Terbit: 5 August 2019
Ditulis oleh: Redaksi DokterSehat | Ditinjau oleh: Tim Dokter

DokterSehat.Com – Salah satu olahraga yang bisa membakar kalori dan mudah dilakukan adalah naik turun tangga. Meski mudah dilakukan, kebanyakan orang akan memilih eskalator untuk memudahkan aktivitasnya. Dibanding eskalator, tangga memang lebih banyak menguras tenaga, namun tahukah Anda bahwa olahraga naik turun tangga memberikan manfaat untuk tubuh? Simak penjelasan manfaat naik turun tangga selengkapnya di bawah ini.

10 Manfaat Naik Turun Tangga bagi Kesehatan Tubuh

Manfaat Naik Turun Tangga Secara Rutin

Sebelum membahas mengenai manfaat naik turun tangga,  perlu Anda ketahui bahwa melakukan aktivitas fisik adalah sesuatu yang harus dilakukan setiap hari. Beberapa aktivitas fisik itu antara lain, mencuci, memasak, hingga naik turun tangga.

Berikut ini adalah beberapa manfaat naik turun tangga yang berguna bagi kesehatan, di antaranya:

1. Membakar kalori

Manfaat naik turun tangga yang pertama adalah kemampuannya membakar kalori. Tidak seperti berjalan di rute datar, olahraga naik turun tangga mampu membakar kalori lebih banyak. Jika Anda melakukan aktivitas turun tangga kalori yang terbakar antara 175 dan 275 kalori per jam (tergantung berat badan).

Sementara jika Anda melakukan aktivitas naik tangga, kalori tubuh yang terbakar 530 hingga 830 kalori per jam–di mana hal ini dapat dijadikan manfaat naik turun tangga untuk diet. Pada akhirnya, jumlah kalori yang dibakar akan semakin bertambah jika Anda melakukan olahraga naik turun tangga dengan cepat.

2. Membangun kekuatan kaki

Jika Anda berhalangan untuk melakukan latihan aerobik dan latihan ketahanan, Anda bisa mencoba untuk naik turun tangga. Manfaat naik turun tangga ternyata berguna untuk membangun kekuatan kaki dan menurunkan tekanan darah, terutama pada mereka yang sudah lanjut usia.

3. Mencegah gangguan pembuluh darah

Manfaat naik turun tangga berikut ini berguna bagi wanita yang sudah menopause. Wanita yang sudah menopause rentan mengalami masalah pembuluh darah. Guna mengatasi masalah ini, langkah mudah yang bisa dilakukan adalah dengan naik turun tangga.

Selain mencegah gangguan pembuluh darah, manfaat naik turun tangga berikutnya adalah menurunkan risiko osteoporosis, membuat profil lipid lebih baik, menurunkan penebalan dinding arteri dan membakar lemak.

4. Menguatkan otot dan tulang

Ketika Anda naik turun tangga, sistem otot dan tulang yang ada di seluruh tubuh ikut bergerak aktif. Mulai dari otot lengan, punggung dan otot kaki. Saat pergerekan tulang dan otot meningkat, manfaatnya adalah risiko osteoporosis akan menurun.

Disaat bersamaan, sistem metabolisme tubuh akan meningkat, kemudian kalori yang terbakar akan semakin banyak. Manfaat naik turun tangga untuk diet ini akan membuat berat badan berkurang secara perlahan seiring dengan pembakaran kalori yang dilakukan.

5. Mengendalikan gula darah

Manfaat naik turun tangga berikut ini berguna bagi penderita diabetes. Sebabnya, pergerakan otot skeletal bermanfaat untuk mengendalikan gula darah menjadi lebih stabil. Stabilnya kadar gula darah akan membuat penderita diabetes lebih sehat.

Selain bermanfaat untuk penderita diabetes, manfaat naik turun tangga juga berguna bagi ibu hamil agar tidak terkena diabetes gestasional. Meski begitu, naik turun tangga sebaiknya tidak dilakukan saat usia kehamilan memasuki trimester ketiga. Risiko tergelincir, sesak napas, punggung tertekan, dan hilangnya keseimbangan lebih tinggi di usia kehamilan tersebut

6. Menjaga kesehatan jantung

Banyak penelitian mengungkapkan, manfaat naik turun tangga berguna untuk menjaga kondisi jantung tetap optimal. Pasalnya, olahraga naik turun tangga ini membuat aliran darah yang membawa oksigen ke jantung berjalan lancar.

Perlu diketahui, jantung yang sehat memengaruhi usia harapan hidup seseorang. Dampak lanjutan yang bisa dialami adalah menurunkan risiko kematian akibat penyakit jantung dan diabetes, mengurangi stres, dan meningkatkan mobilitas.

7. Menurunkan risiko stroke

Sebuah penelitian mengungkapkan, manfaat naik turun tangga bisa menurunkan risiko stroke. Membiasakan diri untuk naik turun tangga 3-5 kali dalam seminggu bisa menurunkan risiko stroke jangka panjang.

8. Mencegah preeklampsia

Jika dalam keadaan hamil Anda mengalami tekanan darah tinggi dan kandungan protein dalam urine yang tinggi, berarti Anda mengalami preeklampsia. Kondisi ini bisa membahayakan organ hati dan ginjal.

Sebuah penelitian mengungkapkan bahwa manfaat naik turun tangga berguna bagi wanita hamil untuk menurunkan risiko terjadinya preeklampsia.

9. Meningkatkan energi

Kemajuan teknologi menghadirkan eskalator dan lift untuk memudahkan aktivitas manusia. Meski semuanya terlihat lebih praktis, kondisi ini bisa membuat Anda menjadi malas. Agar rasa malas ini tidak semakin menumpuk, salah satu cara yang bisa dilakukan adalah naik turun tangga.

Manfaat naik turun tangga di sini berguna bagi Anda yang sering dilanda ngantuk saat di kantor. Naik turun tangga menjadikan Anda lebih semangat bekerja sekaligus menghindari rasa kantuk. Dampak lanjutannya, aktivitas naik turun tangga bisa membuat semangat bekerja karena meningkatnya energi.

10. Mencegah penuaan otak

Sebuah penelitian mengungkapkan, manfaat naik turun tangga berguna untuk menjaga kondisi otak tetap optimal. Penelitian tersebut mengungkapkan, mereka yang rutin naik turun tangga, memiliki penuaan otak yang lebih lambat jika dibandingkan dengan mereka yang jarang naik turun tangga.

Nah, itulah beberapa manfaat naik turun tangga yang berguna bagi kesehatan tubuh. Karena aktivitas naik turun tangga bukanlah aktivitas fisik yang berat, masihkah Anda ragu untuk melakukannya?


DokterSehat | © 2024 PT Media Kesehatan Indonesia. Hak Cipta Dilindungi