Terbit: 16 May 2018
Ditulis oleh: Redaksi DokterSehat | Ditinjau oleh: Tim Dokter

DokterSehat.Com– Puasa adalah sebuah ibadah yang dilakukan dengan cara tidak makan dan minum mulai dari terbitnya matahari hingga terbenamnya fajar. Dalam ibadah puasa, dikenal sebuah kegiatan makan pada dini hari menjelang subuh yang biasa disebut sahur.

Tips Mengatur Pola Tidur Saat Berpuasa

Sahur sendiri dilakukan agar ibadah puasa lancar seharian serta aktivitas tidak terganggu karena rasa lapar. Karena begitu penting, sahur sangat disarankan bagi setiap orang yang hendak berpuasa. Namun, banyak orang yang enggan melakukan sahur karena merasa ngantuk dan malas untuk bangun.

Pola tidur ketika puasa memang akan sedikit berubah, yang awalnya Anda tidur sampai pagi, kini Anda harus bangun dini hari untuk melakukan sahur. Tapi itu bukan masalah, sebab sahur adalah aktivitas baik dan bermanfaat. Untuk mengatasi terjadinya perubahan pola tidur tersebut, ada baiknya Anda melakukan 3 tips berikut ini:

1. Percepat Tidur di Malam Hari

Jika Anda memiliki kebiasaan begadang, maka kurangi dan hilangkan kebiasaan tersebut ketika bulan puasa. Percepatlah tidur di malam hari agar waktu tidur Anda lebih lama sampai sahur tiba. Misalnya Anda terbiasa tidur jam 12 malam, maka percepatlah menjadi jam 10 malam sehingga tubuh pun menjadi lebih puas istirahatnya.

2. Jaga Kuantitas Tidur

Normalnya setiap orang dianjurkan untuk tidur selama delapan jam. Namun, karena sahur, jumlah tidur akan berkurang beberapa jam. Tapi Anda bisa menggantinya ketika seusai subuh. Ya, setelah subuh Anda bisa tidur kembali hingga pagi tiba. Lalu, jangan lupa pula untuk istirahat di siang hari agar aktivitas puasa Anda lancar dan aktivitas tida terganggu.

3. Kurangi Kafein

Ketika Anda ingin menjalankan ibadah puasa, maka ada baiknya untuk menghindari kopi atau produk mengandung kafein lainnya. Sebab, dengan terlalu banyak mengonsumsi kafein, kuantitas tidur Anda pun semakin berkurang. Jika sudah demikian, maka aktivitas puasa akan terbengkalai dan aktivitas pun menjadi tidak lancar.


DokterSehat | © 2024 PT Media Kesehatan Indonesia. Hak Cipta Dilindungi