DokterSehat.Com – Berbicara saat sedang tidur adalah hal yang cukup sering terjadi pada banyak orang. Kita pun biasanya akan menganggap jika orang tersebut sedang berbicara dalam mimpinya. Sebenarnya, apa sajakah penyebab kita bisa berbicara saat tidur?
Pakar kesehatan yang merupakan ahli dalam urusan tidur bernama Michale Breus, PhD, menyebutkan aktifitas berbicara saat tidur ini sebagai somniloquy. Penulis buku The Power of When ini berkata bahwa selain terlihat lucu, kondisi berbicara saat tidur ini juga bisa menjadi tanda akan adanya masalah kurang tidur. Menurut Breus, andai seseorang mengalami masalah kurang tidur yang cukup berat, Ia bahkan akan cenderung lebih sering berbicara saat tidurnya.
Selain karena masalah kurang tidur, kebiasaan berbicara saat tidur juga mengindikasikan adanya beberapa masalah kesehatan layaknya depresi, stress, demam, hingga konsumsi minuman beralkohol. Selain itu, hal ini juga bisa disebabkan oleh masalah REM Sleep Behaviour Disorder atau RBD yang bisa memicu mnculnya teriakan, dengusan, atau bahkan gerakan kasar saat tidur.
Kebiasaan berbicara saat tidur sendiri bisa muncul pada setiap tahapan tidur. Biasanya, semakin awal bicara saat tidur ini muncul, maka semakin jelas kata-kata yang diucapkan. Pada tahapan tidur pertama dan kedua, kalimat yang diutarakan jauh lebih bisa dimengerti jika dibandingkan andai kata-kata ini muncul pada tahapan tidur ketiga dan keempat yang lebih mirip layaknya gumaman saja.
Andai seseorang kerap berbicara saat tidurnya, maka Ia bisa saja mengalami gangguan tidur dalam level yang cukup sedang ataupun berat. Andai kita berbicara saat tidur hampir setiap malam, maka kita tergolong sedang mengalami masalah tidur yang cukup berat dan hal ini bisa mengganggu partner tidur kita. Kita pun harus segera memeriksakan kondisi ini ke dokter untuk mengatasi masalah ini. Selain itu, pastikan untuk mulai lebih baik menata waktu tidur, mengelola stress dengan lebih baik, sekaligus menghindari minuman beralkohol, agar gangguan berbicara saat tidur ini bisa mereda.