Terbit: 5 March 2020
Ditulis oleh: Redaksi DokterSehat | Ditinjau oleh: dr. Jati Satriyo

Sangat penting untuk mewaspadai berbagai gejala penyakit jantung. Serangan jantung terjadi ketika aliran darah ke jantung tersumbat. Penyumbatan ini paling sering disebabkan oleh penumpukan lemak, kolesterol, dan zat-zat lain yang membentuk plak di arteri. Kondisi ini adalah keadaan darurat yang harus segera mendapatkan penanganan. Simak penjelasan lengkap mengenai ciri-ciri penyakit jantung di bawah ini.

13 Gejala Penyakit Jantung yang Harus Diwaspadai (Mudah Dikenali)

Gejala Penyakit Jantung

Sebelum menjelaskan mengenai ciri-ciri penyakit jantung, hal penting yang harus dipahami adalah tidak semua orang yang mengalami serangan jantung memiliki gejala yang sama atau memiliki tingkat keparahan gejala yang sama.

Pada beberapa kasus, ada orang yang mengalami sakit ringan, sementara yang lain memiliki rasa sakit yang lebih parah. Bahkan terdapat kasus di mana seseorang tidak memiliki gejala sama sekali. Namun, semakin banyak tanda dan gejala yang Anda miliki, semakin besar kemungkinan mengalami serangan jantung.

Berikut adalah beberapa gejala penyakit jantung yang harus Anda kenali, di antaranya:

1. Kelelahan

Tanda-tanda penyakit jantung yang pertama dan mudah dikenali adalah munculnya rasa lelah yang berlebihan. Kelelahan bisa terjadi meski Anda tidak melakukan aktivitas yang berat. Selain itu, kelelahan juga bisa terjadi saat Anda terbangun dari tidur.

2. Nyeri Dada

Dada terasa nyeri adalah salah satu gejala penyakit jantung yang paling umum. Namun, tidak semua nyeri dada dapat dikaitkan dengan masalah jantung, bisa saja kondisi ini terjadi akibat penyakit lainnya. Nyeri dada yang terkait dengan gangguan jantung biasanya berlangsung beberapa menit. Bahkan, kondisi ini bisa berlangsung ketika sedang istirahat atau sedang melakukan aktivitas fisik.

Jika nyeri dada berlangsung sebentar, atau jika lokasi nyeri ditekan dan terasa lebih sakit—hal itu bukanlah penyakit jantung. Perlu diketahui juga, seseorang bisa mengalami serangan jantung bahkan tanpa nyeri dada (lebih umum terjadi di kalangan wanita).

3. Pusing

Pusing adalah kondisi yang jarang menandakan adanya masalah kesehatan yang serius. Meski begitu, Anda tidak boleh menganggap sepele kondisi ini. Pusing juga bisa menjadi gejala penyakit jantung.

4. Berkeringat

Biasanya seseorang berkeringat usai berolahraga atau ketika cuaca sedang panas. Namun, Anda wajib waspada jika tubuh mengeluarkan keringat meski tidak melakukan aktivitas apapun, karena hal ini bisa saja merupakan gejala penyakit jantung.

5. Rasa Mual, Mulas, atau Sakit Perut

Gejala penyakit jantung bisa dimulai dengan pembengkakan di bagian perut. Kondisi ini mengakibatkan pasien kehilangan nafsu makan serta mengalami mual berlebih. Seorang wanita lebih cenderung melaporkan gejala jenis ini daripada pria.

Tentu saja, Anda dapat mengalami sakit perut karena berbagai alasan yang tidak ada hubungannya dengan jantung. Akan tetapi Anda harus sadar bahwa kondisi tersebut juga bisa terjadi selama serangan jantung.

6. Rasa Nyeri Menyebar ke Lengan

Gejala penyakit jantung umum lainnya adalah nyeri yang menjalar ke sisi kiri tubuh. Kondisi ini bisa dimulai dari dada kemudian bagian tubuh lainnya seperti lengan. Selain lengan, rasa nyeri juga dirasakan pada bagian tubuh lainnya seperti bahu, leher, punggung, dan siku. Rasa sakit ini disebabkan akibat arteri yang tersumbat.

7. Sakit Tenggorokan atau Rahang

Meski sakit tenggorokan atau rahang mungkin tidak berhubungan dengan penyakit jantung. Kemungkinan besar, hal itu disebabkan oleh masalah otot, pilek, atau masalah sinus. Namun jika Anda memiliki rasa sakit atau tekanan di dada yang menyebar ke tenggorokan atau rahang, hal itu bisa menjadi gejala penyakit jantung.

8. Mendengkur

Jika Anda mendengkur terlalu keras sampai terdengar seperti megap-megap atau tersedak, hal itu bisa menandakan tanda sleep apnea. Kondisi tersebut bisa membuat Anda berhenti bernapas beberapa kali. Mendengkur memberi tekanan ekstra pada jantung.

9. Batuk yang Tidak Kunjung Berhenti

Dalam banyak kasus, kondisi ini bukanlah gejala penyakit jantung. Tetapi jika Anda memiliki penyakit jantung atau tahu Anda berisiko, berikan perhatian khusus pada saat mengalami hal ini.

Jika Anda menderita batuk jangka panjang yang menghasilkan lendir putih atau merah muda, itu bisa menjadi tanda gagal jantung. Hal ini terjadi ketika jantung tidak dapat memenuhi kebutuhan tubuh, sehingga menyebabkan darah bocor kembali ke paru-paru.

10. Mengalami Pembengkakan di Beberapa Bagian Tubuh

Pembengkakan di beberapa bagian tubuh bisa menjadi tanda bahwa jantung tidak memompa darah sebagaimana mestinya. Ketika jantung tidak bisa memompa cukup cepat, darah kembali di pembuluh darah dan menyebabkan pembengkakan.

Gagal jantung juga dapat mempersulit ginjal untuk mengeluarkan lebih banyak air dan natrium dari tubuh, di mana hal ini dapat menyebabkan pembengkakan.

11. Detak Jantung Tidak Teratur

Jantung bisa berdetak lebih kencang saat Anda gugup atau bersemangat melakukan sesuatu. Akan tetapi, jika jantung berdetak lebih cepat dan sering terjadi, hal itu bisa menjadi ciri-ciri penyakit jantung. Segera konsultasi dengan dokter untuk mendapatkan penanganan yang tepat.

12. Merasa Cemas

Pada beberapa kasus, ciri-ciri penyakit jantung bisa terlihat dari rasa cemas berlebihan. Kecemasan muncul tanpa penyebab yang jelas.

13. Menurunnya Nafsu Makan

Gejala penyakit jantung yang terakhir dan mudah dikenali adalah menurunnya nafsu makan. Meski begitu, ciri-ciri penyakit jantung ini tidak serta merta menandakan adanya masalah dengan jantung. Konsultasi dengan dokter untuk mendapatkan diagnosis yang tepat.

Nah, itulah berbagai gejala penyakit jantung yang harus Anda waspadai. Jika Anda curiga mengalami ciri-ciri seperti di atas, segera ke rumah sakit untuk mendapatkan diagnosis dan penanganan yang tepat.

 

  1. MacMillan, Amanda. Never Ignore These 11 Heart Symptoms. (Diakses pada 5 Maret 2020).
  2. Newman, Tim. 2017. How to spot and treat a heart attack. https://www.medicalnewstoday.com/articles/151444. (Diakses pada 5 Maret 2020).
  3. Heart attack. https://www.mayoclinic.org/diseases-conditions/heart-attack/symptoms-causes/syc-20373106. (Diakses pada 5 Maret 2020).
  4. Heart Disease: Causes of a Heart Attack. https://www.onhealth.com/content/1/heart_disease. (Diakses pada 5 Maret 2020).


DokterSehat | © 2024 PT Media Kesehatan Indonesia. Hak Cipta Dilindungi