Terbit: 7 May 2017
Ditulis oleh: Redaksi DokterSehat | Ditinjau oleh: Tim Dokter

DokterSehat.Com – Serangan jantung masih menjadi salah satu penyakit yang menjadi momok banyak orang mengingat kemampuan penyakit ini dalam membuat seseorang kehilangan nyawa. Yang tidak disangka adalah, serangan jantung ini ternyata bisa terjadi saat seseorang sedang menikmati hubungan intim. Bagaimana hal ini bisa terjadi.

Mengapa Ada Orang yang Terkena Serangan Jantung Saat Berhubungan Intim?

Pakar kesehatan menyebutkan bahwa mereka yang melakukan hubungan intim dengan stimulasi yang berlebihan ternyata bisa membuat jantungnya memompa darah dengan jauh lebih cepat. Hal ini berarti, tubuh akan membutuhkan energi untuk berhubungan intim ini lebih banyak dari melakukan olahraga. Bagi mereka yang memiliki riwayat penyakit jantung atau memang sudah terdiagnosis terkena penyakit ini, maka hubungan intim pun bisa memicu serangan jantung yang mengerikan.

Tak hanya karena faktor stimulasi berlebihan yang memicu peningkatan denyut jantung, konsumsi minuman dengan kadar kafein yang tinggi atau bahkan obat kuat layaknya viagra ternyata juga bisa meningkatkan resiko terkena serangan jantung saat berhubungan intim.

Meskipun kasus serangan jantung saat berhubungan intim ini cukup rendah, ada baiknya mereka yang memiliki masalah pada kesehatan jantung menghindari konsumsi nitrogliserin saat berhubungan intim. Sebagai informasi, nitrogliserin adalah obat yang biasanya ditempatkan di bawah lidah yang berfungsi untuk membantu melebarkan pembuluh darah pada tubuh. Selain itu, ada baiknya mereka juga tidak melakukan posisi misionaris karena bisa membuat paru-paru mengalami akumulasi cairan yang pada akhirnya menyebabkan serangan jantung.

Bagi mereka yang pernah terkena serangan jantung, ada baiknya tidak melakukan hubungan intim selama 3 atau 4 minggu ke depan, tak hanya itu, mereka juga sebaiknya secara rutin melakukan kontrol pada dokter dan mengkonsumsi obat dengan teratur. Kebiasaan buruk layaknya merokok atau mengkonsumsi minuman beralkohol juga sebaiknya dihindari demi menghindari serangan jantung yang berbahaya ini saat berhubungan intim.


DokterSehat | © 2024 PT Media Kesehatan Indonesia. Hak Cipta Dilindungi