Terbit: 17 March 2016
Ditulis oleh: Redaksi DokterSehat | Ditinjau oleh: Tim Dokter

DokterSehat.Com – Tempat tidur bukanlah hanya tentang bantal, guling, kasur, atau bahkan selimut. Sprei juga haruslah dianggap sebagai bagian tempat tidur yang penting mengingat sprei ini akan bersentuhan langsung dengan kulit manusia. Karena alasan inilah sprei tentu harus dijaga kebersihannya dengan seksama agar tidak mengalami masalah layaknya tengau, bekas jamur, hingga semacam menjadi sarang bakteri. Selain karena sel-sel kulit mati yang berjatuhan, sprei juga cenderung lebih mudah dilewati serangga yang terkadang membawa kotoran. Andai kita biarkan saja hal ini, sprei bisa-bisa menjadi sangat kotor dan bisa memicu masalah kulit.

Sering-Seringlah Mencuci Sprei Ranjang Untuk Kesehatan Tubuh

Pakar kesehatan dari New York University School of Medicine bernama Philip Tierno berkata jika sprei haruslah dicuci cukup sering, setidaknya seminggu sekali. Jika tidak, sprei pun akan semakin banyak membuat bakteri berkembang sehingga sprei pun akan menjadi lebih tidak higienis dan kulit kita pun beresiko mengalami infeksi atau iritasi . Padahal, banyak kasus dimana orang di luar sana yang membiarkan spreinya tetap melekat di atas kasur dalam jangka waktu yang sangat lama.

Dengan mencuci sprei sekali dalam seminggu, kita pun bisa membuat jamur dan juga kuman serasa menghilang dari tempat tidur, apalagi jika pencucian sprei dilakukan dengan air panas yang bisa membunuh kuman dengan efektif. Beberapa orang juga berpikir untuk membersihkan sprei yang penuh dengan kotoran dan kelunturan dengan memakai semacam pemutih dalam jumlah yang sangat kecil untuk membunuh berbagai kuman pada sprei yang baru saja kita ganti.

Satu hal yang pasti, ada baiknya kita rutin membersihkan sprei untuk menghindari berbagai masalah layaknya gatal-gatal atau infeksi pada kulit. Jika kita termasuk dalam orang yang suka makan di atas kasur atau memiliki hewan peliharaan yang bisa dengan mudah naik ke atas kasur tentu akan membuat sprei menjadi tidak higienis dan memiliki banyak kotoran sehingga harus dicuci dengan frekuensi yang cukup sering.


DokterSehat | © 2024 PT Media Kesehatan Indonesia. Hak Cipta Dilindungi