DokterSehat.Com- Sebuah penemuan terbaru menghasilkan sebuah fakta mengejutkan dimana keju yang kerap kita gunakan sebagai bahan makanan ternyata dianggap mampu mengatasi masalah gangguan pendengaran yang kerap kita sebut sebagai budek atau tuli. Bagaimana hal ini bisa terjadi?
Dalam penelitian yang dilakukan dengan melibatkan 600 partisipan yang berasal dari Angkatan Bersenjata Amerika Serikat ini, diketahui bahwa keju ternyata memiliki senyawa yang disebut-sebut memiliki kemampuan dalam menyembuhkan tuli yang disebabkan oleh suara ledakan yang keras. Senyawa yang bernama D-Methionine ini sebelumnya sudah dites pada hewan percobaan dan terbukti mampu memulihkan berbagai kerusakan yang terjadi pada sel saraf yang ada di dalam telinga.
Senyawa yang juga ditemukan pada yoghurt ini ternyata mampu melindungi organ pendengaran para tentara yang memang beresiko besar terkena kerusakan pendengaran secara permanen akibat dari suara tembakan senjata yang memang cukup keras. Akibat dari paparan suara yang keras ini, sel-sel saraf yang berbentuk layaknya rambut di dalam cochlea, bagian dalam telinga yang memiliki bentuk sipiral, kesulitan untuk mengirimkan sinyal suara pada otak.
Sebagian dari para tentara ini diminta mengkonsumsi senyawa D-Methionine dalam bentuk minuman khusus setelah melakukan latihan dengan menggunakan senjata api. Sebagian tentara lainnya diminta untuk mengkonsumsi pil placebo dengan rutin. Setelah beberapa hari, para tentara ini kemudian melakukan tes pendengaran yang diawasi oleh para dokter. Hasilnya adalah, senyawa D-Methionine memang bisa menurunkan sekaligus mencegah hilangnya fungsi pendengaran yang disebabkan oleh suara yang keras.
Para peneliti sendiri sedang melakukan penelitian lebih lanjut agar bisa membuat senyawa ini lebih mudah untuk dikonsumsi mengingat untuk saat ini, para tentara dalam percobaan harus mengkonsumsi keju sebanyak 2,3 kg untuk mendapatkan jumlah senyawa D-Methionine yang cukup untuk menyembuhkan masalah pendengaran.