Terbit: 10 September 2017 | Diperbarui: 3 June 2022
Ditulis oleh: Redaksi DokterSehat | Ditinjau oleh: Tim Dokter

DokterSehat.Com- Hampir semua orang memiliki tahi lalat pada kulitnya. Ada tahi lalat yang biasa saja dan tidak perlu dikhawatirkan, namun, ada pula tahi lalat yang sepertinya terus menerus membesar sehingga akan mengganggu penampilan. Apakah tahi lalat yang membesar ini sebaiknya segera dioperasi?

Kapankah Tahi Lalat Sebaiknya Dioperasi?

Pakar kesehatan dr. Theresia Rina Yunita yang berasal dari Klikdokter menyebutkan bahwa terdapat bercak berpigmen yang ada pada kulit dan menyerupai tahi lalat yang disebut sebagai nevus. Nevus sendiri ternyata termasuk dalam sejenis tumor yang kerap dijumpai pada tubuh manusia dan berasal dari sel-sel melanosit. Nevus ini bisa muncul setelah bayi baru saja dilahirkan dan biasanya lebih sering muncul tatkala seseorang berusia dewasa muda. Saat usia seseorang sudah tua, jumlah nevus ini cenderung semakin menurun.

Nevus yang jinak biasanya tidak akan memberikan gejala apa-apa selain menimbulkan bercak seperti tahi lalat pada kulit. Namun, jika nevus ini menimbulkan gejala seperti perubahan ukuran menjadi semakin besar dan warnanya semakin gelap, pigmennya menyebar hingga ke kulit sekitar, mengalami luka atau pendarahan spontan, muncul lesi yang lebih kecil di sekitarnya, hingga terjadi inflamasi yang memicu rasa nyeri dan gatal-gatal tanpa sebab apapun, maka ada baiknya hal ini segera diperiksakan ke dokter.

Tahi lalat ini sendiri bisa berkembang karena adanya iritasi kronis, termasuk paparan sinar matahari yang panas dan terik secara langsung. Jika setelah diperiksakan pada dokter kita direkomendasikan untuk menghilangkannya, maka kita bisa menggunakan operasi atau terapi laser. Dr. Theresia sendiri tidak merekomendasikan penggunaan bawang putih atau madu yang ternyata kurang efektif untuk menghilangkan tahi lalat.


DokterSehat | © 2024 PT Media Kesehatan Indonesia. Hak Cipta Dilindungi