DokterSehat.Com- Anda suka roti? Ya, roti termasuk dalam makanan yang sering dikonsumsi masyarakat Tanah Air. Uniknya, roti seringkali justru dijadikan camilan, bukannya makanan pokok.
Memang, ada sebagian orang yang mengonsumsi roti sebagai sarapan pagi, namun, seringkali kita memakannya sebagai camilan untuk mengatasi rasa lapar di sela-sela waktu makan.
Yang menjadi masalah adalah, pakar kesehatan ternyata tidak merekomendasikan kita untuk makan roti setiap hari karena berbagai alasan ini.
1.Rendah nutrisi
Meskipun bisa membuat perut kenyang, dalam realitanya roti tidak mampu menyediakan asupan nutrisi sebagaimana saat kita makan nasi dan lauk-pauknya. Sebagai contoh, kita tentu tidak akan mendapatkan kandungan gizi dari sayuran, buah-buahan, atau bahkan protein dari daging-dagingan jika hanya mengonsumsi roti setiap hari.
2. Kurang baik bagi kadar gula darah
Roti termasuk dalam makanan yang sebaiknya dihindari oleh penderita diabetes karena kemampuannya dalam memicu lonjakan kadar gula dalam darah dengan cepat. Saat dibuat, roti memang menggunakan gula dalam jumlah yang cukup banyak.
Selain itu, roti juga memiliki kandungan amilopektin A yang bisa memicu kenaikan kadar gula darah. Apalagi jika topping atau isian roti ini diberi tambahan gula halus, meses, atau bahan makanan manis lainnya, bisa jadi kita mengonsumsi gula dengan berlebihan jika kita kerap makan roti.
3. Sulit untuk dicerna
Pakar kesehatan menyebut roti sebagai salah satu makanan yang paling sulit dicerna oleh tubuh. Hal ini disebabkan oleh adanya kandungan gluten, semacam protein yang didapatkan dari biji-bijian yang memang cukup sulit diolah oleh saluran pencernaan. Bagi sebagian orang, makan roti bisa menyebabkan gejala seperti perut yang tidak nyaman atau sembelit.
Melihat adanya fakta ini, jangan terlalu sering makan roti. Jika kita ingin mengonsumsi camilan sehat, buah-buahan bisa menjadi pilihan yang tak kalah enak dan jauh lebih baik bagi kesehatan.