Terbit: 17 May 2018 | Diperbarui: 23 March 2021
Ditulis oleh: Redaksi DokterSehat | Ditinjau oleh: Tim Dokter

Hari pertama puasa selalu menjadi hari yang menantang ya. Dengan aktivitas yang sama namun kebiasaan makan yang berbeda, membuat kita harus membuat persiapan ekstra saat kerja pada puasa pertama.

Kerja Lancar saat Puasa Pertama, Begini Caranya!

Tips Kerja Lancar saat Puasa Pertama

Meskipun sebagian besar sekolah atau instansi memberlakukan jam khusus saat bulan Ramadan, namun bukan berarti hal ini membuat kita jadi malas kerja saat puasa pertama ya.

Salah satu hal penting yang harus dipersiapkan agar kerja tetap maksimal di puasa pertama tentu saja dengan pola makan yang tepat.

Hal ini bisa kita mulai sebagai langkah awal memulai kebiasaan sehat selama bulan Ramadan, sehingga kebiasaan tersebut akan sangat baik untuk mendukung pola kerja optimal selama bulan Ramadan.

Beberapa cara agar kerja tetap maksimal, utamanya saat puasa pertama, adalah:

1. Jangan bangun sahur terlalu dekat dengan waktu imsak

Untuk mendukung sahur dengan maksimal, maka usahakan Anda bangun tidak berdekatan dengan waktu imsak. Hal ini akan mendukung berbagai kebiasan baik pada awal puasa, yaitu Anda bisa mengonsumsi camilan sehat saar sahur dan air putih yang cukup sebelum makan utama.

Hal ini penting karena dengan mengonsumsi camilan sehat, Anda akan kenyang lebih lama dan air putih yang cukup akan mendukung tubuh Anda terhidrasi selama puasa pertama.

2. Pilih makan sahur yang sehat

Pilihan makanan sahur yang tepat adalah yang bergizi seimbang dan menghindari lemak atau metode masak dengan banyak lemak. Hal ini penting karena pemilihan makan yang tepat saat sahur akan mendukung metabolisme tubuh optimal.

Berbeda jika pemilihan makanan tidak seimbang, misalnya hanya karbohidrat saja serta banyak makanan yang digoreng, maka metabolisme tubuh menjadi berat hal ini akan sangat mengganggu puasa pertama dan tentu berpengaruh pada performa kerja.

3. Perhatikan asupan cairan saat sahur

Air putih menjadi hal yang vital untuk diperhatikan pada puasa pertama. Usahakan Anda mengonsumsi kurang lebih 3 gelas pada saat sahur dengan pembagian 1 gelas sebelum mengonsumsi makan sahur utama dan 1-2 gelas setelah makan sahur utama hingga sebelum waktu imsak.

Hal ini penting karena pada hari pertama puasa, aktivitas yang sama beratnya akan membuat tubuh beradaptasi ekstra dengan kebiasaan minum yang berkurang. Mencukupi kebutuhan air minum saat sahur akan menjadi kebiasaan yang baik untuk tubuh dan diterapkan pada puasa-puasa berikutnya.

4. Hindari langsung tidur setelah sahur

Godaan tidur setelah sahur, apalagi pada puasa pertama memang sulit dilawan. Namun hal ini akan sangat mengganggu jika dilakukan, utamanya jika Anda tetap bekerja pada hari pertama puasa.

Kondisi ini disebabkan asupan makanan saat sahur belum dicerna dengan sempurna oleh tubuh, sehingga metabolisme tubuh akan berat jika kita lansgung tidur.

Selain itu, berbagai gangguan kesehatan pencernaan misalnya asam lambung yang tinggi, GERD, gangguan pencernaan yang membuat perut tidak nyaman rentan terjadi. Hal ini akan tentu sangat mengganggu performa kerja Anda saat puasa pertama, ‘kan?

Untuk itu usahakan tidur cukup sebelum sahur, jangan tidur terlalu larut setelah ibadah salat tarawih ya.

5. Istirahat tepat waktu

Fokus pada pekerjaan memang membuat puasa menjadi lebih mudah, namun usahakan untuk tetap istirahat selama 30-45 menit ya. Melakukan ibadah salat dan rehat sejenak dari tugas akan mendukung pembagian energi lebih optimal dan merata.

Hal ini penting agar tubuh bisa tetap rileks dan energi yang ada dalam tubuh juga tidak terforsir sehingga tubuh bisa tetap lancar beraktivitas hingga saat berbuka, nanti, ‘kan?


DokterSehat | © 2024 PT Media Kesehatan Indonesia. Hak Cipta Dilindungi