Terbit: 17 April 2016
Ditulis oleh: Redaksi DokterSehat | Ditinjau oleh: Tim Dokter

DokterSehat.Com – Meskipun memiliki siklus waktu yang berbeda-beda, rata-rata wanita akan mendapatkan menstruasi setiap bulannya. Saat siklus menstruasi tiba, wanita bisa mengalami berbagai perubahan yang bisa membuat orang-orang terdekatnya merasa jika Ia berubah menjadi orang yang sangat berbeda. Apa saja yang sebenarnya terjadi pada wanita saat mengalami siklus menstruasi?

Yang Terjadi Saat Wanita Mengalami Siklus Menstruasi

Sebagian besar wanita akan mengalami rasa nyeri pada berbagai tempat, khususnya pada perut. Selain itu, siklus menstruasi juga akan membuat wanita akan memiliki perubahan mood dan perangai yang seringnya merupakan legatif. Sebagai contoh, wanita biasanya akan cenderung lebih mudah marah dan merasakan sakit pada seluruh tubuhnya. Wanita juga akan cenderung bersikap tidak peduli dan masa bodoh pada apapun yang dilakukannya atau yang dilakukan oleh orang lain.

Sikap masa bodoh dan tidak peduli pada wanita saat mengalami fase menstruasi juga akan membuat wanita tidak begitu mempedulikan pola makannya. Bahkan, banyak wanita yang mengaku jika mereka bisa mengkonsumsi makanan dengan kadar gula atau kadar garam yang cukup tinggi karena mengikuti keinginan merasakan makanan-makanan ini. Padahal, wanita yang mengkonsumsi makanan-makanan ini beresiko akan membuat kram dan nyeri, khususnya pada bagian perut akan menjadi lebih parah. Alih-alih mengkonsumsi makanan kaya gula ataupun garam, ada baiknya wanita yang mengalami menstruasi akan memperbanyak konsumsi sayuran atau buah-buahan yang bisa menurunkan rasa nyeri saat menstruasi.

Kaum hawa yang mengalami fase menstruasi sebaiknya lebih baik dalam membersihkan tubuhnya. Hal ini dikarenakan tubuh wanita akan cenderung lebih lembab dan lebih “kotor” dari biasanya sehingga sistem imunitas tubuh pun cenderung menurun.

Salah satu mitos yang sangat ditakutkan wanita saat hari pertama menstruasi adalah darah bisa menembus celananya dan bisa merusak penampilannya. Padahal, di hari pertama menstruasi, wanita hanya akan mengeluarkan darah kotor tidak lebih banyak dari satu cangkir. Memang, ada baiknya setiap beberapa jam sekali wanita sebaiknya mengganti pembalut selama fase menstruasi. Namun, ingatlah jika teknologi pembalut modern kini bisa menahan lebih baik darah kotor selama fase menstruasi sehingga wanita tidak perlu khawatir terlalu banyak.


DokterSehat | © 2024 PT Media Kesehatan Indonesia. Hak Cipta Dilindungi