Terbit: 2 December 2019 | Diperbarui: 28 September 2022
Ditulis oleh: Redaksi DokterSehat | Ditinjau oleh: Tim Dokter

DokterSehat.Com- Mual-mual adalah hal yang wajar untuk kita alami, khususnya saat badan sedang terasa tidak nyaman. Ketahui penyebab mual selain karena masuk angin atau hamil.

6 Penyebab Mual pada Tubuh, Tanda Penyakit Berbahaya?

Kenapa Bisa Timbul Rasa Mual?

Sebenarnya, mual termasuk dalam mekanisme sistem pertahanan tubuh pada hal-hal yang dianggap tidak biasa.

Ada hal yang dianggap membahayakan tubuh sehingga memicu reaksi berlebihan dari saraf yang ada di dalam otak. Sinyal pun akan segera dikirim ke bagian pencernaan untuk memicu sensasi mual. Jika hal yang dianggap berbahaya ini bisa dimuntahkan, maka gejala mual ini pun bisa segera menghilang dengan sendirinya.

Tak hanya makanan atau minuman yang kita konsumsi, mual juga bisa dipicu oleh hal lain seperti aroma, baik itu aroma busuk seperti sampah atau aroma wewangian yang terlalu kuat. Paparan bakteri juga bisa menyebabkan hal yang sama. Hanya saja, sebenarnya ada banyak sekali pemicu mual yang bisa kita dapatkan sehari-hari.

Faktor Penyebab Mual

Pakar kesehatan menyebut ada beberapa hal yang bisa membuat kita mengalami sensasi mual. Berikut ini beberapa penyebab mual:

  1. Asam Lambung Naik

Dalam dunia medis, kenaikan asam lambung disebut sebagai GERD atau maag. Penyebab dari masalah kesehatan ini adalah melemahnya otot sfingter, otot yang membatasi kerongkongan dan lambung.

Otot yang berfungsi sebagai katup ini tak mampu menahan asam lambung sehingga naik hingga ke bagian atas tenggorokan dan memicu sensasi tidak nyaman, termasuk mual. Kita juga akan mengalami gejala sering sendawa atau batuk-batuk.

  1. Sedang Hamil

Banyak ibu hamil yang mengalami gejala morning sickness yang membuat mereka merasakan mual. Bahkan, bisa jadi mereka sampai tidak bisa makan akibat hal ini. Pakar kesehatan menyebut kondisi ini terkait dengan kenaikan jumlah hormon HCG atau human chorionic gonadotropin.

Ibu hamil yang kelelahan atau mengalami stres dengan berlebihan juga cenderung rentan mengalami gejala mual dan muntah. Mereka harus segera mengistirahatkan diri demi menjaga kondisi dirinya dan janin di dalam kandungan.

  1. Mabuk Perjalanan

Kita tentu pernah mengalami sensasi mabuk perjalanan saat menggunakan sarana transportasi seperti mobil, bus, kapal, atau pesawat. Hal ini sebenarnya disebabkan oleh adanya gangguan sinyal pada mata, otak, dan telinga bagian dalam. Gangguan sinyal ini kemudian dianggap sebagai tanda bahaya bagi sistem pertahanan tubuh dan membuat kita mengalami gejala mabuk perjalanan.

Hanya saja, pakar kesehatan menyebut hal ini seringkali terjadi saat kita berada dalam kondisi tidak fit. Jika kita berkendara dalam kondisi tubuh yang bugar, gejala mual ini biasanya tidak terjadi.

  1. Pengaruh Alkohol

Sudah menjadi rahasia umum jika minuman beralkohol bisa menyebabkan mabuk. Hal ini disebabkan oleh sistem pertahanan tubuh yang menganggapnya sebagai racun yang bisa membahayakan. Otak pun segera mengirimkan sinyal kepada saluran pencernaan untuk segera mengeluarkannya sehingga memicu gejala mual dan muntah.

  1. Mengalami Kecemasan atau Kepanikan

Jika kita sedang cemas atau panik akan sesuatu hal, akan membuat keseimbangan hormon terganggu. Denyut jantung akan meningkat, napas akan menjadi lebih pendek, dan membuat asam lambung meningkat. Hal ini akan memicu sensasi mual.

  1. Gangguan Pencernaan

Gangguan pencernaan layaknya keracunan makanan, infeksi bakteri, dan muntaber bisa menyebabkan kita mengalami gejala mual.

 

Sumber:

  1. Anonim. 2017. Physiology of Vomiting. www.vivo.colostate.edu/hbooks/pathphys/digestion/stomach/vomiting.html. (Diakses pada 2 Desember 2019).

DokterSehat | © 2025 PT Media Kesehatan Indonesia. Hak Cipta Dilindungi