Terbit: 2 August 2024 | Diperbarui: 5 August 2024
Ditulis oleh: Redaksi DokterSehat | Ditinjau oleh: Tim Dokter

Desmopressin adalah obat untuk mengurangi produksi urin dan keinginan untuk buang air kecil. Kenali lebih jauh obat desmopressin mulai dari kegunaan, dosis, hingga efek sampingnya melalui ulasan di bawah ini. 

Desmopressin: Manfaat, Dosis, dan Efek Samping

Desmopressin Obat Apa? 

Desmopressin adalah hormon sintetis yang bekerja sebagai antidiuretik. Obat ini bekerja menggantikan vasopressin, hormon alami yang diproduksi oleh tubuh untuk membantu menyeimbangkan air dan garam.

Obat ini bekerja mengatur cara tubuh menggunakan air. Dengan begitu desmopressin dapat mengurangi keinginan untuk buang air kecil. 

Obat desmopressin juga dapat digunakan untuk mengatasi haus dan buang air kecil berlebih akibat cedera atau operasi otak. 

Manfaat Desmopressin

Secara umum manfaat obat desmopressin adalah membantu ginjal untuk menyeimbangkan kadar air dan garam di dalam tubuh. Berikut beberapa kondisi yang dapat diatasi dengan obat ini: 

  • Diabetes insipidus (tubuh memproduksi urine dalam jumlah yang tidak normal) 
  • Enuresis (sering mengompol di malam hari)
  • Nokturia (sering buang air kecil di malam hari) 
  • Mengontrol rasa haus dan keluarnya urine dalam jumlah besar setelah cedera kepala atau operasi tertentu. 

Dosis Penggunaan Obat Desmopressin

Obat desmopressin tersedia dalam sediaan tablet, tablet salut selaput, tablet lepas lambat, dan kapsul. Berikut dosis obat desmopressin: 

1. Diabetes Insipidus Sentral

  • Dewasa: Dosis awal 0,1 mg, diberikan 3 kali per hari. Dosis harian antara 0,2-1,2 mg. Pemberian dosis optimal antara 0,1-0,2 mg, diberikan 3 kali per hari.

2. Enuresis Primer 

  • Dewasa: Dosis awalnya 0,2 mg, diberikan sebelum tidur. Dosis dapat ditingkatkan menjadi 0,4 mg apabila tidak efektif.

3. Nokturia

  • Dewasa: Dosis awal 0,1 mg sebelum tidur, dapat ditingkatkan menjadi 0,2 mg atau bahkan 0,4 mg, apabila dosis tidak efektif.

Dosis dapat berubah sesuai dengan kondisi dan kebutuhan pasien. Hindari mengganti dosis tanpa konsultasi dengan dokter atau apoteker sebelumnya. 

Cara Menggunakan Obat Desmopressin

Sebelum mengonsumsi obat, perhatikan beberapa petunjuk atau cara menggunakan obat desmopressin berikut ini:

  • Pastikan untuk menggunakan obat ini setelah mendapat rekomendasi dari dokter yang menangani Anda.
  • Pastikan obat dalam keadaan baik dari segi kemasan maupun fisik obat itu sendiri.
  • Obat ini diminum setelah makan (atau mengikuti saran dokter). Pastikan ada jarak  waktu yang cukup antara satu dosis dengan dosis berikutnya. 
  • Gunakan obat ini secara teratur, yakni di rentang waktu yang sama setiap harinya. Tentukan jadwal penggunaan obat dan lakukan setiap hari secara konsisten. 
  • Apabila lupa menggunakan obat pada jadwal yang sudah ditentukan, segera gunakan ketika ingat (berlaku jika jadwal minum obat selanjutnya masih jauh). 
  • Hindari pemakaian obat melampaui dosis sebagai pengganti jadwal yang terlewat.
  • Jangan menghentikan penggunaan obat secara tiba-tiba meski sudah tidak ada gejala. Tetap konsumsi obat hingga waktu yang dianjurkan dokter.

Peringatan Sebelum Menggunakan Obat

Sebelum menggunakan obat desmopressin ada beberapa hal yang sebaiknya Anda perhatikan, di antaranya: 

  • Konsultasikan dengan dokter jika memiliki riwayat alergi terhadap obat ini. 
  • Beri tahu dokter sebelum menggunakan obat ini apabila Anda memiliki riwayat ketidakseimbangan elektrolit, kehausan yang tidak biasa, retensi cairan, gagal jantung kongestif, penyakit arteri koroner, tekanan darah tinggi, masalah buang air kecil, penyakit ginjal, dan fibrosis kistik.
  • Beri tahu dokter jika memiliki riwayat hipertensi, dislipedemia, atau diabetes.  
  • Beri tahu dokter jika Anda sedang mengonsumsi obat-obatan, suplemen, atau produk herbal lainnya. Hal ini untuk mengurangi risiko interaksi obat. 
  • Bicarakan dengan dokter jika sedang hamil, merencanakan kehamilan, atau sedang menyusui.
  • Obat ini hanya boleh digunakan untuk mengatasi ngompol pada anak usia di atas 6 tahun. 
  • Hindari konsumsi cairan berlebih selama menggunakan obat ini, karena dapat menyebabkan ketidakseimbanagan elektrolit yang serus hingga mengancam jiwa. 
  • Apabila akan menjalani tindakan operasi, informasikan ke dokter bahwa Anda sedang menggunakan obat ini. 

Interaksi Obat Desmopressin

Penggunaan desmopressin bersamaan dengan sejumlah jenis obat-obatan dikhawatirkan akan menimbulkan interaksi. Berikut interaksi obat yang mungkin terjadi jika desmopressin digunakan bersama obat lain:

  • Dapat meningkatkan risiko akumulasi cairan abnormal di tubuh apabila digunakan bersama dengan trichloroacetic acid (TCA), selective serotonin reuptake inhibitor (SSRI), chlorpromazine, carbamazepine, loperamide, obat yang memperlambat jalur usus, dan beberapa preparat obat anti inflamasi nonsteroid (OAINS). 
  • Dapat menurunkan penyerapan obat ini bila digunakan bersama dimethicone.

Selain obat-obatan di atas, mungkin masih ada jenis obat lainnya yang dapat berinteraksi dengan obat ini. Oleh sebab itu, sebelum menggunakan obat ini, beri tahu apoteker mengenai obat apa saja yang sedang Anda gunakan. 

Efek Samping Desmopressin

Efek samping obat desmopressin yang mungkin terjadi: 

  • Sakit kepala
  • Pusing 
  • Mulut kering 
  • Mual 
  • Sakit perut

Selain itu, waspadai juga kemungkinan alergi fomepizole. Beberapa gejala alergi obat ini, antara lain:

  • Gatal-gatal
  • Sulit bernapas
  • Bengkak pada wajah, bibir, lidah, atau tenggorokan
  • Peningkatan berat badan
  • Kejang
  • Pernapasan lemah atau dangkal
  • Perasaan pusing atau seperti akan pingsan. 

Efek samping ringan mungkin hilang dalam beberapa hari atau beberapa minggu. Jika lebih parah atau tidak hilang, segera hentikan penggunaan dan bicarakan dengan dokter atau apoteker Anda.

 

  1. Anonim. Desmopressin. https://www.drugs.com/mtm/desmopressin.html. (Diakses pada 15 Desember 2023). 
  2. Anonim. Desmopressin. https://medlineplus.gov/druginfo/meds/a608010.html. (Diakses pada 15 Desember 2023).
  3. Anonim. Desmopressin ACETATE – Uses, Side Effects, and More. https://www.webmd.com/drugs/2/drug-12128/desmopressin-oral/details. (Diakses pada 15 Desember 2023).


DokterSehat | © 2024 PT Media Kesehatan Indonesia. Hak Cipta Dilindungi