulit sudah membaik. Setiap pasien memiliki dosis yang berbeda tergantung pada tingkat keparahan gejala, usia, reaksi terhadap dosis obat pertama, dan riwayat medis lainnya. 

Informasi resep kortikosteroid topikal ini tidak menggantikan resep dokter dan bukan juga acuan untuk petunjuk penggunaan obat.

Cara Pakai Fluocinonide

Penggunaan obat ini sebaiknya digunakan sesuai dengan saran dari dokter atau petunjuk yang tertera pada label obat. Berikut ini cara pakai cream fluocinonide:

  • Baca aturan pakai sebelum mengaplikasikan obat ini atau sesuai dengan aturan penggunaan obat yang ada di balik kemasan.
  • Aplikasikan obat ini sesuai dengan dosis dan jadwal yang ditentukan.
  • Cuci tangan baik sebelum dan sesudah mengoleskan obat topikal ini.
  • Aplikasikan salep atau krim secara tipis dan merata pada kulit.
  • Jangan mengaplikasikan krim terlalu banyak atau melebar ke area kulit yang sehat.
  • Jangan membalut salep dengan perban kecuali sesuai dengan perintah dokter.

Tanyakan kepada dokter atau apoteker jika Anda belum memahami instruksi penggunaan obat kortikosteroid topikal ini.

Petunjuk Penyimpanan Fluocinonide

Ikuti petunjuk penyimpanan obat kortikosteroid topikal yang tepat untuk mencegah obat rusak dan efektivitasnya menurun, berikut ini:

  • Simpan obat-obatan di tempat dengan suhu 20°C-25°C.
  • Sebaiknya simpan obat kortikosteroid topikal di kotak P3K khusus atau laci yang tertutup rapat.
  • Simpan obat kortikosteroid topikal pada kemasan aslinya.
  • Jauhkan obat kortikosteroid topikal dari jangkauan anak-anak dan hewan peliharaan.
  • Jangan membuang sisa obat apapun atau yang sudah kedaluwarsa secara sembarangan karena akan mencemari lingkungan atau disalahgunakan.

Efek Samping Fluocinonide

Berikut ini risiko efek samping kortikosteroid topikal yang mungkin terjadi, di antaranya:

  • Reaksi alergi
  • Kulit merah parah
  • Kulit kering
  • Kulit bersisik
  • Mengelupas
  • Melepuh
  • Pembengkakan kulit
  • Penipisan kulit

Daftar efek samping obat kortikosteroid topikal tersebut tidak mencantumkan semua efek samping karena setiap orang mungkin mengalami efek atau reaksi yang berbeda. Bila mengalami gejala efek samping obat ini atau gejalanya semakin parah, segera hubungi dokter.

Interaksi Obat Fluocinonide

Interaksi obat adalah reaksi yang muncul saat mengonsumsi dua jenis obat berbeda atau lebih di waktu bersamaan tanpa saran dokter. Interaksi obat juga dapat terjadi bila menggunakan dua obat topikal, seperti krim, salep, losion, atau produk perawatan kulit lainnya secara bersamaan.

Semua kandungan berbeda yang diaplikasikan dalam area kulit yang sama mungkin menimbulkan efek samping. Berikut ini beberapa obat dapat memicu interaksi obat dengan golongan kortikosteroid:

  • Aspirin
  • Benadryl
  • Kalsium 600 D
  • CoQ10
  • Cymbalta
  • Minyak Ikan
  • Flexeril
  • Flonase
  • Lyrica
  • Metoprolol Succinate ER
  • MiraLAX
  • Nexium
  • ProAir HFA
  • Singulair
  • Tylenol
  • Suplemen vitamin B12
  • Suplemen vitamin C
  • Suplemen vitamin D3
  • Xanax
  • Zyrtec

Selain itu, sebaiknya tidak menggunakan dua obat secara bersamaan, termasuk obat topikal, obat herbal, obat bebas, obat resep, vitamin, atau suplemen lainnya. Jika masih bingung, konsultasikan dengan apoteker terkait interaksi obat kortikosteroid topikal dengan obat lainnya.

Peringatan Obat Fluocinonide

Sebelum menggunakan obat kortikosteroid topikal ini, ada baiknya perhatikan beberapa peringatan penting berikut ini:

  • Hati-hati bila Anda memiliki riwayat alergi terhadap kandungan fluocinonide.
  • Beri tahu dokter bila Anda memiliki riwayat alergi dengan obat golongan kortikosteroid atau steroid lainnya.
  • Obat ini hanya digunakan untuk penggunaan luar.
  • Obat topikal ini tidak boleh diaplikasikan pada wajah, area sekitar mata, mulut, ketiak, dan selangkangan. Hindari juga penggunaan krim topikal pada area payudara bila Anda sedang menyusui.
  • Obat ini hanya boleh digunakan untuk anak di atas usia 12 tahun.
  • Tanyakan pada dokter apakah obat ini aman digunakan untuk wanita hamil atau ibu menyusui.

Demi menghindari efek negatif bagi kesehatan, beritahu dokter bila Anda sudah mengalami riwayat medis sebagai berikut:

  • Memiliki alergi kulit tertentu.
  • Memiliki reaksi berlebihan terhadap obat steroid.
  • Memiliki infeksi kulit yang sudah ada sebelumnya.
  • Memiliki riwayat gangguan kelenjar adrenal.

Selain itu, obat topikal ini juga dapat meningkatkan kara gula dalam darah sehingga penderita penyakit diabetes harus berhati-hati sebelum menggunakan obat ini.

Harga Obat Fluocinonide

Obat topikal ini bisa Anda dapatkan di apotek dan toko obat baik secara online maupun offline berdasarkan resep dari dokter. Harga obat ini di setiap toko obat dan apotek mungkin bervariasi. Biasanya obat ini dijual dengan harga Rp15.000/tube.

Itulah ulasan lengkap mengenai fluocinonide cream untuk penggunaan topikal. Perlu digaris bawahi bahwa informasi kesehatan ini tidak menggantikan konsultasi langsung dengan apoteker atau dokter.

 

  1. Cleveland Clinic. Fluocinonide skin cream, gel, ointment, or topical solution. https://my.clevelandclinic.org/health/drugs/19708-fluocinonide-skin-cream-gel-ointment-or-topical-solution (Diakses pada 11 Juni 2024). 
  2. Mayo Clinic. Fluocinonide (Topical Application Route). https://www.mayoclinic.org/drugs-supplements/fluocinonide-topical-application-route/proper-use/drg-20073636 (Diakses pada 11 Juni 2024). 
  3. MIMS. 2020. Fluocinonide. https://www.mims.com/philippines/drug/info/fluocinonide?mtype=generic.
  4. Multum, Cerner. 2019. Fluocinonide topical. https://www.drugs.com/mtm/fluocinonide-topical.html.


DokterSehat | © 2024 PT Media Kesehatan Indonesia. Hak Cipta Dilindungi