7 Hal yang Menyebabkan Puting Payudara Kering

DokterSehat.Com – Puting payudara adalah salah satu bagian dari tubuh yang sangat sensitif. Bahkan, saking sensitifnya, puting payudara kerap digunakan sebagai salah satu titik untuk melakukan rangsangan. Pria atau wanita bisa mendapatkan rangsangan dari sana. Karena sangat sensitif, puting payudara juga mudah mengalami masalah. Permukaannya mudah kering dan terasa tidak nyaman.

Penyebab puting payudara kering

Puting payudara bisa mengering karena beberapa hal. Yang paling sering terjadi dan sangat mengganggu adalah beberapa hal di bawah ini. Sebisa mungkin kita harus menghindarinya. Kalau terlanjur kena, kenali setiap tandanya dengan baik agar penanganan bisa dilakukan dengan sempurna.

1. Peradangan

Puting payudara sangat mudah tergesek pakaian dan memicu luka yang cukup besar. Kondisi ini bisa muncul karena gesekan terus terjadi hingga berkali-kali. Akhirnya peradangan pun terjadi dan membuat kita semua merasa tidak nyaman. Saat peradangan mulai kering, rasa gatal biasanya akan muncul dan terasa tidak nyaman.

Peradangan di puting payudara sebenarnya bisa diminimalkan kalau Anda menggunakan pakaian yang benar. Kalau Anda seorang wanita, usahakan menggunakan bra yang nyaman dan bahannya tidak kasar. Kalau bahannya kasar bisa menggesek puting setiap saat. Selanjutnya kalau tidak memakai bra, ada baiknya untuk pakaian kaos dengan bahan lembut.

2. Infeksi ragi

Infeksi ragi atau jamur bisa terjadi di puting payudara. Jenis patogen yang menyebabkan masalah ini adalah Candida albicans. Jamur ini bisa menyerang pria atau wanita dan membuat puting payudara semakin kering. Ibu menyusui bisa lebih rentan mengalami infeksi ini karena payudara akan lebih mudah kotor.

Selain kering, ada beberapa tanda yang harus kita ketahui dari infeksi oleh ragi. Payudara biasanya akan mengeluarkan cairan tertentu. Bagian payudara bisa pecah dan akhirnya memicu perdarahan yang sangat besar. Area dari payudara juga akan terasa panas dan tidak nyaman. Kalau Anda mengalami ini ada baiknya segera menghubungi dokter agar tidak semakin parah.

3. Kontak dermatitis

Kulit yang sensitif akan mudah sekali dipengaruhi oleh sesuatu dari luar. Misal dipengaruhi oleh udara dingin atau panas. Selanjutnya, benda asing yang menyentuh kulit juga bisa menyebabkan alergi, inflamasi, dan kondisi tidak nyaman lainnya. Kulit yang melepuh, gatal, dan kering karena benda asing disebut kontak dermatitis.

Kontak dermatitis biasanya disebabkan oleh beberapa benda seperti kain, penggunaan sabun, pewangi, atau produk perawatan lainnya. Beberapa orang mungkin ada yang tahan, tapi tidak sedikit yang tidak tahan dengan kondisi ini dan akhirnya kulit jadi melepuh, apalagi di bagian sensitif seperti puting payudara.

Cara terbaik untuk mengatasi masalah ini adalah mengetahui apakah tubuh alergi atau tidak tahan dengan produk perawatan atau parfum. Cobakan dahulu di tangan. Kalau Anda merasa tidak nyaman, kemungkinan besar di semua bagian tubuh juga akan mengalaminya.

4. Perubahan hormon

Perubahan hormon yang terjadi pada tubuh juga bisa muncul dan memicu kering pada puting payudara. Setiap bulan wanita akan mengalami perubahan hormon baik itu estrogen atau progesteron saat sedang menstruasi. Dampaknya dada akan mengalami perubahan seperti terasa nyeri, bagian puting mengering, hingga terasa sangat nyeri karena dada semakin membesar.

Perubahan hormon biasanya hanya terjadi selama beberapa hari atau minggu saja. Saat siklus sudah selesai, hormon akan kembali normal dan tidak terjadi masalah dengan puting payudara lagi. Kalau Anda merasa tersiksa dengan puting payudara yang mengering, bisa menggunakan pelembab agar kering bisa diatasi dan rasa gatal serta tidak nyaman lain bisa dihindari.

5. Eksim

Eksim adalah penyakit kulit yang muncul akibat inflamasi. Saat bagian tubuh terus mengalami inflamasi, lambat laun akan menebal dan akhirnya kering. Setelah mengering biasanya akan terasa sangat gatal. Beberapa orang yang tidak tahan akhirnya menggaruknya sehingga terjadi luka yang cukup parah.

Eksim bisa terjadi di seluruh bagian kulit yang ada di tubuh. Kulit yang mengalami eksim biasanya akan mengering dan terasa sangat gatal termasuk di puting payudara dan kemaluan. Eksim cukup mudah diatasi kalau Anda segera memberikan penanganan. Namun, kalau terus dibiarkan bisa merusak kulit dan menyebabkan masalah lebih serius.

6. Penyakit paget’s dan kanker

Penyakit paget’s hampir mirip dengan penyakit eksim. Puting payudara akan mengalami pengeringan kulit dan terasa gatal. Namun, penyakit yang identik sekali dengan kanker payudara ini juga mengeluarkan tanda lain seperti cairan kental dengan warna kekuningan dan juga kemerahan karena mengandung darah.

Selain mengeluarkan cairan tertentu, penyakit ini menyebabkan puting payudara jadi mengerut ke dalam dan perasaan nyeri seperti kesemutan. Seiring dengan berjalannya waktu akan terjadi perubahan warna di puting payudara. Oh ya, benjolan biasanya akan muncul dan terasa sakit saat disentuh.

7. Menyusui

Menyusui bukanlah pekerjaan yang mudah untuk ibu. Saat menyusui payudara akan sering sekali mengalami kering, terluka, dan terasa sangat tidak nyaman. Kondisi ini membuat beberapa wanita tidak nyaman. Kalau tidak diobati akan terasa sangat gatal dan menyiksa, tapi kalau diobati nanti bingung saat anak akan minum.

Wanita yang menyusui bisa menggunakan obat oles yang nyaman dan mudah sekali meresap. Selanjutnya, saat bayi minta minum ASI baru dibersihkan agar tidak ikut terbawa masuk ke dalam mulut.

Inilah beberapa hal yang bisa menyebabkan puting payudara menjadi kering dan terasa sakit. Dari beberapa penyebab di atas, kira-kira mana saja yang pernah Anda alami? Semoga setelah mengetahui informasi di atas, Anda bisa tahu bagaimana melakukan pencegahan dengan benar dan organ sensitif itu tetap sehat.