Terbit: 14 August 2018 | Diperbarui: 25 April 2022
Ditulis oleh: Redaksi DokterSehat | Ditinjau oleh: Tim Dokter

DokterSehat.Com – Tenggorokan berlendir menandakan area tersebut sedang tidak sehat, di mana lendir di tenggorokan ini umumnya sulit dikeluarkan. Jika minum air dingin, lendir dalam tenggorokan pun dapat bertambah banyak. Mungkin Anda juga pernah mengalami masalah tersebut namun bingung bagaimana cara menyembuhkannya dan obat tenggorokan berlendir apa yang harus dikonsumsi?

Cara Mengobati Tenggorokan Berlendir

Sebelum mengetahui cara mengatasi tenggorokan berlendir, Anda juga harus tahu apa yang menyebabkan tenggorokan menjadi berlendir. Tenggorokan merupakan percabangan saluran pernapasan dan saluran pencernaan. Jika ada lendir dalam tenggorokan, lendir tersebut diproduksi alami oleh tubuh, dan digunakan untuk pelumas yang berfungsi melembapkan, serta merupakan salah satu dari alat pertahanan dari tubuh, dalam melawan aneka benda asing yang bisa mengganggu pernapasan.

Produksi Lendir Berlebihan

Lendir berlebihan di tenggorokan terkadang menjadi masalah. Jika memang ini terjadi, berarti itu menunjukkan bahwa terdapat gangguan di saluran pernapasan Anda. Gangguan tersebut salah satunya terjadi karena adanya benda asing, sehingga timbul alergi, bisa juga karena gangguan dari bakteri, yang pada akhirnya mengakibatkan terjadi infeksi di saluran pernapasan.

Sebaiknya hindari terkena udara dingin dan minum minuman dingin apabila lendir pada tenggorokan masih ada, karena hal tersebut dapat menyebabkan lendir menjadi semakin bertambah banyak, dan tentu Anda tak ingin hal itu terjadi.

Warna Ledir

Anda juga harus memerhatikan warna dan bentuk dari lendir di tenggorokan. Apabila lendir memiliki warna kuning kehijauan, itu tandanya Anda mungkin terserang infeksi saluran pernapasan, sebaiknya langsung menghubungi dokter THT untuk dilakukan pemeriksaan lebih lanjut sebelum infeksi bertambah parah.

Ciri-Ciri Lendir di Tenggorokan

Biasanya lendir pada tenggorokan ini memiliki ciri-iri, di antaranya lendir sulit dibuang (dikeluarkan) dan berbentuk kental. Sementara untuk warnanya seperti yang sudah dibahas sebelumnya. Lendir biasanya muncul saat pagi hari, atau ketika Anda berada di tempat yang berudara dingin.

Efek yang Anda rasakan secara langsung yakni jika memakan bahan makanan yang memiliki bau tajam, contohnya seperti bawang, bau dari bawang tersebut menjadi sulit hilang dari napas dan mengganggu, itu karena berasal dari lendir yang ada di tenggorokan. Meskipun tak ada rasa sakit, tetapi Anda menjadi sulit menelan, sebab kondisi mulut menjadi kering (karena kekurangan air liur), selain itu tenggorokan pun akan menjadi seret.

Penyebab Munculnya Lendir di Tenggorokan

Terdapat banyak sekali hal yang bisa menjadi penyebab munculnya lendir di tenggorokan, juga penyebab tenggorokan menjadi berdahak. Tenggorokan yang berdahak atau berlendir ini bisa disebabkan infeksi, iritasi, namun juga dapat disebabkan oleh alergi. Umumnya perokok aktif lebih sering memproduksi lendir apabila Anda bandingkan dengan orang yang tak memiliki kebiasaan merokok. Apakah Anda termasuk perokok? Maka mungkin penyebab mengapa tenggorokan Anda sering berlendir ketika pagi hari adalah karena kebiasaan tersebut, sebab ini erat kaitannya dengan saluran pernapasan. Anda juga harus tahu saat muncul lendir apakah terasa sakit ketika menelan? Jika iya, maka kemungkinan terjadi infeksi lebih besar dibandingkan hanya muncul rasa sakit tanpa adanya lendir.

Cara Mengatasi Tenggorokan Berlendir

Berikut cara mengobati tenggorokan berlendir yang bisa Anda coba di rumah:

1. Melembapkan udara

Melembapkan udara di ruangan dapat membantu mengurangi lendir di tenggorokan. Anda mungkin pernah mendengar bahwa uap dapat membersihkan dahak dan tenggorokan berlendir. Sebenarnya tidak ada banyak bukti terhadap ide ini, dan bahkan dapat menyebabkan luka bakar. Alih-alih uap, Anda bisa menggunakan humidifier. Anda dapat menggunakan humidifier dengan aman sepanjang hari. Anda hanya ingin memastikan mengganti air setiap hari dan membersihkan humidifier sesuai dengan instruksi.

2. Tetap terhidrasi

Minum cukup cairan, terutama yang hangat, dapat membantu aliran lendir di tenggorokan. Air dapat melonggarkannya dengan membantu lendir bergerak.

Pilihan cairan yang baik termasuk teh tanpa kafein dan jus buah hangat atau air jeruk nipis untuk menyingkirkan lendir di tenggorokan.

3. Konsumsi bahan perangsang kesehatan pernapasan

Cobalah mengonsumsi makanan dan minuman yang mengandung lemon, jahe, dan bawang putih. Ada beberapa bukti anekdot bahwa ini dapat membantu mengobati flu, batuk, dan lendir berlebih. Makanan pedas yang mengandung capsaicin, seperti cabai rawit atau cabai, juga dapat membantu membersihkan sementara sinus dan membuat lendir bergerak.

Ada beberapa bukti ilmiah bahwa makanan dan suplemen berikut dapat mencegah atau mengobati penyakit pernapasan virus:

  • Akar licorice
  • Ginseng
  • Buah beri
  • Echinacea
  • Delima
  • Teh jambu biji
  • Zinc oral

Lebih banyak penelitian diperlukan, tetapi bagi kebanyakan orang, menambahkan bahan-bahan tersebut ke dalam diet aman untuk dicoba. Jika mengonsumsi obat yang diresepkan, tanyakan kepada dokter sebelum menambahkan bahan-bahan baru ke dalam diet Anda.

4. Kumur air garam

Berkumur dengan air garam hangat dapat membantu membersihkan dahak yang tertahan di tenggorokan. Bahkan bisa membunuh kuman dan menenangkan tenggorokan yang sakit.

Caranya campurkan satu cangkir air dengan 1/2 hingga 3/4 sendok teh garam. Air hangat sangat efektif karena melarutkan garam lebih cepat. Ini juga ide yang bagus untuk menggunakan air yang difilter atau botolan yang tidak mengandung klorin. Aduk sedikit campuran dan miringkan kepala Anda sedikit ke belakang. Biarkan campuran tersebut masuk ke tenggorokan tanpa meminumnya. Secara perlahan tiupkan udara dari paru-paru Anda untuk berkumur selama 30-60 detik, dan kemudian ludahkan airnya. Ulangi sesuai kebutuhan.

5. Gunakan minyak kayu putih

Menggunakan minyak esensial eucalyptus bisa membuat lendir keluar dari dada. Cara ini bekerja dengan membantu melonggarkan lendir sehingga membuat batuk berdahak lebih mudah dikeluarkan. Pada saat yang sama, jika Anda memiliki batuk yang mengganggu, eukalyptus dapat meredakannya. Anda bisa menghirup uap dengan menggunakan diffuser atau menggunakan balm yang mengandung bahan ini.

6. Gunakan obat dari apotek

Obat-obatan uang dijual bebas juga bisa Anda gunakan. Dekongestan misalnya, obat ini dapat mengurangi lendir yang mengalir dari hidung. Lendir ini tidak dianggap dahak, tetapi bisa menyebabkan kemacetan dada. Dekongestan bekerja dengan mengurangi pembengkakan di hidung dan membuka saluran udara Anda.

Anda dapat menemukan dekongestan oral dalam bentuk:

  • Tablet atau kapsul
  • Cairan atau sirup
  • Bubuk beraroma
  • Ada juga banyak semprotan hidung dekongestan di pasaran.

Anda dapat mencoba produk seperti guaifenesin (Mucinex) yang lendir tipis sehingga tidak akan tersendat di tenggorokan atau dada Anda. Jenis obat ini disebut ekspektoran, yang berarti membantu untuk mengeluarkan lendir dengan cara menipiskan dan melonggarkannya. Penggunaan obat bebas ini biasanya berlangsung selama 12 jam, tetapi ikuti instruksi petnjuk untuk seberapa sering meminumnya. Ada untuk anak-anak, untuk anak-anak usia 4, dan lebih tua.

Obat oles di dada, seperti Vicks VapoRub, mengandung minyak kayu putih untuk meredakan batuk dan berpotensi menyingkirkan lendir. Anda bisa menggosokkannya ke dada dan leher hingga tiga kali setiap hari. Anak-anak yang lebih muda tidak boleh menggunakan Vicks dengan kekuatan penuh, tetapi produsen juga membuatnya untuk bayi. Peringnatan! Anda tidak boleh memanaskan produk ini karena bisa terbakar.

7. Obat resep

Jika mengalami kondisi atau infeksi tertentu, dokter mungkin akan meresepkan obat untuk mengobati akar penyebab gejalanya. Ada obat-obatan khusus yang dapat mengencerkan lendir jika Anda memiliki kondisi paru-paru kronis seperti cystic fibrosis.

Saline hipertonik adalah obat tenggorokan berdahak yang dihirup melalui nebulizer. Obat ini bekerja dengan meningkatkan jumlah garam di saluran napas, yang mempunyai manfaat yang berbeda dan dapat digunakan pada orang-orang usia 6 tahun dan lebih tua.

Perawatan ini hanya memberikan kelegaan sementara dan dapat menyebabkan beberapa efek samping, seperti batuk, sakit tenggorokan, atau sesak dada.

Dornase-Alfa (Pulmozyme) adalah obat pengencer lendir yang sering digunakan oleh orang-orang dengan cystic fibrosis. Anda bisa menghirupnya melalui nebulizer. Ini juga cocok untuk orang yang berusia 6 tahun ke atas.

Anda mungkin kehilangan suara atau mengalami ruam saat menggunakan obat ini. Efek samping lainnya termasuk:

  • Ketidaknyamanan tenggorokan
  • Demam
  • Pusing
  • Hidung berair

Nah, sekarang sudah tahu penyebab dan cara mengobati tenggorokan berdahak kan, Teman Sehat? Selamat mencoba!


DokterSehat | © 2024 PT Media Kesehatan Indonesia. Hak Cipta Dilindungi