Terbit: 1 October 2018 | Diperbarui: 10 February 2022
Ditulis oleh: Redaksi DokterSehat | Ditinjau oleh: Tim Dokter

DokterSehat.Com- Penyebab rambut rontok terkadang tidak Anda sadari seperti kebiasaan hidup sehari-hari hingga kondisi kesehatan tubuh yang terganggu.

10 Penyebab Rambut Rontok yang Tidak Anda Sadari

Masalah rambut rontok jika tidak segera ditangani akan berakibat menjadi kebotakan. Tentu saja Anda tidak menginginkan hal tersebut terjadi, bukan? Untuk itu, Anda harus mengetahui terlebih dahulu apa penyebab rambut rontok, sehingga Anda bisa mengatasinya dengan tepat.

Penyebab Rambut Rontok

Berikut adalah 10 kebiasaan hingga kondisi tubuh yang dapat menyebabkan rambut rontok:

1. Tidak keramas dengan benar

Kebiasaan ini menjadi penyebab rambut rontok berlebihan. Ketika Anda sedang mencuci rambut, hal yang pertama Anda lakukan mungkin hanya membasahi rambut dan membersihkannya dengan sampo. Anda tidak memerhatikan bagaimana cara keramas dengan baik. Padahal saat keramas, Anda harus memijit kulit kepala menggunakan ujung jari. Setelah itu, bilas hingga bersih dan pastikan tidak ada sisa sampo yang masih menempel pada kulit kepala. Sebab, sampo yang masih tertinggal tersebut berpotensi menyebabkan ketombe dan rambut rontok.

2. Produk perawatan rambut

Merawat rambut memang sangat penting agar selalu terjaga kesehatannya. Tak jarang, banyak yang merawat rambut menggunakan bahan alami hingga produk kecantikan. Perlu Anda ketahui bahwa menggunakan produk perawatan rambut terlalu banyak mampu merusak kesehatan rambut dan menjadi penyebab rambut rontok parah. Hal ini disebabkan karena kandungan kimia yang terdapat pada produk perawatan memberikan dampak yang buruk bagi kesehatan rambut. Terlebih lagi jika produk yang digunakan tidak sama dan memiliki merek yang berbeda.

3. Tidur dengan rambut basah

Aktivitas yang harus dimulai pada pagi hari seringkali membuat Anda tidak memiliki banyak waktu untuk keramas di pagi hari. Sehingga, Anda memilih untuk keramas pada malam hari, bahkan sebelum tidur. Dengan begitu, Anda akan tidur dengan rambut yang masih dalam kondisi basah. Sayangnya, kebiasaan tersebut sangatlah tidak baik untuk rambut Anda. Sebab, tidur dengan rambut basah bisa membuat gesekan rambut menjadi semakin besar. Akibatnya, rambut akan lebih mudah rontok.

4. Stres fisik

Segala macam trauma fisik, operasi, kecelakaan mobil, atau penyakit berat, bahkan flu dapat menyebabkan kerontokan rambut sementara. stres fisik bisa memicu jenis kerontokan rambut yang disebut telogen effluvium. Rambut memiliki siklus hidup terprogram: fase pertumbuhan, fase istirahat dan fase shedding.

“Ketika Anda mengalami peristiwa yang sangat menegangkan, itu dapat mengejutkan siklus rambut, (mendorong) lebih banyak rambut ke fase shedding,” jelas Marc Glashofer, MD, seorang dokter kulit di New York City. Rambut rontok sering terjadi ketika tiga sampai enam bulan setelah trauma. Kabar baiknya adalah rambut akan mulai tumbuh kembali saat tubuh Anda pulih.

5. Kehamilan

Penyebab rambut rontok pada wanita, salah satunya ketika mengandung. Kehamilan adalah salah satu contoh dari jenis stres fisik yang dapat menyebabkan kerontokan rambut. Rambut rontok berhubungan dengan kehamilan terlihat lebih umum setelah bayi Anda lahir daripada benar-benar selama kehamilan.

Jika Anda mengalami kerontokan rambut, yakinlah bahwa rambut Anda akan tumbuh kembali dalam beberapa bulan. Itu adalah hal yang normal dan akan tumbuh kembali.

6. Kekurangan protein

Jika Anda tidak mendapatkan cukup protein dalam diet, tubuh Anda mungkin mendapatkan protein dengan menutup pertumbuhan rambut, menurut American Academy of Dermatology. Ini bisa terjadi sekitar dua hingga tiga bulan setelah penurunan asupan protein. Ada banyak sumber protein, termasuk ikan, daging, dan telur.

7. Anemia

Hampir satu dari 10 wanita berusia 20 hingga 49 menderita anemia karena kekurangan zat besi (tipe anemia yang paling umum), yang merupakan penyebab mudahnya rambut rontok.

Dokter Anda harus melakukan tes darah untuk memastikan apakah Anda menderita anemia jenis ini. Suplemen zat besi sederhana harus memperbaiki masalah. Selain rambut rontok, gejala anemia lainnya termasuk kelelahan, sakit kepala, pusing, kulit pucat, dan tangan serta kaki dingin.

8. Hypothyroidism

Hypothyroidism adalah istilah medis yang memiliki kelenjar tiroid kurang aktif. Kelenjar kecil yang terletak di leher Anda menghasilkan hormon yang sangat penting untuk metabolisme serta pertumbuhan dan perkembangan, ketika tidak memompa cukup banyak hormon, ini menjadi penyebab rambut rontok.

Dokter Anda dapat melakukan tes untuk menentukan penyebab sebenarnya. Obat tiroid sintetis akan mengatasi masalah. Setelah kadar tiroid Anda kembali normal, begitu juga seharusnya rambut Anda.

9. Pola kebotakan pada pria

Sekitar dua dari tiga pria mengalami rambut rontok pada usia 60 tahun, dan sebagian besar waktu itu karena pola kebotakan laki-laki. Jenis rambut rontok ini disebabkan oleh kombinasi gen dan hormon seks pria, biasanya mengikuti pola klasik di mana rambut surut di pelipis, meninggalkan garis rambut berbentuk M.

Ada krim topikal seperti minoxidil dan obat oral seperti finasteride (Propecia) yang dapat menghentikan kerontokan rambut atau bahkan menyebabkan beberapa tumbuh; operasi untuk transplantasi atau cangkok rambut juga merupakan pilihan.

10. Keturunan

Kerontokan rambut pola wanita, yang disebut androgenic atau alopesia androgenetik, pada dasarnya adalah versi perempuan dari kebotakan laki-laki. “Jika Anda berasal dari keluarga di mana wanita mulai memiliki rambut rontok pada usia tertentu, maka Anda mungkin lebih rentan terhadapnya,” kata Dr Glashofer.

Tidak seperti pria, wanita tidak cenderung memiliki garis rambut yang surut, sebaliknya bagian mereka dapat melebar dan mereka mungkin memiliki rambut yang menipis.

Seperti pria, wanita dapat memperoleh manfaat dari minoxidil (Rogaine) untuk membantu menumbuhkan rambut, atau setidaknya, merawat rambut yang Anda miliki. Rogaine tersedia secara bebas dan disetujui untuk wanita dengan jenis rambut rontok ini.

Nah, itulah 10 penyebab rambut rontok parah. Yuk jaga kesehatan tubuh Anda dan hindari kebiasaan yang menjadi penyebab rambut rontok, Teman Sehat!


DokterSehat | © 2024 PT Media Kesehatan Indonesia. Hak Cipta Dilindungi