Pria Wajib Tahu, Ini 7 Manfaat Vitamin E untuk Penis

Vitamin E adalah jenis vitamin yang larut dalam lemak. Selain dikenal baik untuk kesehatan kulit, vitamin E juga memiliki khasiat tersendiri bagi pria, terutama untuk kesehatan penis. Apa saja manfaat vitamin E untuk penis? Ketahui di sini!

Sejumlah Manfaat Vitamin E bagi Penis

Kesehatan seksual merupakan salah satu aspek penting bagi harga diri seorang pria dan kualitas hidupnya. Salah satu cara menjaga kesehatan seksual ini adalah dengan diet sehat.

Penting diketahui, diet seimbang yang kaya akan mikronutrien dapat membantu menjaga kesehatan seksual dan reproduksi, termasuk kesehatan penis. Salah satu zat gizi yang ternyata memegang peran penting untuk hal ini adalah vitamin E.

Berikut ini adalah beberapa manfaat vitamin E untuk kesehatan penis yang sebaiknya Anda ketahui:

1. Mengobati Disfungsi Ereksi

Disfungsi ereksi adalah kondisi ketika seorang pria tidak mampu mencapai atau mempertahankan ereksi yang cukup untuk berhubungan seksual. Kondisi ini dikabarkan menimpa sekitar 1 dari 10 pria dewasa.

Menurut penelitian yang dilakukan pada 2012, antioksidan di dalam vitamin E dapat membantu mengatasi masalah disfungsi ereksi terkait usia.

Penelitian yang dilakukan terhadap tikus tersebut juga menambahkan sildenafil dalam dosis rendah (obat disfungsi ereksi) untuk menambah efektivitas vitamin E.

Namun, penelitian mengenai kombinasi sildenafil dan vitamin E dalam jangka panjang masih perlu dilakukan.

Baca Juga: 7 Penyebab Penis Keluar Nanah yang Patut Diwaspadai

2. Meningkatkan Kualitas Ereksi

Tahukah Anda jika vitamin E baik untuk kesehatan pembuluh darah? Hal ini tentu dapat membantu meningkatkan aliran darah ke seluruh tubuh, termasuk organ penis.

Pada gilirannya, aliran darah yang meningkat akan memengaruhi kesehatan penis Anda. Kualitas ereksi pun bisa meningkat.

3. Mencegah Kanker Prostat

Salah satu manfaat vitamin E untuk penis lainnya adalah menurunkan risiko kejadian kanker prostat. Menurut American Cancer Society, jenis kanker ini termasuk kanker paling umum kedua yang sering menyerang pria.

Beberapa penelitian yang dilakukan terhadap hewan telah membuktikan bahwa jenis vitamin E tertentu dapat mencegah kanker untuk tumbuh. Khasiat ini diketahui berasal dari antioksidan yang dimiliki oleh vitamin E.

Sayangnya, penelitian terhadap manusia justru mengungkap efek sebaliknya. Menurut studi tahun 2014 di Journal of National Cancer Institute, vitamin E dan selenium tidak memiliki efek positif terhadap kanker prostat, justru dapat meningkatkan risiko kanker prostat sebesar 17 persen.

Hasil tersebut ditemukan pada pria yang mengonsumsi vitamin D dan memiliki kadar selenium rendah di dalam tubuhnya. Terkait hal ini, penelitian lain perlu dilakukan.

4. Menjaga Kesehatan Kulit Penis

Sudah menjadi rahasia umum jika vitamin E bermanfaat untuk kesehatan kulit, termasuk kesehatan kulit penis. Mikronutrien ini dapat membantu menjaga kelembapan kulit sehingga kulit tetap kenyal dan lembut.

Antioksidan di dalamnya dapat menghalau penumpukan radikal bebas di kulit. Radikal bebas dapat mengganggu produksi kolagen pada kulit. Kolagen sendiri merupakan protein yang dapat membantu kulit tetap elastis, kuat, dan kenyal.

Dengan mencukupi kebutuhan vitamin E, masalah kulit kering dan pecah-pecah bisa teratasi, terutama di kulit penis yang halus.

5. Menurunkan Risiko Penyakit Peyronie

Penyakit Peyronie adalah pembengkokan penis akibat adanya jaringan parut di seluruh batang penis. Kabarnya, vitamin E baik untuk kondisi ini. Mikronutrien ini dianggap dapat mencegah penyakit Peyronie sekaligus meredakan gejala penyakit.

Sayangnya, menurut laman University of California Irvine, belum ada bukti yang mendukung khasiat vitamin E atau suplemen dengan kandungan ini untuk mengatasi penyakit Peyronie. Oleh sebab itu, pengobatan hanya dengan mengandalkan vitamin E tidak disarankan.

Jadi, sebaiknya Anda berkonsultasi kepada dokter terkait pencegahan dan pengobatan penyakit Peyronie yang sesuai.

6. Antioksidan yang Baik untuk Jaringan Penis

Manfaat vitamin E untuk penis ini berkaitan dengan antioksidan di dalamnya. Antioksidan dapat membantu mencegah kerusakan pada sel-sel tubuh, terutama yang disebabkan oleh radikal bebas.

Pada gilirannya, adanya antioksidan di tubuh dapat membantu menurunkan risiko berbagai penyakit dan memperlambat penuaan jaringan.

Baca Juga: 6 Cara Memperbesar Penis Secara Alami, Efektifkah?

7. Membantu dalam Mengatur Hormon Seksual

Antioksidan dalam vitamin E lagi-lagi memegang peran penting terhadap kesehatan fungsi seksual pria. Vitamin ini serta vitamin lainnya dinilai dapat membantu pengaturan (regulasi) hormon pada tubuh.

Mengutip Nutri-Facts, asupan mikronutrien ini—baik melalui makanan sehari-hari maupun suplemen—dapat membantu meningkatkan kualitas sperma.

Selain itu, penelitian lain yang dilakukan terhadap hewan menemukan bahwa vitamin ini dapat membantu mengatasi masalah produksi sperma yang terganggu akibat gangguan pada reproduksi hormon.

Itu dia sejumlah manfaat vitamin E untuk penis. Memenuhi asupan mikronutrien ini tidak hanya baik untuk kesehatan penis, melainkan kesehatan tubuh secara keseluruhan.

Anda bisa mendapatkan asupan vitamin E dari sejumlah makanan dan suplemen. Adapun sejumlah makanan dengan kandungan vitamin E, di antaranya daging, telur, minyak kedelai, sayuran hijau, dan buah-buahan.