DokterSehat.Com – Salah satu masalah kesehatan yang cukup banyak menyerang masyarakat di Indonesia adalah tekanan darah tinggi atau hipertensi. Biasanya, tekanan darah tinggi dikaitkan dengan meningkatnya resiko terkena penyakit jantung dan juga stroke. Padahal, dalam realitanya masalah kesehatan ini bisa mempengaruhi kesehatan di seluruh tubuh.
Menurut pakar kesehatan yang merupakan Ketua Perhimpunan Hipertensi Indonesia bernama Dr. dr. Yuda Turana, SpS, tekanan darah tinggi ternyata juga menjadi salah satu pemicu utama mengapa seseorang bisa mengalami pikun atau demensia di usia lanjut. Andai seseorang terkena masalah tekanan darah tinggi yang tidak terkontrol di usia muda, maka resiko untuk terkena pikun saat tua pun meningkat dengan signifikan.
Tanpa disadari, hipertensi ternyata bisa memicu kerusakan pembuluh darah yang ada di otak sehingga andai tidak dikendalikan, resiko memicu stroke pun sangat tinggi. Tak hanya itu, beberapa penelitian kesehatan membuktikan fakta bahwa tekanan darah tinggi bisa memicu kerusakan pada sel-sel otak yang berkaitan dengan fungsi kognitif. Jika hal ini terus terjadi, maka resiko terkena demensia pun menjadi lebih tinggi.
Menurut dr. Yuda, wanita ternyata memiliki resiko terkena demensia yang disebabkan oleh hipertensi 7 kali lipat lebih tinggi jika dibandingkan dengan pria yang hanya 4 kali lipat. Yang menjadi masalah adalah, karena tingginya rasio masyarakat Indonesia yang terkena hipertensi, maka resiko untuk mendapatkan masalah kesehatan ini karena faktor keturunan juga cukup tinggi. Dengan adanya fakta-fakta ini, ada baiknya memang kita menjaga gaya hidup sehat agar tidak mudah terkena masalah hipertensi sehingga tidak akan mudah terkena pikun di usia tua.
Tak hanya dengan mulai menerapkan pola makan sehat dan juga menurunkan asupan garam, cara mencegah hipertensi juga bisa dilakukan dengan berolahraga secara teratur dan tidak merokok.