DokterSehat.Com – Kadangkala, meskipun kita sudah tidur dengan waktu yang cukup dan terasa sangat nyenyak, kita justru terbangun dengan kondisi tubuh yang tidak enak. Pakar kesehatan menyebutkan jika kondisi tubuh yang tidak enak saat bangun tidur ini bisa disebabkan oleh banyak hal, termasuk oleh posisi tidur kita. Memang, setiap orang bisa memilih posisi tidur yang disukainya. Namun, pakar kesehatan menyebutkan jika posisi tidur yang tidak tepat ternyata memang berpengaruh besar bagi kondisi kesehatan tubuh.

Pakar kesehatan menyebutkan jika posisi tidur yang salah bisa memicu masalah kesehatan layaknya nyeri leher, sleep apnea, gangguan pernafasan, atau bahkan mimpi buruk. Bahkan, penelitian terbaru menunjukkan jika kita terus mempertahankan posisi tidur yang salah ini, maka masalah-masalah kesehatan tersebut bisa semakin memburuk.
Posisi tidur terlentang
Tidur dengan posisi terlentang sangat nyaman bagi kepala, leher, dan tulang belakang. Andai kita mengalami nyeri pada bagian tubuh tersebut, maka posisi terlentang adalah posisi tidur terbaik. Sayangnya, posisi tidur ini bisa membuat masalah mendengkur dan sleep apnea menjadi semakin parah dan andai kita mudah terkena masalah asam lambung, maka posisi tidur ini bisa membuatnya menjadi semakin parah.
Hanya saja, andai kita menambahkan bantal empuk pada kepala sehingga posisinya sedikit naik jika dibandingkan dengan badan, sepertinya masalah kesehatan tersebut tidak akan menjadi semakin parah.
Posisi tidur miring
Posisi ini diyakini mampu mencegah masalah nyeri punggung dan nyeri leher. Tidur miring juga akan sangat baik dalam menangani masalah mendengkur dan direkomendasikan bagi para ibu hamil. Sayangnya, posisi ini akan menekan saraf pada kaki dan tangan dan bisa memicu kesemutan.
Andai kita merasa nyaman dengan posisi ini, ada baiknya kita menempatkan bantal diantara kedua kaki yang akan membuat masalah tersebut tidak terjadi dan bisa menambah rasa nyaman saat tidur.
Tidur tengkurap
Posisi tidur ini kerap dianggap sebagai posisi yang paling buruk bagi kesehatan. Posisi ini membuat tulang, persendian, dan otot-otot, menjadi tidak rileks selama tidur dan andai kita kerap melakukannya, maka kita bisa mengalami tegang pada leher yang bisa sangat menyakitkan.