Terbit: 28 August 2017 | Diperbarui: 8 November 2022
Ditulis oleh: Redaksi DokterSehat | Ditinjau oleh: Tim Dokter

DokterSehat.Com- Meskipun memiliki nama yang berarti kotoran lalat, dalam realitanya tahi lalat yang ada pada kulit kita sama sekali tidak terkait dengan hewan yang dikenal jorok ini. Lantas, apa penyebab dari munculnya tahi lalat?

Apa Sih Penyebab Munculnya Tahi Lalat?

Pakar kesehatan spesialis kulit bernama dr. Armansjah Dara Sjahrudin, SpKK, MKEs yang berasal dari Rumah Sakit Mayapada menyebutkan bahwa tahi lalat dalam dunia medis disebut sebagai nevus. Kondisi ini adalah bawaan lahir sehingga kerap disebut sebagai tanda lahir. Nevus sendiri bisa dibagi menjadi nevus melanositik dan nevus basaloma. Tak hanya karena faktor bawaan lahir, tahi lalat juga kerap kali terbentuk seiring dengan semakin menuanya seseorang. Karena alasan inilah terkadang muncul satu tahi lalat pada kulit yang semakin membesar meskipun sebelumnya belum pernah ada.

Lantas, apakah tahi lalat ini ada manfaatnya bagi tubuh manusia? Dr. Dara menyebutkan bahwa hingga saat ini belum ditemukan secara pasti apa manfaat dari adanya tahi lalat ini. Satu hal yang pasti, tahi lalat muncul karena adanya hiperpigmentasi pada kulit yang terus menebal sehingga memicu munculnya tahi lalat dengan warna gelap ini.

Tahi lalat ada yang berbahaya namun juga ada yang tidak. Biasanya, jenis tahi lalat yang berbahaya adalah gejala dari kanker melanoma dengan ciri-ciri memiliki tepian cenderung kasar atau tidak rata, berbentuk tidak simetris, dan memiliki kombinasi dua atau tiga warna atau bahkan lebih. Tahi lalat yang berbahaya juga biasanya memiliki diameter yang cenderung besar, yakni lebih dari 6 mm, dan cenderung terasa gatal atau bahkan terkadang mengeluarkan darah.

Jika anda memiliki tahi lalat dengan tipe seperti itu, ada baiknya anda segera memeriksakan kondisi tersebut ke dokter agar bisa mendapatkan penanganan medis yang tepat.


DokterSehat | © 2024 PT Media Kesehatan Indonesia. Hak Cipta Dilindungi