Terbit: 8 April 2020
Ditulis oleh: Redaksi DokterSehat | Ditinjau oleh: dr. Adrian Setiaji

Manfaat vitamin A yang kita ketahui bagus untuk kesehatan mata, namun tidak hanya itu saja. Khasiatnya juga bagus untuk fungsi tubuh lainnya. Oleh karena itu, penting bagi Anda untuk mengetahui lebih jauh tentang vitamin A. Yuk selengkapnya simak apa itu vitamin A, sumber vitamin A, kebutuhan vitamin A harian untuk setiap kategori, manfaatnya, dan penyakit yang bisa ditimbulkan jika kekurangan vitamin A.

11 Manfaat Vitamin A, Mencegah Jerawat hingga Kanker!

Apa Itu Vitamin A?

Vitamin A adalah salah satu jenis vitamin yang larut lemak. Nama biokimia dari vitamin A adalah retinal, retinol, atau karotenoid. Bentuk vitamin A yang terdapat di dalam makanan ada dua, yaitu preformed vitamin A dan provitamin A.

Provitamin A yang paling sering ditemui pada makanan sehari-hari adalah beta-karoten. Beta-karoten harus diubah terlebih dahulu menjadi vitamin A sehingga dapat memiliki manfaat bagi tubuh. Kebanyakan vitamin A disimpan di hati.

Manfaat Vitamin A bagi Kesehatan

Sama seperti vitamin lainnya yang memiliki banyak manfaat bagi tubuh, vitamin A pun juga memiliki beberapa manfaat yang tidak boleh dianggap ringan. Khasiat vitamin A sangat penting dan memegang peranan vital di dalam tubuh.

Berikut sejumlah manfaat vitamin A yang bagus untuk kesehatan tubuh:

1. Menjaga Kesehatan Mata

Sudah menjadi rahasia umum jika ingin memiliki mata yang sehat maka penuhilah kebutuhan vitamin A dengan memperbanyak makanan sumber vitamin A seperti wortel. Mungkin Anda masih bingung tentang khasiat vitamin A yang dapat menjaga kesehatan mata.

Manfaat vitamin A dapat menjaga dan meningkatkan kesehatan mata karena vitamin A merupakan salah satu penyusun pigmen mata. Hal inilah yang membuat vitamin A menjadi penting bagi penglihatan.

Vitamin A yang dipenuhi dengan baik maka membuat pigmen mata tidak mengalami kekurangan apa pun dan menjadikannya lebih sehat dan berfungsi. Oleh karena itu, konsumsilah makanan sumber vitamin A agar mata Anda selalu sehat terawat.

2. Membantu Pertumbuhan dan Perkembangan Sel

Manfaat vitamin A juga dapat membantu pertumbuhan dan perkembangan sel-sel tubuh khususnya sel-sel organ. Kandungan vitamin A di dalam tubuh akan membantu pertumbuhan dan diferensiasi sel-sel sehingga terjadi perbedaan pada sel yang satu dengan sel yang lain.

Selain itu, vitamin A juga memegang peranan penting bagi kesehatan jantung, hati, paru-paru, dan organ lainnya. Hal ini dikarenakan khasiat vitamin A yang baik untuk perkembangan sel-sel organ tersebut.

3. Mendukung Proses Reproduksi

Apakah Anda memiliki rencana untuk hamil atau memang sedang melakukan program hamil? Jika ya maka sangat penting bagi Anda untuk tetap mencukupi kebutuhan vitamin A harian. Pasalnya, manfaat vitamin A bisa mendukung proses reproduksi.

Pasangan yang ingin segera memiliki anak sebaiknya konsumsilah beberapa jenis makanan yang mengandung vitamin A seperti wortel, bayam, susu, mentega, margarin, daging sapi, ikan, dan lainnya.

4. Memegang Peranan terhadap Hormon

Vitamin A juga memiliki manfaat yang penting terhadap hormon di dalam tubuh. Khasiat vitamin A adalah memproduksi hormon adrenalin. Selain itu, vitamin A juga bermanfaat untuk menunjang kegiatan hormon kelenjar gondok atau tiroid.

5. Meningkatkan Sistem Kekebalan Tubuh

Tidak hanya vitamin C yang memiliki kandungan antioksidan, vitamin A juga mengandung antioksidan. Sebagaimana yang telah diketahui bahwa antioksidan memiliki banyak manfaat bagi kesehatan tubuh.

Salah satu manfaat antioksidan adalah untuk meningkatkan sistem kekebalan tubuh. Jadi, jika Anda ingin memiliki sistem kekebalan tubuh atau imunitas yang baik maka kombinasikan asupan vitamin C dan vitamin A.

6. Mencegah Penuaan Dini

Di samping untuk meningkatkan sistem kekebalan tubuh, kandungan antioksidan yang hadir di dalam vitamin A juga memiliki manfaat berguna bagi kecantikan. Manfaat vitamin A melalui zat antioksidannya mampu mencegah penuaan dini.

Vitamin A yang ada di dalam tubuh akan membantu melakukan regenerasi sel-sel kulit agar sel-sel kulit yang telah mati bisa segera terlepas dan terbuang untuk diganti dengan sel-sel kulit baru yang lebih indah dan segar.

Beberapa tanda-tanda penuaan dini seperti noda hitam, bintik-bintik usia, keriput halus, dan kekusaman bisa dilawan dan dipudarkan. Penampilan Anda pun bisa terlihat sesuai dengan usia Anda dan bahkan lebih muda jika memiliki asupan vitamin A yang cukup.

7. Merawat Kesehatan Kulit

Khasiat vitamin A tidak hanya baik untuk mata tetapi juga baik untuk kesehatan kulit. Manfaat vitamin A yang bisa membantu meregenerasi sel-sel kulit akan membuat kulit menjadi tetap sehat dan berseri.

Jadi, jika Anda ingin memiliki kulit yang sehat dan indah maka jangan hanya mengonsumsi asupan vitamin E saja tetapi juga perlu memenuhi asupan vitamin A yang bisa bekerjasama merawat kesehatan kulit bersama vitamin E.

8. Mencegah Jerawat

Jerawat adalah masalah kulit yang terjadi ketika kelenjar sebaceous tersumbat minyak dan kulit mati. Kelenjar ini ditemukan di folikel rambut pada kulit dan menghasilkan sebum, zat berminyak, berlilin yang membuat kulit terlumasi dan tahan air.

Meskipun secara fisik tidak berbahaya, jerawat mungkin memiliki efek serius pada kesehatan mental dan menyebabkan tidak percaya diri, kegelisahan, dan depresi. Sebagai solusinya, manfaat vitamin A dapat mencegah timbulnya jerawat.

Perlu diketahui, kekurangan vitamin A dapat meningkatkan risiko timbulnya jerawat karena menyebabkan kelebihan protein keratin dalam folikel rambut. Ini akan meningkatkan risiko jerawat dengan membuatnya lebih sulit bagi sel-sel kulit mati untuk dihilangkan dari folikel rambut yang menyebabkan penyumbatan.

9. Menyehatkan Tulang

Nutrisi utama yang dibutuhkan untuk menjaga kesehatan tulang seiring bertambahnya usia adalah protein, kalsium, dan vitamin D. Namun, makan makanan yang mengandung vitamin A juga diperlukan untuk pertumbuhan dan perkembangan tulang.

Kekurangan vitamin A terkait dengan kesehatan tulang yang buruk. Faktanya, orang-orang yang kekurangan vitamin A dalam darahnya berisiko lebih tinggi mengalami patah tulang daripada orang-orang yang terpenuhi vitamin ini.

10. Mengurangi Kolesterol

Kolesterol adalah zat lilin, seperti lemak yang ditemukan di seluruh tubuh. Tubuh pada dasarnya membutuhkan kolesterol untuk berfungsi dengan baik karena terlibat dalam sintesis hormon dan membentuk dasar membran sel. Namun, terlalu banyak kolesterol dapat menumpuk di pembuluh darah yang menyebabkannya mengeras dan menyempit, sehingga meningkatkan risiko penyakit jantung.

Meskipun penelitian pada manusia terbatas, beberapa penelitian menunjukkan bahwa tubuh yang tercukupi vitamin A dalam makanan dapat membantu menurunkan kadar kolesterol secara alami untuk mengoptimalkan kesehatan jantung. Oleh karena itu, sebaiknya penderita kolesterol tinggi mendapatkan manfaat vitamin A yang bersumber dari sejumlah makanan.

11. Menurunkan Risiko Kanker Tertentu

Semakin banyaknya penelitian yang menunjukkan bahwa ada hubungan kuat antara makanan dan risiko kanker. Untuk itu tidak mengherankan bahwa meningkatkan asupan makanan yang mengandung vitamin A dapat membantu melindungi tubuh dari perkembangan kanker.

Menurut ulasan yang diterbitkan dalam BioMed Research International, retinoid telah terbukti menghambat pertumbuhan sel-sel kulit, kandung kemih, payudara, prostat, dan kanker paru-paru dalam penelitian in vitro.

Memperoleh khasiat vitamin A terbaik adalah yang bersumber dari makanan untuk mencegah atau menekan perkembangan kanker seiring waktu.

Kebutuhan Vitamin A pada Tubuh

Kebutuhan vitamin A harian sebaiknya dipenuhi agar tubuh bisa menjalankan fungsinya dengan baik. Angka kecukupan vitamin A berbeda sesuai dengan usia, jenis kelamin, dan kondisi fisiologis seperti kehamilan.

Bayi membutuhkan vitamin A sebesar 375-400 mcg dalam sehari. Pada anak usia 1-3 tahun memerlukan vitamin A sebanyak 400 mcg, anak usia 4-6 membutuhkan 450 mcg vitamin A, dan anak usia 7-9 memerlukan kecukupan 500 mcg vitamin A dalam sehari.

Kebutuhan vitamin A untuk lelaki dari sejak usia 10 tahun hingga lansia tetap yaitu sebanyak 600 mcg. Sedangkan untuk perempuan kebutuhan vitamin A meningkat menjadi 600 mcg sejak menginjak usia 10 tahun, tetapi mengalami penurunan setelah memasuki usia 19 tahun hingga lansia menjadi 500 mcg.

Kebutuhan vitamin A pada perempuan bisa mengalami peningkatan jika ia sedang dalam kondisi hamil atau menyusui. Peningkatan kebutuhan pada saat hamil trimester 1 dan 2 mencapai 300 mcg, sedangkan sejak trimester 3 dan selama menyusui membutuhkan penambahan sebesar 350 mcg vitamin A.

Apa yang Terjadi Bila Kekurangan Vitamin A?

Tubuh yang tidak mendapatkan asupan vitamin A yang cukup bisa menimbulkan beberapa masalah kesehatan. Kekurangan vitamin A dapat menyebabkan masalah penglihatan seperti rabun senja atau katarak.

Selain itu, imunitas Anda akan menurun sehingga mudah sakit. Beberapa organ seperti hati, jantung, dan lainnya bisa terganggu. Pertumbuhan dan perkembangan pun juga mengalami hambatan bila terjadi defisiensi vitamin A.

Sumber Vitamin A

Sumber vitamin A terdapat di dalam beberapa jenis makanan tertentu. Adapun makanan yang menjadi sumber vitamin A bisa dibedakan menjadi dua berdasarkan bentuknya. Sudah disinggung sebelumnya tentang bentuk vitamin A, yaitu preformed vitamin A dan provitamin A.

Makanan yang mengandung preformed vitamin A merupakan sumber vitamin A hewani yang banyak dikandung di dalam daging, ikan, susu, dan semua produk turunannya. Provitamin A adalah sumber vitamin A nabati yang terdapat pada sayuran. Umumnya, sayuran tersebut berwarna jingga, hijau, dan kuning seperti wortel dan bayam.

Inilah penjelasan mengapa para vegetarian berpeluang mengalami defisiensi vitamin A khususnya dalam bentuk preformed vitamin A walaupun mereka tetap bisa mendapatkan provitamin A dari sayuran. Namun, sebaiknya mengonsumsi keduanya agar tubuh Anda mengandung kedua bentuk tersebut dan manfaat vitamin A.

 

  1. Levy, Jillian. 2018. Vitamin A Benefits Eye, Skin & Bone Health. https://draxe.com/nutrition/vitamin-a/. (Diakses 8 April 2020)
  2. Oei Gin Djing. 2006. Terapi Mata dengan Pijat dan Ramuan. Jakarta. Penebar Swadaya
  3. Suryana, Dayat . 2018. Manfaat Buah: Manfaat Buah-buahan. Bandung: Dayat Suryana Independent/ ebook.
  4. Toto S, Tira A, dan Aulia A. 2018. 1000 Hari Pertama Kehidupan. Yogyakarta: Gadjah Mada University Press.
  5. Wayne, Richard . 2018. Jenis jenis Vitamin: Fungsi dan Kegunaan Vitamin bagi Tubuh. UK: TapMedia/ ebook.
  6. West, Helen. 2018. 6 Health Benefits of Vitamin A, Backed by Science. https://www.healthline.com/nutrition/vitamin-a-benefits#section3. (Diakses 8 April 2020)


DokterSehat | © 2024 PT Media Kesehatan Indonesia. Hak Cipta Dilindungi