DokterSehat.Com– Minuman teh adalah salah satu jenis minuman populer di dunia, tidak terkecuali Indonesia. Teh sendiri bisa dikatakan sebagai minuman wajib yang dikonsumsi hampir setiap hari oleh banyak orang.
Selain itu, teh juga memiliki manfaat yang baik bagi kesehatan fisik sehingga tak heran jika muncul berbagai macam jenis teh yang cukup menggugah selera. Sebelumnya, kita mungkin telah mengenal beberapa jenis teh, misalnya teh hijau, teh hitam, dan teh coklat.
Baru-baru ini ada sebuah penemuan baru yang cukup fenomenal, yakni teh biru. Ya, teh ini berwarna biru layaknya sirup atau minuman warna. Hal yang unik dari teh ini adalah proses penciptaannya. Jika jenis teh lainnya dibuat dari tanaman atau tumbuhan teh, berbeda dengan teh biru yang tercipta dari bunga.
Teh biru tercipta dari bunga telang (Clitoria Ternatea). Tumbuhan atau bunga ini bisa dibilang sebagai jenis tumbuhan liar yang hanya hidup di wilayah tropis, khususnya wilayah Asia. Bunga telang sendiri telah lama digunakan oleh negara tetangga, Malaysia dan Thailand untuk bahan baku maupun tekstil.
Karena warnanya yang menarik (biru), daun ini sering digunakan sebagai pewarna alami makanan, misalnya pada nasi sehingga di Thailand dan Malaysia kita akan banyak menkumpai nasi biru yang dikenal sebagai nasi kerabu.
Nah, jenis bunga yang satu ini telah diubah dan digunakan sebagai bahan dasar untuk membuat teh. Sebelumnya, teh biru sudah ditemukan dan diberi nama teh kamomil, hanya saja perkembangannya sulit dan terbilang langka. Kini, teh biru ini mencoba hadir sebagai pengganti teh kamomil, namun rasa dan khasiat tetap tidak kalah saing.
Teh biru ini memiliki antosianin yang cukup tinggi. Seperti yang diketahui, antosianin adalah sebagai antioksidan tubuh yang dapat mencegah terjadinya aterosklerosis, atau penyumbatan pembuluh darah.
Jika dikonsumsi secara rutin, aliran darah dalam tubuh seseorang akan menjadi lancar. Ketika hal itu terjadi, seseorang akan terhindar dari berbagai macam penyakit berbahaya.