Terbit: 9 May 2016
Ditulis oleh: Redaksi DokterSehat | Ditinjau oleh: Tim Dokter

DokterSehat.Com – Setelah olahraga, kita tentu akan mengalami dehidrasi mengingat banyak cairan tubuh yang ikut menghilang saat berolahraga. Karena alasan inilah kita akan cenderung merasa sangat haus setelah berolahraga dan bisa menenggak begitu banyak air putih. Banyak orang yang berpikir jika setelah olahraga, mereka sebaiknya meminum minuman berenergi atau minuman pengganti ion tubuh yang diyakini bisa membuat tubuh menjadi lebih baik. Namun, pakar kesehatan justru menyarankan kita untuk mengkonsumsi susu cokelat setelah berolahraga. Mengapa susu cokelat?

Susu Cokelat Akan Sangat Baik Dikonsumsi Setelah Olahraga

Pakar kesehatan menyebutkan jika susu cokelat yang rendah lemak ternyata memiliki nutrisi yang sangat baik bagi kita yang baru saja menyelesaikan olahraga. Bahkan, nutrisi ini diklaim jauh lebih baik dibandingkan dengan minum air putih atau minuman berenergi. Susu cokelat sendiri menurut Fendy Susanto, salah satu pakar nutrisi dan olahraga tanah air, bisa memberikan efek rehidrasi dan recovery yang jauh lebih baik dari air putih biasa atau sport drink. Bahkan, susu cokelat yang rendah lemak ini diyakini memiliki banyak elektrolit, protein, mineral, dan karbohidrat yang sangat baik untuk menggantikan banyak cairan yang hilang seiring dengan munculnya keringat saat berolahraga. Fendy Susanto juga menuturkan jika susu cokelat akan jauh lebih baik dalam membuat pemulihan otot menjadi lebih cepat mengingat adanya kandungan proteinnya. Selain itu, adanya kadar karbohidrat ini juga menyediakan glikogen yang sangat dibutuhkan oleh otot.

Jika kita melakukan olahraga dengan intensitas tinggi dan waktu yang cukup lama layaknya 60 hingga 90 menit, konsumsi susu cokelat rendah lemak sangatlah direkomendasikan karena selain membuat tubuh terhidrasi dengan lebih baik, otot-otot pun cenderung lebih terlindungi dari kerusakan otot yang bisa memicu cedera. Cobalah untuk mengkonsumsinya segera setelah berolaharga untuk mendapatkan manfaat yang maksimal.


DokterSehat | © 2024 PT Media Kesehatan Indonesia. Hak Cipta Dilindungi