Terbit: 5 June 2018
Ditulis oleh: Redaksi DokterSehat | Ditinjau oleh: Tim Dokter

DokterSehat.Com– Jika kita cermati, perut kita cenderung sering berbunyi saat menjalani ibadah puasa di siang hari. Biasanya hal ini dikaitkan dengan perut yang sedang dalam kondisi lapar, namun menurut pakar kesehatan, penyebab dari berbunyinya perut saat berpuasa ini ternyata tidak hanya karena rasa lapar.

Penyebab Perut Sering Berbunyi Saat Puasa

Menurut pakar kesehatan, suara gemuruh atau bunyi seperti krucuk-krucuk yang berasal dari dalam perut ternyata disebabkan oleh keberadaan udara di dalam usus sekaligus adanya gerakan peristaltik oleh usus. Saat itu, usus sedang berusaha untuk memindahkan cairan dari bagian atas ke bawah. Karena perut berada dalam kondisi kosong atau memiliki udara, maka terjadi gema saat proses pemindahan cairan ini sehingga suaranya pun terasa lebih nyaring dan lebih sering.

Meski terlihat sebagai hal yang memalukan, pakar kesehatan menyebutkan bahwa hal ini tidak berbahaya bagi kesehatan. Hanya saja, jika kita tidak ingin mudah mengalami suara krucuk-krucuk ini saat berpuasa, ada baiknya kita mulai memperhatikan apa yang kita konsumsi saat sahur.

Jika kita mengonsumsi makanan yang memproduksi lebih banyak gas, besar kemungkinan kita akan lebih mudah mengalami perut berbunyi. Beberapa makanan yang bisa memicu produksi gas dalam pencernaan adalah kentang, buncis, dan sawi. Tak hanya membuat perut krucuk-krucuk, mengonsumsinya juga bisa membuat kita lebih sering kentut.

Hanya saja, mengingat makanan-makanan yang bisa memicu produksi gas dalam jumlah banyak di saluran pencernaan ini sebenarnya adalah makanan sehat, pakar kesehatan menyebutkan bahwa sebenarnya tidak ada salahnya jika kita tetap mengonsumsinya saat sahur meskipun pada akhirnya perut kita menjadi lebih sering berbunyi nyaring.


DokterSehat | © 2025 PT Media Kesehatan Indonesia. Hak Cipta Dilindungi