Terbit: 24 March 2017
Ditulis oleh: Redaksi DokterSehat | Ditinjau oleh: Tim Dokter

DokterSehat.Com – Seorang wanita berusia 50 tahun bernama Theresa Bartram dari Brighton, Inggris, mengalami sebuah nasib yang tidak mengenakkan setelah melakukan operasi. Pada awalnya, Theresa mengalami masalah beser atau susah untuk menahan buang air kecil setelah melahirkan. Karena merasa masalah ini sudah semakin parah, Ia pun melakukan operasi transvaginal tape yang diharapkan mampu mengikat kantong kemihnya. Namun, operasi ini justru memberikan efek samping berupa tumbuhnya benda layaknya gigi pada organ vitalnya. Bagaimana hal ini bisa terjadi?

Setelah Dioperasi, Organ Vital Wanita Ini Justru Muncul ‘Gigi’

Operasi transvaginal tape atau TVT ini ternyata menggunakan bahan sejenis plastik dengan tujuan mengikat kantong kemih agar penderita beser lebih baik dalam mengendalikan buang air kecilnya. Sayangnya, dokter yang mengoperasi Theresa ternyata melakukan kesalahan sehingga plastik yang dipasang ini terlalu rendah. Alhasil, dua tahun setelah operasi, plastik ini mampu menembus dinding vagina wanita malang ini.

Gara-gara ada plastik yang menembus vagina tersebut, Theresa bahkan pernah melukai organ vital pasangannya saat berhubungan intim karena plastik ini muncul keluar layaknya gigi. Semenjak itulah, Theresa tak pernah lagi berani melakukan hubungan intim.

Theresa sebenarnya sudah pernah memeriksakan kondisi ini ke dokter. Namun, dokter tidak percaya akan hal ini dan yakin bahwa prosedur operasi TVT tidak akan memberikan efek samping seperti itu. Sayangnya, pada tahun 2015 lalu, kondisi kesehatan Theresa memburuk dan organ vitalnya pun mengeluarkan nanah berwarna kehijauan. Saat diperiksa kembali oleh dokter, barulah dokter mau mengeluarkan plastik bekas operasi TVT terdahulu.

Meskipun kini organ vitalnya tak lagi memiliki gigi, Theresa mengaku jika organ vitalnya kini justru kebas atau tidak mampu merasakan apa-apa. Namun, Ia tetap bersyukur karena jika ‘gigi’ tersebut dibiarkan tumbuh di organ vitalnya, bisa jadi hal ini bisa membunuhnya.


DokterSehat | © 2024 PT Media Kesehatan Indonesia. Hak Cipta Dilindungi