DokterSehat.Com- Mimpi basah atau yang dalam dunia medis disebut sebagai nocturnal emmisions ini terjadi saat kita bermimpi melakukan hubungan intim dengan orang lain. Biasanya, kaum pria kerap mengalami mimpi ini meskipun banyak kaum hawa yang juga mengaku pernah mendapatkannya. Sebenarnya, apa penyebab dari kita bisa mengalami mimpi yang cukup menyenangkan ini?
Pakar kesehatan menyebutkan bahwa mimpi basah adalah sebuah mekanisme alami yang dilakukan tubuh untuk melepaskan energi seksualnya. Karena alasan inilah cukup banyak remaja yang belum mengenal hubungan intim atau masturbasi yang mengalami mimpi basah ini. Sebaliknya, mereka yang cenderung sudah kerap melakukan hubungan intim dengan pasangannya hingga mengalami orgasme atau bahkan melakukan masturbasi dengan frekuensi cukup sering, maka mimpi basah ini cenderung jarang atau bahkan tidak pernah terjadi mengingat energi seksual sudah disalurkan dengan hal lain.
Dengan energi seksual yang tersalurkan dengan baik, maka kita pun tidak akan mudah mengalami sensasi horny atau bergairah di saat-saat yang tidak tepat. Meskipun bukan sesuatu yang salah, mengalami sensasi horny atau bergairah di saat yang tidak tepat layaknya saat sedang bekerja, beribadah, atau bahkan saat di tengah-tengah pertemuan penting tentu akan membuat kita kesulitan untuk berkonsentrasi atau berpikir dengan jernih.
Jika seseorang kerap bermasturbasi hingga jarang atau bahkan tidak lagi mengalami mimpi basah, apakah hal ini kurang baik bagi kesehatan? Pakar kesehatan menyebutkan bahwa masturbasi hanyalah sarana lain untuk menyalurkan energi seksual. Meskipun memang kurang baik untuk dilakukan dan beresiko menyebabkan ketagihan, bermasturbasi bisa membuat pikiran dan tubuh menjadi lebih rileks, suasana hati meningkat, mengatasi stress, hingga menurunkan resiko terkena penyakit jantung. Pakar kesehatan sendiri menyebutkan bahwa bermasturbasi 2-3 kali dalam sepekan bisa memberikan manfat bagi kesehatan.