Dosis cefotaxime anak dan Indikasi untuk anak
Infeksi disebabkan oleh organisme rentan:
- Usia <12 tahun atau <50 kg: 50-200 mg/kg/hari IV/IM dibagi setiap 6-8 jam
- Usia >12 tahun atau> 50 kg: 1-2 g IV/setiap 8 jam IM
Epiglottitis:
- Usia <12 tahun atau <50 kg: 150-200 mg/kg/hari IV/IM dibagi setiap 6 jam ditambah klindamisin selama 7-10 hari
- Usia > 12 tahun atau >50 kg: 1-2 g IV/setiap 8 jam IM
Meningitis:
- Usia <12 tahun atau <50 kg: 200 mg/kg/hari IV/IM dibagi setiap 6 jam
- Usia >12 tahun atau >50 kg: 2 g setiap 4-6 jam IV dalam kombinasi dengan terapi antimikroba lainnya yang diperlukan
Pneumonia:
- Usia <12 tahun atau <50 kg: 200 mg/kg/hari IV dibagi setiap 8 jam
- Usia >12 tahun atau >50 kg: 1-2 g IV/setiap 8 jam IM
Sepsis (keracunan darah):
- Usia <12 tahun atau <50 kg: 150 mg/kg/hari IV dibagi setiap 8 jam
- Usia >12 tahun atau > 50 kg: 2 g IV setiap 6-8 jam
Demam tifoid:
- Usia <12 tahun atau <50 kg: 150-200 mg/kg/hari IV/IM dibagi setiap 6-8 jam; tidak melebihi 12 g/hari
- Resisten terhadap Fluorokuinolon: 80 mg/kg/hari IV/IM dibagi setiap 6-8 jam; tidak melebihi 12 g/hari
- Usia >12 tahun atau >50 kg: 1-2 g IV/setiap 4-8 jam IM
Pertimbangan dosis cefotaxime anak:
Rentang dosis yang biasa pada anak-anak
- Usia 0-1 minggu: 50 mg setiap 12 jam/kg IV
- Usia 1-4 minggu: 50 mg/kg IV setiap 8 jam
- Usia 1 bulan-12 tahun: 50-180 mg/kg/hari IV dibagi setiap 4-6 jam
- Usia >12 tahun: 1-2 g IV/setiap 4-8 jam IM
Efek samping cefotaxime
Frekuensi tidak diketahui:
- Radang usus besar
- Diare
- Nitrogen urea darah (BUN) dan kreatinin
- Peninggian transaminase hati
- Eosinofilia
- Demam
- Nyeri tempat suntikan
- Mual
- Pruritus
- Ruam
- Trombositopenia
- Neutropenia transien
- Muntah
Peringatan cefotaxime
Kontraindikasi
Hipersensitivitas terhadap obat atau komponen obat ini.
Perhatian cefotaxime
- Berpotensi menyebabkan aritmia yang mengancam nyawa, telah dilaporkan pada pasien yang menerima injeksi bolus cepat melalui kateter vena sentral
- Pengobatan jangka panjang telah dikaitkan dengan granulositopenia (>10 hari)
- Mengganti area tubuh yang ditusuk untuk infus untuk meminimalkan peradangan
- Gunakan dengan hati-hati pada pasien dengan riwayat alergi penisilin
- Gunakan dengan hati-hati pada pasien dengan riwayat kolitis
- Pertumbuhan berlebih dari bakteri atau jamur organisme non-suspektibel dapat terjadi dengan terapi berkepanjangan atau berulang-ulang
- Mungkin perlu menyesuaikan dosis pada gangguan ginjal
- Sefotaksim dapat mempotensiasi efek nefrotoksik obat nefrotoksik, termasuk aminoglikosida, NSAID, dan furosemide
DokterSehat | © 2024 PT Media Kesehatan Indonesia. Hak Cipta Dilindungi